Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan Karena Libur Wafat Isa Almasih
18 April 2025, 06:00 WIB
Lokasi ganjil genap Jakarta hari ini dipantau oleh para petugas yang sudah disebar di sejumlah lokasi strategis
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pemerintah DKI dan Polda Metro Jaya kembali menggelar pembatasan ganjil genap Jakarta guna mengurangi kemacetan. Kebijakan yang sudah berlangsung sejak 2016 tersebut dinilai paling efektif dibandingkan skenario lain.
Pasalnya pemilik kendaraan harus menyesuaikan pelat nomor dengan tanggal agar tidak terkena sanksi tilang. Pembatasan ini pun membuat jumlah mobil yang beroperasi berkurang serta memudahkan petugas mengendalikan arus lalu lintas.
Hari ini, Kamis (10/08) adalah giliran mobil dengan berpelat genap untuk melintas di sejumlah jalan protokol. Sementara kendaraan bernomor polisi ganjil harus menunggu hingga pembatasan berakhir atau mencari jalur alternatif.
Agar lebih efektif maka aturan digelar dua kali sehari yaitu saat pagi dan sore. Pasalnya kedua waktu tersebut merupakan puncak mobilitas masyarakat Ibu Kota sehingga diperlukan penanganan khusus.
Beruntung bagi pemilik kendaraan listrik, pembatasan ganjil genap Jakarta tidak berlaku bagi mereka. Pasalnya pemerintah DKI memberi kelonggaran sebagai bentuk dukungan menumbuhkan ekosistem mobil elektrifikasi.
Dalam menjaga ketertiban, petugas akan ditempatkan di sejumlah lokasi yang rawan terhadap pelanggaran. Mereka juga dilengkapi beberapa fasilitas mulai dari ETLE Statis hingga Mobile untuk memudahkan pengawasan.
Bila tetap nekat maka sanksi berupa denda sebesar Rp500.000 sudah menanti. Aturan ini sesuai pasal 287 UU Nomor 12 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Selain itu kepolisian menggelar contraflow di tol dalam kota berlaku mulai km 0+200 (Cawang) sampai km 7+200 (Semanggi) pukul 06.00 hingga jam 10.00 WIB.
Ada pula penutupan U Turn di beberapa lokasi karena menyebabkan arus lalu lintas melambat. Pemerintah DKI Jakarta pun sedang membangun jalan tembus di sejumlah titik agar masyarakat memiliki rute alternatif dan kepadatan berkurang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 April 2025, 06:00 WIB
17 April 2025, 06:00 WIB
16 April 2025, 06:00 WIB
15 April 2025, 06:00 WIB
14 April 2025, 06:00 WIB
Terkini
18 April 2025, 14:56 WIB
Kepolisian bakal menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil genap Puncak Bogor dan one way di akhir pekan ini
18 April 2025, 10:00 WIB
Jeep Indonesia coba merespon mengenai dampak dari penerapan tarif impor Amerika Serikat oleh Donald Trump
18 April 2025, 07:00 WIB
Merek EV China semakin banyak di Indonesia termasuk di segmen premium, Volvo ungkap ada sisi positifnya
18 April 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta Jumat (18/04) ditiadakan karena bertepatan dengan libur peringatan wafal Isa Almasih
17 April 2025, 23:10 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan evaluasi program ETLE karena menilang ambulans yang sedang melaksanakan tugas
17 April 2025, 22:11 WIB
Menurut Bartolini, Yamaha sudah memulai pengujian mesin V4 untuk digunakan di motor balap Quartararo dan Rins
17 April 2025, 21:00 WIB
Penjualan Honda Maret 2025 naik dibandingkan bulan sebelumnya dan Brio masih menjadi model paling laris
17 April 2025, 21:00 WIB
Catatkan hasil positif di 2025, penjualan Daihatsu secara ritel di kuartal pertama tembus 336 ribu unit