Penjualan Mobil Listrik Impor Bisa Turun Drastis Tanpa Insentif
02 September 2025, 16:00 WIB
Setelah mereknya didaftarkan di PDKI, NJKB BYD Seagull saat ini sudah terdaftar di Samsat-PKB Jakarta
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Beberapa waktu lalu, nama mobil listrik BYD Dolphin Mini telah didaftarkan oleh BYD Company Limited di laman PDKI (Pangkalan Data Kekayaan Intelektual).
Dolphin Mini sendiri merupakan nama lain dari mobil listrik termurah BYD, yakni Seagull. Model ini sudah dipasarkan di berbagai negara, terdekatnya adalah Malaysia.
Setelah mereknya terdaftar, model berkode EQ-ETD-1 (4X2) AT dan EQ-STD-1 (4X2) AT tercantum di laman Samsat-PKB, dengan NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) masing-masing Rp 233 juta dan Rp 218 juta.
Diduga kuat, keduanya adalah Dolphin Mini alias Seagull. EQ sendiri merupakan kode model Seagull.
Perlu diingat NJKB bukan merupakan harga jual saat dipasarkan ke masyarakat. Karena angka tersebut belum termasuk biaya-biaya lain seperti pajak.
Jika dibandingkan dengan Dolphin yang menjadi mobil listrik BYD termurah di Indonesia, NJKB Seagull masih lebih rendah.
Di Malaysia, BYD Dolphin Mini ditawarkan mulai RM 99.900. Dalam kurs rupiah angka ini setara Rp 367,7 jutaan.
Hanya saja pihak BYD Indonesia belum membeberkan secara gamblang mobil listrik terbaru yang akan mereka tawarkan ke konsumen tanah air.
Dolphin Mini sebelumnya diduga meluncur pada perhelatan IIMS (Indonesia International Motor Show) 2025. Tetapi manufaktur asal Tiongkok itu justru memboyong Sealion 7.
Sebagai informasi, Seagull atau Dolphin Mini berdimensi lebih kecil dari Dolphin, berukuran P x L x T 3.780 mm x 1.715 mm x 1.580 mm. Sedangkan Dolphin di 4.290 mm x 1.770 mm x 1.570 mm.
Model tersebut digadang jadi pesaing baru Wuling Air ev. Tetapi dari segi desain, Seagull tampil lebih dinamis dan menyerupai hatchback.
Konfigurasinya tidak jauh beda dari mobil listrik Wuling Air ev. Seagull menggunakan Blade Battery 30 kWh, tawarkan daya jelajah 300 km (NEDC) dalam satu kali pengisian daya.
Sedangkan Wuling Air ev yang dijual mulai Rp 180 jutaan disematkan baterai 17,3 kWh sampai 26,7 kWh tergantung varian, jarak tempuhnya 200 km-300 km.
Jika BYD Seagull masuk ke Indonesia dengan skema insentif impor seperti ketiga model lain, maka besar kemungkinan harganya akan kompetitif dan mendekati Wuling Air ev.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 September 2025, 16:00 WIB
01 September 2025, 20:00 WIB
31 Agustus 2025, 09:00 WIB
30 Agustus 2025, 17:00 WIB
29 Agustus 2025, 14:00 WIB
Terkini
06 September 2025, 15:00 WIB
MotoGP Catalunya 2025 bisa jadi akhir dari 14 kemenangan beruntun Marc Marquez yang diperoleh sejak Aragon
06 September 2025, 13:00 WIB
Conor McGregor mencalonkan diri menjadi presiden Irlandia untuk pemilu yang akan datang, koleksi mobil miliknya jadi perhatian
06 September 2025, 11:00 WIB
Pemerintah mengklaim bahwa arus lalu lintas di awal libur Maulid Nabi Muhammad SAW masih terkendali dengan baik
06 September 2025, 09:00 WIB
SUV hybrid Suzuki Victoris resmi diperkenalkan di pasar India, akan diekspor ke lebih dari 100 negara
06 September 2025, 07:00 WIB
Marc Marquez bertekad tampil maksimal dan mencetak kemenangan di MotoGP Catalunya 2025 demi mendulang poin
05 September 2025, 19:00 WIB
Honda EV Fun Concept mulai di tes jalan, motor listrik ini sempat dipamerkan dalam ajang IIMS 2025 lalu
05 September 2025, 15:00 WIB
15 anggota komunitas CBR Jakarta - Tangerang jajal sirkuit Mandalika saat acara Honda Track Day pada 17 Agustus
05 September 2025, 13:00 WIB
PT SIS mengumumkan harga Suzuki XL7 Kuro, baru akan diluncurkan secara resmi pada 19 September mendatang