BYD Atto 3 Advanced STD Meluncur, Harga Lebih Murah Rp 80 Juta
26 Mei 2025, 17:00 WIB
Setelah mereknya didaftarkan di PDKI, NJKB BYD Seagull saat ini sudah terdaftar di Samsat-PKB Jakarta
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Beberapa waktu lalu, nama mobil listrik BYD Dolphin Mini telah didaftarkan oleh BYD Company Limited di laman PDKI (Pangkalan Data Kekayaan Intelektual).
Dolphin Mini sendiri merupakan nama lain dari mobil listrik termurah BYD, yakni Seagull. Model ini sudah dipasarkan di berbagai negara, terdekatnya adalah Malaysia.
Setelah mereknya terdaftar, model berkode EQ-ETD-1 (4X2) AT dan EQ-STD-1 (4X2) AT tercantum di laman Samsat-PKB, dengan NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) masing-masing Rp 233 juta dan Rp 218 juta.
Diduga kuat, keduanya adalah Dolphin Mini alias Seagull. EQ sendiri merupakan kode model Seagull.
Perlu diingat NJKB bukan merupakan harga jual saat dipasarkan ke masyarakat. Karena angka tersebut belum termasuk biaya-biaya lain seperti pajak.
Jika dibandingkan dengan Dolphin yang menjadi mobil listrik BYD termurah di Indonesia, NJKB Seagull masih lebih rendah.
Di Malaysia, BYD Dolphin Mini ditawarkan mulai RM 99.900. Dalam kurs rupiah angka ini setara Rp 367,7 jutaan.
Hanya saja pihak BYD Indonesia belum membeberkan secara gamblang mobil listrik terbaru yang akan mereka tawarkan ke konsumen tanah air.
Dolphin Mini sebelumnya diduga meluncur pada perhelatan IIMS (Indonesia International Motor Show) 2025. Tetapi manufaktur asal Tiongkok itu justru memboyong Sealion 7.
Sebagai informasi, Seagull atau Dolphin Mini berdimensi lebih kecil dari Dolphin, berukuran P x L x T 3.780 mm x 1.715 mm x 1.580 mm. Sedangkan Dolphin di 4.290 mm x 1.770 mm x 1.570 mm.
Model tersebut digadang jadi pesaing baru Wuling Air ev. Tetapi dari segi desain, Seagull tampil lebih dinamis dan menyerupai hatchback.
Konfigurasinya tidak jauh beda dari mobil listrik Wuling Air ev. Seagull menggunakan Blade Battery 30 kWh, tawarkan daya jelajah 300 km (NEDC) dalam satu kali pengisian daya.
Sedangkan Wuling Air ev yang dijual mulai Rp 180 jutaan disematkan baterai 17,3 kWh sampai 26,7 kWh tergantung varian, jarak tempuhnya 200 km-300 km.
Jika BYD Seagull masuk ke Indonesia dengan skema insentif impor seperti ketiga model lain, maka besar kemungkinan harganya akan kompetitif dan mendekati Wuling Air ev.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 Mei 2025, 17:00 WIB
26 Mei 2025, 15:00 WIB
23 Mei 2025, 21:00 WIB
23 Mei 2025, 09:00 WIB
23 Mei 2025, 07:00 WIB
Terkini
27 Mei 2025, 15:00 WIB
Nissan dikabarkan bakal jual kantor pusat mereka di Yokohama untuk mendapatkan dana segar dan selamatkan perusahaan
27 Mei 2025, 14:00 WIB
Mobil listrik Geely EX5 bakal tersedia dalam varian terbaru dengan jarak tempuh lebih jauh di 610 km
27 Mei 2025, 13:00 WIB
Di tengah pelemahan daya beli, PT CSI yakin Chery Tiggo 8 CSH bisa terjual sebanyak 1.000 unit per bulan
27 Mei 2025, 12:00 WIB
Baru-baru ini beredar kabar tilang ETLE tidak hanya untuk mobil dan motor saja, namun pejalan kaki juga kena
27 Mei 2025, 11:00 WIB
New Mitsubishi Xpander 2025 varian Exceed Tourer hadir dengan lebih banyak fitur baru yang manjakan konsumen
27 Mei 2025, 10:00 WIB
Yamaha Fazzio Hybrid disulap jadi motor retro yang pet friendly oleh aktris Zee Asadel, cek detail ubahannya
27 Mei 2025, 09:00 WIB
Lama tak terdengar kabarnya setelah debut di GJAW 2024, Aletra umumkan L8 resmi dirakit lokal di Purwakarta
27 Mei 2025, 08:00 WIB
Deltalube mengaku sedang mempersiapkan produk khusus mobil listrik untuk diniagakan di pasar Indonesia