Toyota Tunda Pembangunan Pabrk Mobil Listrik di Jepang
12 November 2025, 08:00 WIB
Bank of America mendukung percepatan elektrifikasi dan ekosistemnya, konsumen jika beli EV home charger bisa dicicil
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Era elektrifikasi tidak hanya didukung dengan kemajuan kendaraan listrik atau EV (electric vehicle), namun juga harus disertai kelengkapan ekosistem pelengkap seperti charging station.
Lokasinya masih terbatas kerap jadi kendala. Belum lagi pemasangan stasiun pengisian daya di rumah yang membutuhkan biaya lebih, beberapa menambah harga awal mobil listrik jadi lebih mahal.
Untuk mengatasi hal tersebut Bank of America menawarkan pembiayaan internal tambahan buat stasiun pengisian daya di rumah. Sehingga konsumen jika beli EV home charger bisa dicicil layaknya mengangsur kendaraan listrik.
Dikutip dari Autoblog, Senin (13/2) pihak bank mengumumkan bahwa pembeli mobil listrik bisa memakai opsi pembelian cicilan home charger bersamaan angsuran mobil. Bank ini bekerja sama dengan sejumlah diler dan pabrikan, menjadi bank pertama yang memasukkan biaya charger ke angsuran EV.
Sama seperti sejumlah perusahaan besar lain, Bank of America juga memiliki komitmen mengurangi jejak karbon dan menargetkan net-zero greenhouse gas emissions untuk kegiatan financing, operasi dan rantai persediaannya per 2050.
Ada tambahan mulai dari US$200 hingga US$ 2.000 dari harga asli kendaraan listrik, jika memutuskan mencicil.
Pembiayaan charger ini menjadi salah satu langkah utama mengarah ke sana. Bank juga memperkirakan bahwa jumlah unit home charger di Amerika Serikat sendiri bakal membengkak hingga 27.5 juta unit per 2030.
Faktanya, hingga 2021 sendiri ada 1.3 juta unit. Di akhir dekade prediksinya ada 26.4 juta kendaraan listrik di jalan AS, naik signifikan jika dibandingkan jumlah pada 2021 yakni 2.4 juta.
Sebenarnya kendaraan listrik bisa diisi dayanya tanpa harus memakai charger Level 2. Namun perbedaan terletak di efisiensi waktu pengisian daya baterai kendaraan.
Level 1 berarti setara dengan daya listrik 120-volt AC yang dipakai di perumahan. Menggunakan tipe charger tersebut pengisian daya EV dari baterai nol bisa memakan waktu 40 – 50 jam.
Sedangkan untuk PHEV (plug-in electric hybrid vehicle) butuh waktu sekitar 5 – 6 jam. Beda jika menggunakan pengisi daya Level 2
Pengecasan mobil listrik murni butuh waktu 4 – 10 jam, sedangkan PHEV hanya dalam waktu 1 – 2 jam saja.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
12 November 2025, 08:00 WIB
12 November 2025, 07:00 WIB
10 November 2025, 18:00 WIB
07 November 2025, 13:00 WIB
06 November 2025, 21:00 WIB
Terkini
14 November 2025, 22:00 WIB
Polytron menunjukkan tren positif penjualan mobil listrik di Oktober 2025, salurkan 103 unit ke konsumen
14 November 2025, 21:00 WIB
Ratusan anggota komunitas J6 EVO diajak untuk mengikuti acara yang diinisiasi oleh Chery beberapa waktu lalu
14 November 2025, 20:00 WIB
Von Dutch merilis koleksi busana untuk perempuan dengan pilihan warna menarik untuk memperluas pasar
14 November 2025, 19:00 WIB
Nicolo Bulega bertekad naik kelas ke MotoGP, namun perlu melakukan banyak penyesuaian pola berkendara
14 November 2025, 18:01 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan rekayasa lalu lintas ketika kedatangan Raja Yordania dimulai hari ini
14 November 2025, 17:00 WIB
Galespeed dan Active hadir di Indonesia melalui One3 Motoshop dengan memanfaatkan ajang pameran IMHAX 2025
14 November 2025, 16:00 WIB
Menperin menganggap sektor otomotif tidak boleh diabaikan karena memiliki keterkaitan dalam ekonomi nasional
14 November 2025, 15:00 WIB
Setelah Ora 03, mobil listrik GWM Ora 07 yang debut ASEAN di Thailand tercatat di data wholesales Gaikindo