Toyota Alphard Jadi Inspirasi Pengembangan Xpeng X9
17 April 2025, 14:00 WIB
Semakin banyak pesaing baru Wuling Air ev, kali ini juga datang dari China yaitu Geely Panda Knight EV
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Mobil listrik mungil dari China bisa dibilang mulai menyerbu pasar otomotif global. Di Indonesia sendiri sudah hadir Wuling Air ev sampai Seres E1 dengan kisaran harga Rp180 jutaan sampai Rp300 jutaan.
Wuling sendiri dikabarkan sudah mendaftarkan mobil listrik mungil bergaya SUV yakni Baojun Yep untuk pasar Indonesia. Hanya saja belum diketahui pasti kapan bakal dirilis untuk konsumen.
Belum selesai sampai di situ hadir lagi pesaing baru Wuling Air ev, Geely Panda Knight. Melalui sub-brand Geometry mobil listrik ini terlihat semakin menarik karena dibuat terlihat lebih sporti dengan kapasitas mirip Air ev.
Jika dibandingkan SUV listrik mini dari Wuling, Geely Panda Knight memang terlihat lebih sporti karena banyak ornamen atau bodykit berbahan plastik warna hitam ditambahkan pada eksterior.
‘Micro EV’ ini bernuansa off-road, sekilas terlihat seperti Ford Bronco versi mini jika melihat gril dan body cladding serba hitam di sekujur bodi.
Versi orisinil Geely memiliki desain lebih sleek dan lebih memiliki identitas mobil listrik yang sudah tidak memakai gril. Sementara Panda Knight justru dibuat terlihat seperti mobil konvensional.
Merupakan versi lebih sporti dari Geely Panda mobil listrik itu masih menggunakan headlight bulat dan sudah LED.
Karena ada beragam tambahan Panda Knight memiliki dimensi yang sedikit lebih besar namun tetap terbilang mungil dengan panjang 3.135 mm, lebar 1.565 mm dan tinggi 1.655 mm.
Untuk perbandingan panjang Wuling Air ev adalah 2.974 mm, lebar 1.505 mm sedangkan tingginya 1.631 mm.
Sama seperti Air ev mobil listrik mungil itu dapat memuat empat orang termasuk pengemudi. Area bagasi berkapasitas 800 liter jika kursi belakang dilipat.
Di sektor entertainment ada layar touchscreen 8 inci dilengkapi digital instrument cluster 9.2 inci dan variasi warna interior baru.
Dari sisi jantung pacu Panda Knight diklaim lebih bertenaga. Memakai baterai lithium iron phospate kapasitas lebih besar di 17.03 kWh, dapat menghasilkan tenaga 40 hp dan torsi puncak 110 Nm.
Dalam sekali pengisian daya, mobil listrik mungil Panda Knight bisa menjelajah sampai 200 kilometer berdasarkan perhitungan CLTC (China Light Duty Vehicle Test Cycle).
Akan meluncur pada September 2023, perkiraan harga Panda Knight US$5.470 sampai US$7.800 (setara Rp83.5 jutaan sampai Rp119 jutaan dalam kurs rupiah) alias lebih murah dari LCGC (low cost green car) yang dibanderol mulai Rp130 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 April 2025, 14:00 WIB
17 April 2025, 12:00 WIB
16 April 2025, 20:00 WIB
16 April 2025, 14:13 WIB
16 April 2025, 07:00 WIB
Terkini
18 April 2025, 19:57 WIB
Pabrikan Jepang perlu mulai memperhatikan banjirnya merek mobil China di RI yang mulai diminati masyarakat
18 April 2025, 14:56 WIB
Kepolisian bakal menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil genap Puncak Bogor dan one way di akhir pekan ini
18 April 2025, 10:00 WIB
Jeep Indonesia coba merespon mengenai dampak dari penerapan tarif impor Amerika Serikat oleh Donald Trump
18 April 2025, 07:00 WIB
Merek EV China semakin banyak di Indonesia termasuk di segmen premium, Volvo ungkap ada sisi positifnya
18 April 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta Jumat (18/04) ditiadakan karena bertepatan dengan libur peringatan wafal Isa Almasih
17 April 2025, 23:10 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan evaluasi program ETLE karena menilang ambulans yang sedang melaksanakan tugas
17 April 2025, 22:11 WIB
Menurut Bartolini, Yamaha sudah memulai pengujian mesin V4 untuk digunakan di motor balap Quartararo dan Rins
17 April 2025, 21:00 WIB
Penjualan Honda Maret 2025 naik dibandingkan bulan sebelumnya dan Brio masih menjadi model paling laris