Perodua QV-E Debut, Mobil Listrik Rp 300 Jutaan Buatan Malaysia
02 Desember 2025, 17:00 WIB
GWM Ora 03 disematkan sejumlah fitur-fitur menarik yang memudahkan para penggunanya dalam berkendara
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – GWM Ora 03 hadir untuk konsumen milenial Tanah Air yang ingin tampil beda. Hal ini dikarenakan wujudnya klasik.
Berbeda dengan mobil listrik secara umum di Indonesia. Pesaing Wuling Binguo EV tersebut menawarkan banyak kelebihan.
Fitur yang disodorkan mendukung kenyamanan berkendara. Sehingga diklaim cocok bagi konsumen di kalangan milenial.
Salah satunya adalah tuas persneling dan terletak di konsol tengah. Menarik karena tidak tersedia transmisi P alias Parking.
Untuk diketahui bahwa saat berada di posisi P, transmisi akan terkunci. Membuat roda belakang tidak bisa bergerak.
Sehingga mobil tidak bisa bergerak maju ataupun mundur. Hal itu berkaitan keamanan kendaraan dan menjadi fitur umum di mobil bertransmisi matic.
“Pada GWM Ora 03 memang sengaja tidak menyertakan fitur Parking. Ini untuk memudahkan konsumen saat parkir pararel,” ucap Angga S. Putra, Product Expert GWM Indonesia di sela-sela Media Drive Ora 03 di Bogor (09/07).
Mencari parkir di Jakarta dan sejumlah kota besar merupakan tantangan tersendiri. Baik di perkantoran maupun mall cukup sulit menemukan lokasi parkir.
Walhasil beberapa tempat menerapkan parkir pararel. Dengan syarat mobil tidak boleh mengaktifkan rem parkir dan transmisi P.
Terdapat cara khusus untuk menonaktifkan rem parkir. Terkhusus pada kendaraan yang telah menggunakan teknologi elektrik.
Adapula teknik khusus guna memindahkan tuas transmisi dari P ke N (Netral). Untuk bisa parkir pararel karena beberapa merek menerapkan cara berbeda-beda.
GWM Ora 03 tidak tersedia fitur transmisi P. Sehingga jika ingin parkir pararel cukup pindahkan tuas ke N.
Sebagai mobil listrik tentu GWM Ora 03 tidak memiliki sistem transmisi. Otomatis adanya posisi P hanya untuk mengaktifkan rem parkir.
Adapun konsumen Ora 03 harus beradaptasi dengan fitur tersebut di atas. Karena apabila berada di posisi N, kendaraan bisa melaju bebas maju maupun mundur.
Hal ini berbahaya terutama saat berada di permukaan jalan tidak rata.
Lalu bisa diatasi dengan mengaktifkan fitur auto hold. Walhasil keamanan di perjalanan sehari-hari lebih terjamin.
Karena pengendara tidak perlu menginjak pedal rem saat berhenti di APILL (Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas) atau lebih dikenal lampu merah.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Desember 2025, 17:00 WIB
02 Desember 2025, 14:00 WIB
01 Desember 2025, 15:00 WIB
29 November 2025, 17:28 WIB
29 November 2025, 15:04 WIB
Terkini
02 Desember 2025, 21:32 WIB
Target penjualan mobil baru resmi direvisi dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang ada jelang akhir tahun
02 Desember 2025, 19:13 WIB
Menperin menilai insentif untuk industri otomotif pada 2026 sangat penting, sebab dapat membawa dampak positif
02 Desember 2025, 18:00 WIB
Indonesia International Motor Show atau IIMS 2026 akan dijadikan sebagai tempat debut dari iCar di Tanah Air
02 Desember 2025, 17:00 WIB
Mobil listrik nasional Malaysia, Perodua QV-E resmi debut dengan skema sewa baterai seharga Rp 300 jutaan
02 Desember 2025, 16:00 WIB
Baru meluncur, pengiriman skutik all new Honda Vario 125 sudah dimulai sehingga konsumen tak perlu inden
02 Desember 2025, 15:16 WIB
Kondisi ekonomi belum pulih sepenuhnya tetapi membaik, Daihatsu ungkap persyaratan kredit mulai melonggar
02 Desember 2025, 14:00 WIB
Insentif mobil listrik impor berakhir tahun ini, VinFast fokus rakit lokal di 2026 dan berencana ekspor
02 Desember 2025, 13:00 WIB
Chery telah mempertimbangkan beberapa skenario untuk bisa memiliki pabrik di Indonesia agar produksi bisa optimal