Pikap BYD Shark PHEV Debut di Thailand, Makin Dekat ke Indonesia
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Ekspansi diler terus dilakukan melihat minat masyarakat, Indonesia jadi salah satu fokus BYD di Asia Tenggara
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – BYD meresmikan sembilan diler Arista di Indonesia, salah satunya di area Summarecon, Bekasi. Pembukaan ini sekaligus menjadi bentuk komitmen BYD mendirikan 50 diler di RI sepanjang 2024.
Penjualan BYD juga terbilang tinggi, melepas 2.389 unit sepanjang Agustus 2024 dan berhasil mengalahkan Wuling (2.343 unit) dan Hyundai (1.555 unit).
Melihat hal tersebut, BYD saat ini melihat Indonesia sebagai pasar EV terpenting di wilayah Asia Tenggara. Minat masyarakat diklaim meningkat dan ada banyak peluang tersedia.
“Indonesia bukan hanya memiliki (potensi) ekonomi terbesar di Asia Tenggara, tetapi jadi salah satu yang paling penting,” ucap Liu Xueliang, General Manager BYD Asia Pasifik di Bekasi, Senin (7/10).
Ia mengungkapkan bahwa diskusi soal investasi BYD di Indonesia sudah dimulai sejak dua tahun silam, sebelum akhirnya merek asal China ini memboyong tiga model pertamanya yakni Dolphin, Atto 3 dan Seal.
Menyusul setelah itu pada perhelatan GIIAS 2024 (Gaikindo Indonesia International Auto Show), mereka meluncurkan MPV (Multi Purpose Vehicle) bertenaga listrik BYD M6.
Model tersebut juga mendapatkan respon baik dari konsumen, memimpin penjualan BYD dari antara tiga model lain. Sepanjang pameran M6 menyumbang 50 persen SPK (Surat Pemesanan Kendaraan).
“Dalam tiga bulan ini kita bisa melihat bagaimana pasar Indonesia mendukung mobil listrik. Jadi kami yakin tinggal tunggu beberapa waktu lagi, Indonesia akan jadi pasar penting dan salah satu yang paling besar di dunia,” ucap Liu.
Sebagai informasi BYD resmi masuk Indonesia di awal 2024, namun baru mulai mengirim kendaraan ke konsumen mulai Juli karena sejumlah kendala.
Tercatat penjualan retail (diler ke konsumen) pada Juli tembus 2.047 unit. Sedangkan di Agustus 2.389 unit.
Dari antara tiga model lain, BYD M6 menjadi kontributor terbesar. Mengingat dari segi banderol memang terbilang kompetitif mulai Rp 379 juta sampai Rp 429 jutaan.
Di pasar Indonesia model MPV ramah lingkungan masih didominasi mobil hybrid. Seperti Toyota Kijang Innova Zenix HEV dan Suzuki Ertiga Cruise Hybrid, dilego Rp 200 jutaan sampai Rp 600 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
31 Maret 2025, 16:17 WIB
31 Maret 2025, 09:00 WIB
31 Maret 2025, 07:00 WIB
30 Maret 2025, 22:03 WIB
30 Maret 2025, 07:00 WIB
Terkini
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini
01 April 2025, 08:00 WIB
Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya
01 April 2025, 06:43 WIB
Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang