GAC Aion Indonesia Bakal Buka 30 Diler Hingga Akhir 2024

GAC Aion Indonesia berencana untuk membuka sedikitnya 30 diler di seluruh Indonesia hingga akhir 2024

GAC Aion Indonesia Bakal Buka 30 Diler Hingga Akhir 2024

KatadataOTO – GAC Aion Indonesia berencana membuka 30 diler di Indonesia hingga akhir 2024. Langkah ini diambil guna memudahkan masyarakat membeli serta melakukan perawatan kendaraan selama masa kepemilikan.

Terlebih mereka mereka berencana untuk meluncurkan lebih banyak kendaraan di Tanah Air dalam beberapa tahun mendatang.

“Kami berencana membangun sedikitnya 30 diler pada 2024 dan jumlah itu diharapkan bisa bertambah menjadi 70 outlet di 2025,” ungkap Louis Liu, COO Aion Indonesia beberapa waktu lalu.

Untuk awal perjalanannya, GAC Aion sudah resmi mengoperasikan tujuh diler di Indonesia. Semua pun diklaim memiliki fasilitas 3S (Sales, Service dan Sparepart).

GAC Aion Indonesia
Photo : Istimewa

Setiap diler telah dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti ruang konsultasi pembelian, bengkel perbaikan dan perawatan, area layanan purna jual hingga penyediaan suku cadang. Tak hanya itu, mereka juga menyediakan area pengisian ulang baterai mobil listrik.

Fasilitas itu diyakini cukup untuk memberi pengalaman positif kepada masyarakat terhadap GAC Aion di Indonesia. Terlebih mereka baru meluncurkan model pertamanya yaitu Aion Y Plus yang dijual mulai dari Rp 415 juta hingga Rp 475 juta.

Mobil telah menggunakan platform AEP 2.0 yang diklaim sudah dirancang khusus untuk mobil listrik. Sementara dimensinya pun cukup besar karena memiliki panjang 4.535 mm x 1.870 mm x 1.650 dan wheelbase 2.750 mm.

Dimensi yang besar memberi keleluasaan bagi perusahaan untuk membuat kabin menjadi lebih lega. Hal ini dinilai penting guna memastikan kenyamanan pelanggan selama berkendara.

Agar pengguna kendaraan tidak merasa bosan maka pabrikan sudah memasang sebuah head unit berteknologi layar sentuh berukuran 14,6 inci. Agar memberi kesan mewah maka telah ada panoramic roof pada semua tipe.

Aion Y Plus
Photo : KatadataOTO

Aion Y Plus menggunakan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 201 hp dan torsi 225 Nm. Performa tersebut didukung oleh baterai lithium iron phosphate berkapasitas 63,2 kWh.

Pada varian tertinggi, Aion Y Plus mampu bergerak sejauh 475 km dalam satu kali pengisian daya. Jarak tersebut dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat sehari-hari.


Terkini

news
Kendaraan listrik polisi

Kepolisian Siapkan 59 Kendaraan Listrik untuk Kebutuhan Patroli

Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan

mobil
Aion V

Prediksi Harga Aion V yang Meluncur di GJAW 2024

Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang

mobil
Perputaran uang judi online cukup buat beli 1,2 juta Hyundai Tucson

Perputaran Uang Judi Online Setara 1,2 Juta Hyundai Tucson Hybrid

Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai

motor
Opsen PKB dan PPN 12 Persen Bikin Industri Motor Menjerit

Opsen PKB dan PPN 12 Persen Bikin Industri Motor Menjerit

Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor

mobil
Indomobil Group Bakal Sediakan Mobil Listrik Bagi PLN Icon Plus

Indomobil Group Bakal Sediakan Mobil Listrik Bagi PLN Icon Plus

Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus

otosport
Federal Oil

Federal Oil Sambut Kedatangan Fermin Aldeguer di Gresini Racing

Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025

mobil
Toyota bZ7 Concept Debut, Prius Listrik yang Pakai Baterai BYD

Toyota bZ7 Concept Debut, Prius Listrik yang Pakai Baterai BYD

Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD

mobil
Neta Sebut Bangun Diler di Pluit Potensial

Diler Neta di Pluit Disebut Memiliki Potensi, Target 50 Unit Sebulan

Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial