Ratusan Teknisi Adu Ilmu di Chery Technician Skill Contest 2025
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Trac mengaku kalau mereka juga turut mewaspadai konsumen rental mobil yang beralamat atau memiliki KTP Pati
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Belakangan ramai para pelaku rental mobil memasukan daerah Pati, Jawa Tengah ke daftar hitam atau Blacklist. Hal itu terjadi karena daerah tersebut dianggap sebagai lokasi penadah kendaraan curian.
Bahkan fenomena di atas sudah terjadi selama beberapa tahun. Mereka sangat berhati-hati menerima penyewa dengan KTP (Kartu Tanda Penduduk) berasal dari Pati.
Mendengar hal itu, Trac selaku salah satu rental mobil di Indonesia buka suara. Mereka mengaku juga cukup mewaspadai jika mendapat sewa dari daerah tersebut.
“Jujur ya kalo KTP dari Pati kita akan lakukan pengecekan lebih dalam. Bukan berarti langsung kita tolak, tapi cara pemeriksaannya saya tidak bisa jelaskan rahasia perusahaan,” ujar Halomoan Fischer, Chief Operating Officer Trac di Jakarta pada Rabu, (26/6).
Lebih jauh dia menjelaskan kalau tidak hanya dari sisi konsumen yang diperiksa. Namun mereka turut melakukan berbagai pencegahan.
Termasuk pada kendaraan yang bakal disewa. Trac telah memasang sejumlah fitur keamanan guna mengantisipasi tindak kejahatan penggelapan mobil.
“Kalau ditanya alatnya apa, engga bisa dikasih tau. Pokoknya unit yang kami sewakan lepas kunci kita lengkapi teknologi keamanan,” tutur dia.
Fischer lantas mengatakan ada sejumlah daerah lain juga masuk ke dalam daftar hitam dalam bisnis sewa mobil. Akan tetapi dia enggan menjelaskan lebih lanjut.
“Kalian tau semua, kalau kita tidak mendiskreditkan konsumen di daerah tertentu. Kami Astra menghindari seperti itu,” tegas dia.
Sebagai informasi, sebelumnya terjadi aksi pengeroyokan terhadap empat orang yang ingin menarik mobil sewaan di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.
Bahkan Burhanis, pemilik rental tersebut harus meregang nyawa. Dia diteriaki maling oleh warga ketika berniat mengambil kendaraan punya dia menggunakan kunci cadangan.
Sontak massa yang berada di lokasi mengejar Burhanis serta ketiga rekannya. Lalu mereka dihajar hingga bos rental mobil Mitra Cempaka dinyatakan tewas .
Sedangkan tiga orang lainnya, yakni SH (28) warga Jakarta Barat, KB (54) warga Kabupaten Tegal dan AS (37) warga Jakarta Timur harus dirawat di rumah sakit.
Patut diketahui, Burhanis sebelumnya juga pernah membuat laporan kehilangan di Polres Metro Jakarta Timur. Hal itu ia lakukan pada Februari 2024.
Disebut kalau Honda Mobilio milik Burhanis dibawa kabur sang penyewa. Pihak kepolisian pun mengaku sudah melakukan berbagai penyidikan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
30 September 2025, 18:17 WIB
30 September 2025, 17:30 WIB
26 September 2025, 17:00 WIB
21 September 2025, 07:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi