Spesifikasi Neta V-II, Meluncur di PEVS 2024 Rp 200 Jutaan
30 April 2024, 18:03 WIB
Kendaraan listrik jadi andalan di IKN Nusantara guna menciptakan kota yang ramah lingkungan dan bebas polusi
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Presiden Joko Widodo tampaknya serius untuk membuat Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bebas dari polusi kendaraan. Keseriuan tersebut Ia tunjukkan pada pidato kenegaraan yang disampaikan pada 23 Februari 2022.
Menurutnya, IKN Nusantara nantinya akan menjadi bukti keseriusan Indonesia terhadap penanggulangan perubahan iklim. Tak heran bila pada IKN Nusantara nantinya akan lebih berfokus pada transportasi publik.
“Kota 10 menit, 80 persen transportasi publik, 70 persen area hijau, pengurangan temperatur dua derajat. Saya juga meyakini IKN Nusantara akan menjadi kota inklusif, terbuka dan untuk semua,” tegas Jokowi.
Tak hanya itu, Jokowi juga menegaskan bahwa IKN Nuasantara akan fokus untuk menggunakan material alam dan berbasis energi terbarukan. Salah satunya adalah dengan menciptakan mobilitas lebih efisien dibandingkan kota lain.
“Transformasi dalam bergerak atau mobilitas, transportasi dan prasarana hijau yang efisien, hemat energi serta rendah karbon. Kota yang berbasis pejalan kaki, transportasi massal dan siap beradaptasi dengan transportasi masa depan,” tegasnya.
Pidato kenegaraan ini seakan menegaskan kembali pernyataannya saat menghadiri peresmian kantor DPP Partai Nasdem beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan tersebut Ia menyampaikan bahwa IKN Nusantara sangat menyambut pesepeda serta pejalan kaki.
“Akan memberikan prioritas kepada pejalan kakui, pesepeda dan pengguna transportasi umum. Bagi yang senang jalan kaki, bersepeda, pindalah ke IKN. Yang senang naik mobil apalagi menggunakan BBM fosil, jangan pindah,” tegasnya.
Pernyataan tersebut tentunya menarik karena artinya kendaraan listrik jadi andalan di IKN Nusantara. Padahal jumlah mobil listrik di Indonesia masih sangat rendah karena banyaknya tantangan khususnya dari harga jual.
Tak hanya itu, pembangunan infrastruktur untuk mendukung mobil listrik pun terbilang masih jauh dari angka ideal. Pembangunan bahkan masih berfokus pada pulau Jawa, Bali dan Sumatera.
Tentu tantangan tersebut harus menjadi perhatian karena menciptakan ekosistem kendaraan listrik bersamaan pembangunan sebuah kota besar sekelas ibu kota negara akan sangat sulit. Perlu komitmen tinggi dari Pemerintah saat ini serta masa depan yang melanjutkan pembangunan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
30 April 2024, 18:03 WIB
30 April 2024, 17:00 WIB
30 April 2024, 15:42 WIB
30 April 2024, 14:36 WIB
30 April 2024, 14:33 WIB
Terkini
30 April 2024, 22:02 WIB
Terdapat diskon Rp 8,5 juta buat pembelian motor listrik Honda EM1 e: yang bisa dimanfaatkan pengunjung
30 April 2024, 19:00 WIB
Komitmen pakai kendaraan listrik 10 persen dari total armada, Bluebird gunakan BYD E6 generasi terbaru
30 April 2024, 18:03 WIB
Merupakan versi pembaruan dari Neta V dan akan dirakit lokal, berikut rangkuman spesifikasi Neta V-II
30 April 2024, 18:00 WIB
Keeway Luncurkan 4 sepeda motor listrik di Periklindo Electric Vehicle Show 2024 dengan beragam keunggulan
30 April 2024, 17:00 WIB
Pemerintah angka penjualan mobil listrik di Indonesia pada tahun ini bisa menyentuh angka 50 ribu unit
30 April 2024, 16:00 WIB
Bekerja sama dengan Motoriz, Gesits menawarkan program sewa motor listrik kepada pengunjung PEVS 2024
30 April 2024, 15:42 WIB
Wuling Cloud EV sudah dibuka keran pemesanannya dengan harga estimasi sebesar Rp 410 juta dan bisa coba
30 April 2024, 14:36 WIB
Sempat terhambat, BYD janji kirim unit ke konsumen Juni 2024 setelah resmi komitmen untuk dirikan pabrik