Kasus Ban Pecah di Tol Cipali, Begini Penjelasan Produsen Ban

Sejumlah pengemudi alami pecah ban akibat lubang di ruas jalan Tol Cipali, ini penjelasan produsen ban

Kasus Ban Pecah di Tol Cipali, Begini Penjelasan Produsen Ban

KatadataOTO – Beberapa waktu lalu terjadi kasus ban mobil pecah di ruas jalan Tol Cipali (Cikopo-Palimanan). Bahkan sejumlah pengguna jalan mengeluhkan banyaknya lubang besar yang diduga jadi penyebab utamanya.

Apalagi banyak kendaraan melintas dalam kecepatan tinggi dan tidak sempat mengantisipasi ataupun menghindar dari lubang di jalan.

Menanggapi hal tersebut, produsen ban Bridgestone mengungkapkan bahwa sebenarnya ban mobil di pasar Indonesia telah dirancang khusus buat menghadapi kondisi jalan di dalam negeri dan strukturnya diperkuat.

“Indonesia itu market unik. Infrastruktur yang belum semua memadai, jadi memang (ban) didesain untuk mengakomodir jalan di sini,” kata Fisa Rizqiano, Deputy Head of OE Sales Bridgestone Tire Indonesia saat ditemui di Karawang beberapa waktu lalu.

Bridgestone Dueler A/T002
Photo : Istimewa

Selain kondisi jalan, dia mengungkapkan bahwa penting bagi pemilik kendaraan menjaga tekanan angin serta memastikan bobot beban pada kendaraan sesuai kapasitas yang ditentukan pabrikan.

Menurut Fisa, pihak Bridgestone sendiri pernah melakukan pengujian buat melihat seberapa tahan ban mobil. Dari situ terbukti bahwa sebenarnya ban terbilang sulit pecah meskipun menghantam lubang.

“Gambarannya seperti ini, kalau hanya lurus pada kecepatan berapapun itu tidak bisa (langsung pecah). Tetapi jika ada indikasi menghindar lalu side wall sampai peleknya kena jalan, bisa bikin ban pecah,” jelas dia.

Melihat insiden yang terjadi di tol Cipali, dia mengungkapkan ada kemungkinan pelek mengenai dinding ban sehingga ban langsung pecah di tempat.

“Kita dulu pernah membuktikan (ban menghantam lubang di jalan), tidak pecah. Susah, merek lain juga pernah melakukan tes serupa dan sama-sama tidak langsung pecah,” kata dia.

Meskipun begitu pengemudi tetap perlu berhati-hati dan tidak sembarang menghantam lubang di jalan. Karena akan tetap berimbas pada kerusakan ban maupun pelek mobil.

Astra Infra Bakal Ganti Kerugian Pengemudi

Kasus Ban Pecah di Tol Cipali, Begini Penjelasan Produsen Ban
Photo : KatadataOTO

Pengelola ruas tol Cipali, Astra Infra Toll Road telah menyampaikan permohonan maaf akibat adanya lubang di sejumlah titik sepanjang tol tersebut.

Kemudian telah dilakukan patching dan rambu di lokasi terkait untuk memastikan pengerjaan perbaikan dapat berjalan dengan baik.

Bagi pengguna jalan yang mengalami kerusakan khususnya di KM 72-KM 188 Tol Trans Jawa dapat melakukan klaim ke call center Astra Infra Toll Road Cipali di (0260) 7600 600 atau pesan singkat WhatsApp ke 0853 1629 2905.


Terkini

mobil
Chery dan Kemnaker

Chery dan Kemnaker Buka Pelatihan Tenaga Kerja Bidang EV

Pelatihan yang digelar Chery dan Kemnaker bermaksud mempersiapkan tenaga kerja bersaing di era elektrifikasi

mobil
Menakar Peluang Toyota Vios Hybrid Melantai di GIIAS 2025

Menimbang Peluang Toyota Vios Hybrid Melantai di GIIAS 2025

Melansir Permendagri Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2025, terdapat nama Toyota Vios Hybrid dengan dua kode

mobil
GIIAS 2025

BYD Berharap Bisa Jual 5 Ribu Mobil Listrik di GIIAS 2025

BYD akan tampil jor-joran pada ajang GIIAS 2025 dengan memboyong seluruh unit andalannya termasuk Atto 1

mobil
Astra Financial

Astra Financial Gelar Promo Tukar Tambah Kendaraan di GIIAS 2025

Astra Financial mudahkan pelanggan yang ingin melakukan tukar tambah kendaraan di GIIAS 2025 dengan beragam promo

news
Laksana Pasarkan Bus Listrik Nucleus 6, Bisa Buat Transjakarta

Laksana Pasarkan Bus Listrik Nucleus 6, Bisa Buat Transjakarta

Karoseri Laksana meluncurkan bus listrik Nucleus 6 yang diklaim dapat memanjakan penumpang disabilitas

mobil
Target transaksi Astra Financial di GIIAS 2025

Target Transaksi Astra Financial di GIIAS 2025 Capai Rp 2,4 Triliun

Penurunan penjualan buat Astra Financial tidak mau muluk dalam menentukan target nilai transaksi di GIIAS 2025

mobil
Daftar Harga Mobil LCGC di Juli 2025, Agya dan Brio Rp 200 Jutaan

Daftar Harga Mobil LCGC di Juli 2025, Termurah Rp140 Jutaan

Harga mobil LCGC di Juli 2025 sudah tidak murah lagi, seperti banderol Toyota Agya yang tembus Rp 200 jutaan

mobil
BYD Atto 1, Nama Baru Mobil Listrik Seagull di Indonesia

BYD Seagull Masuk Indonesia Pakai Nama Atto 1

BYD Atto 1 diyakini menjadi nama baru Seagull alias Dolphin Mini untuk pasar Indonesia, debut di GIIAS 2025