Spesifikasi Changan Lumin EV, Mobil Listrik Mungil Rp 100 Jutaan
23 Agustus 2025, 09:00 WIB
Semakin banyak pesaing baru Wuling Air ev, kali ini juga datang dari China yaitu Geely Panda Knight EV
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Mobil listrik mungil dari China bisa dibilang mulai menyerbu pasar otomotif global. Di Indonesia sendiri sudah hadir Wuling Air ev sampai Seres E1 dengan kisaran harga Rp180 jutaan sampai Rp300 jutaan.
Wuling sendiri dikabarkan sudah mendaftarkan mobil listrik mungil bergaya SUV yakni Baojun Yep untuk pasar Indonesia. Hanya saja belum diketahui pasti kapan bakal dirilis untuk konsumen.
Belum selesai sampai di situ hadir lagi pesaing baru Wuling Air ev, Geely Panda Knight. Melalui sub-brand Geometry mobil listrik ini terlihat semakin menarik karena dibuat terlihat lebih sporti dengan kapasitas mirip Air ev.
Jika dibandingkan SUV listrik mini dari Wuling, Geely Panda Knight memang terlihat lebih sporti karena banyak ornamen atau bodykit berbahan plastik warna hitam ditambahkan pada eksterior.
‘Micro EV’ ini bernuansa off-road, sekilas terlihat seperti Ford Bronco versi mini jika melihat gril dan body cladding serba hitam di sekujur bodi.
Versi orisinil Geely memiliki desain lebih sleek dan lebih memiliki identitas mobil listrik yang sudah tidak memakai gril. Sementara Panda Knight justru dibuat terlihat seperti mobil konvensional.
Merupakan versi lebih sporti dari Geely Panda mobil listrik itu masih menggunakan headlight bulat dan sudah LED.
Karena ada beragam tambahan Panda Knight memiliki dimensi yang sedikit lebih besar namun tetap terbilang mungil dengan panjang 3.135 mm, lebar 1.565 mm dan tinggi 1.655 mm.
Untuk perbandingan panjang Wuling Air ev adalah 2.974 mm, lebar 1.505 mm sedangkan tingginya 1.631 mm.
Sama seperti Air ev mobil listrik mungil itu dapat memuat empat orang termasuk pengemudi. Area bagasi berkapasitas 800 liter jika kursi belakang dilipat.
Di sektor entertainment ada layar touchscreen 8 inci dilengkapi digital instrument cluster 9.2 inci dan variasi warna interior baru.
Dari sisi jantung pacu Panda Knight diklaim lebih bertenaga. Memakai baterai lithium iron phospate kapasitas lebih besar di 17.03 kWh, dapat menghasilkan tenaga 40 hp dan torsi puncak 110 Nm.
Dalam sekali pengisian daya, mobil listrik mungil Panda Knight bisa menjelajah sampai 200 kilometer berdasarkan perhitungan CLTC (China Light Duty Vehicle Test Cycle).
Akan meluncur pada September 2023, perkiraan harga Panda Knight US$5.470 sampai US$7.800 (setara Rp83.5 jutaan sampai Rp119 jutaan dalam kurs rupiah) alias lebih murah dari LCGC (low cost green car) yang dibanderol mulai Rp130 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
23 Agustus 2025, 09:00 WIB
23 Agustus 2025, 07:00 WIB
22 Agustus 2025, 13:18 WIB
21 Agustus 2025, 18:00 WIB
21 Agustus 2025, 15:00 WIB
Terkini
23 Agustus 2025, 17:00 WIB
KPK menyebut Immanuel Ebenezer Gerungan, Wamenaker menyerima satu unit moge Ducati terkait kasus korupsi
23 Agustus 2025, 13:00 WIB
Car Free Day akan digelar di Rawamangun pada hari Minggu (24/08), masyarakat diminta siapkan jalur alternatif
23 Agustus 2025, 11:00 WIB
Suzuki XL7 hybrid bekas lansiran 2024 kini semakin banyak pilihannya untuk bisa dibeli dengan harga kompetitif
23 Agustus 2025, 09:00 WIB
Mobil listrik berukuran kecil Changan Lumin EV sudah terdaftar di Indonesia, berikut bocoran spesifikasinya
23 Agustus 2025, 07:00 WIB
Kabar kedatangan Daihatsu Ayla Ev kembali mencuat saat ADM merayakan produksi mobil kesembilan juta unit
22 Agustus 2025, 22:20 WIB
Saat ini Daihatsu Rocky Hybrid masih dipasarkan dengan status CBU Jepang untuk para konsumen di Indonesia
22 Agustus 2025, 19:30 WIB
Polytron Fox 200 resmi meluncur dengan beragam keunggulan untuk menjawab kebutuhan pengemudi perempuan
22 Agustus 2025, 18:00 WIB
Setelah menghadirkan produk unggulan di Indonesia, Daihatsu berhasil mencapai produksi sembilan juta unit