Penjualan Motor Honda Secara Kredit Naik Tipis
04 Mei 2024, 11:00 WIB
Penjualan mobil Honda di Semester 1 2022 berhasil meningkat berkat tingginya permintaan Brio di pasar
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Penjualan mobil Honda di Indonesia pada semester pertama 2022 berhasil meningkat bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Tak tanggung-tanggung, mereka berhasil menjual sebanyak 53.910 unit atau naik 9 persen dibanding sebelumnya.
Meski Brio masih menjadi model terlaris, model-model baru yang diluncurkan Honda belakangan juga memberi kontribusi signifikan. Honda BR-V dan HR-V generasi terbaru berhasil menunjukkan perfoma penjualan tinggi.
Berdasarkan data yang disampaikan, Honda Brio berhasil terjual sebanyak 27.432 unit. Posisi kedua diisi oleh Honda BR-V 9.907 unit diikuti HR-V 7.887 unit, CR-V 4.057 unit kemudian City Hatchback RS 2.941 unit.
Kemudian Mobilio berada di posisi keenam dengan angka penjualan sebanyak 696 unit, disusul Civic RS 449 unit. Selanjutnya ada City 327 unit, Accord 181 unit, Odyssey 32 unit dan Type R 1 unit.
Sementara pada Juni 2022, penjualan mobil Honda berhasil meraih angka 10.104 unit atau meningkat 30 persen dibandingkan Mei. Kenaikan masih ditopang oleh 3 besar penjualan yaitu Brio, HR-V serta BR-V.
Brio bahkan berjasil memberi kontribusi sebesar 49.2 persen dari total penjualan HPM di Juni 2022. Mobil tersebut berhasil terjual sebanyak 4.974 unit yang terdiri dari Satya 3.979 unit dan RS 995 unit.
Sedangkan Honda HR-V berhasil memberi kontribusi 20.1 persen dengan terjual sebanyak 2.032 unit. Sementara untuk Honda BR-V dilepas 1.859 unit atau menyumbang 18.4 persen dari total penjualan.
Posisi keempat diisi oleh CR-V dengan 628 unit, disusul City Hatchback RS (411 unit), Mobilio (100 unit), City (51 unit), Accord (35 unit), Civic RS (13 unit) dan Odyssey (1 unit).
Meski mendapat hasil positif Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor ternyata masih belum puas. Hal karena adanya kelangkaan cip semikonduktor yang menimpa Honda.
“Penjualan di semester pertama lalu masih belum optimal karena kendala pasokan komponen sehingga mempengaruhi produksi kami, bahkan pasokan dari beberapa model CBU dari negara lain. Di semester kedua, kami akan terus berusaha meningkatkan pasokan serta menawarkan berbagai program penjualan untuk menjaga trend penjualan tetap positif,” tegasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Mei 2024, 11:00 WIB
29 April 2024, 09:00 WIB
28 April 2024, 20:13 WIB
25 April 2024, 07:00 WIB
23 April 2024, 17:51 WIB
Terkini
04 Mei 2024, 12:00 WIB
Korlantas uji coba kirim surat tilang lewat WhatsApp agar memudahkan masyarakat mengetahui pelanggarannya
04 Mei 2024, 11:00 WIB
Penjualan motor Honda secara kredit di kuartal I 2024 alami kenaikan tipis dibanding perolehan tahun lalu
04 Mei 2024, 10:02 WIB
Dikatakan salah satu alasan Wuling Cloud EV dipasarkan dalam satu varian karena sesuai kebutuhan konsumen
04 Mei 2024, 09:58 WIB
Presiden Jokowi menyebut para menterinya masih membahas aturan mengenai subsidi mobil hybrid buat masyarakat
03 Mei 2024, 22:00 WIB
Gesits dan Hyundai Kefico melakukan kerja sama untuk membuat dua motor listrik baru di pasar Indonesia
03 Mei 2024, 21:00 WIB
Yamaha Freego kini punya kelir baru yaitu Black Magma dan Silver untuk menambah pilihan masyarakat Indonesia
03 Mei 2024, 20:00 WIB
Berlaku selama pameran berlangsung, berikut promo Neta di PEVS 2024 termasuk saldo PLN Mobile Rp 2,5 juta
03 Mei 2024, 20:00 WIB
Jokowi optimis jadi pemain utama pasar EV dunia karena memiliki potensi yang besar dibanding negara lain