Ganjil Genap Jakarta 16 Juli 2025, Cairkan Kepadatan Lalu Lintas
16 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta pertama di Agustus 2024 tetap akan mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Mengawali Agustus 2024 pembatasan ganjil genap Jakarta kembali menjadi andalan pemerintah DKI dalam mengurangi kepadatan lalu lintas di Ibu Kota. Aturan tersebut dinilai cara paling efektif dibandingkan skenario lain seperti 3 in 1.
Berkat adanya pembatasan ganjil genap Jakarta maka masyarakat tidak bisa sembarangan menggunakan mobil. Mereka harus menyesuaikan pelat nomor dengan tanggal agar terhindar dari tilang.
Hari ini Kamis (01/08) merupakan giliran mobil berpelat ganjil untuk melintas bebas di puluhan ruas jalan protokol. Sedangkan kendaraan bernomor genap harus menunggu hingga pembatasan selesai.
Pembatasan dipastikan tidak berlangsung 24 jam tetapi tetap dapat berdampak signifikan pada arus kendaraan. Pasalnya aturan berlangsung sebanyak dua kali yaitu pada pagi dan sore hari.
Pemerintah DKI sengaja memilih kedua waktu tersebut karena dianggap merupakan puncak kepadatan. Meski demikian beberapa kemudahan masih diberikan termasuk dengan menyediakan beberapa jalan alternatif di beberapa lokasi.
Selain itu beberapa kendaraan juga diberikan keleluasaan dan tak terpengaruh ganjil genap Jakarta. Salah satunya adalah mobil listrik yang saat ini tengah didorong perkembangannya oleh pemerintah pusat.
Selain menempatkan petugas, kepolisian juga memanfaatkan teknologi untuk mengawasi lalu lintas. Mulai dari ETLE Statis hingga Mobile akan dikerahkan selama rekayasa lalu lintas berlangsung.
Seluruh pelanggaran nantinya dijerat sanksi berupa denda sebesar Rp 500.000. Aturan ini sesuai pasal 287 UU Nomor 12 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Supaya ganjil genap Jakarta semakin efektif maka kepolisian menggelar contraflow di tol dalam kota berlaku mulai km 0+200 (Cawang) sampai juga km 7+200 (Semanggi) pukul 06.00 hingga jam 10.00 WIB.
Pemerintah DKI juga tengah melaksanakan rekayasa lalu lintas di beberapa lokasi sebagai dukungan pembangunan MRT. Oleh karena itu diharapkan masyarakat melakukan penyesuaian jadwal perjalanan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Juli 2025, 06:00 WIB
15 Juli 2025, 06:00 WIB
14 Juli 2025, 06:00 WIB
11 Juli 2025, 14:00 WIB
11 Juli 2025, 06:00 WIB
Terkini
16 Juli 2025, 17:00 WIB
Karoseri Laksana meluncurkan bus listrik Nucleus 6 yang diklaim dapat memanjakan penumpang disabilitas
16 Juli 2025, 16:00 WIB
Penurunan penjualan buat Astra Financial tidak mau muluk dalam menentukan target nilai transaksi di GIIAS 2025
16 Juli 2025, 15:00 WIB
Harga mobil LCGC di Juli 2025 sudah tidak murah lagi, seperti banderol Toyota Agya yang tembus Rp 200 jutaan
16 Juli 2025, 14:00 WIB
BYD Atto 1 diyakini menjadi nama baru Seagull alias Dolphin Mini untuk pasar Indonesia, debut di GIIAS 2025
16 Juli 2025, 13:00 WIB
VinFast VF 7 siap melantai di pameran otomotif GIIAS 2025, bakal jadi penantang baru mobil listrik Chery E5
16 Juli 2025, 12:00 WIB
Meski sudah diturunkan harganya, mobil listrik bekas masih kurang diminati masyarakat di sentra lelang
16 Juli 2025, 11:00 WIB
Geely Starwish disinyalir punya harga yang tidak jauh berbeda dari BYD Seagull, keduanya debut di GIIAS 2025
16 Juli 2025, 10:00 WIB
Pabrik Nissan di Oppama Jepang akan ditutup dan produksi kendaraan dialihkan ke fasilitas di lokasi lain