Link Live Streaming MotoGP Malaysia 2025: Tren Positif Bezzecchi
24 Oktober 2025, 12:00 WIB
Aprilia memberi teguran keras kepada Jorge Martin usai isu sang pembalap ingin angkat koper dalam waktu dekat
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Jorge Martin terus menjadi perbincangan para penggemar MotoGP. Hal itu setelah timbul kabar, pembalap asal Spanyol tersebut ingin pergi dari Aprilia.
Kondisi ini membuat Aprilia Racing berkomentar. Mereka menepis isu yang sedang beredar kuat di kalangan pencinta balap.
Menurut skuad asal Italia itu, Martinator tidak bisa keluar sebelum kontraknya bersama Aprilia tuntas pada akhir musim 2026
“Kontrak antara Aprilia Racing serta Jorge Martin sah dan berlaku. Karenanya harus dihormati oleh kedua belah pihak hingga berakhir,” kata mereka melalui keterangan resmi di laman MotoGP, Jumat (23/05).
Skuad asal Noale itu menyebut kalau mereka telah menghormati segala kesepakatan yang dibuat dengan sang pembalap.
Kemudian Aprilia juga sudah memenuhi semua kewajiban kepada Jorge Martin. Lalu menyelesaikan kontrak sampai penghujung 2026.
“Aprilia Racing membantah adanya negosiasi antara kedua pihak untuk mengubah durasi kontrak,” Aprilia melanjutkan.
Bahkan dalam keterangan resmi tersebut, Aprilia melarang tim lain untuk menyodorkan kontrak apa pun bagi pemegang gelar juara dunia MotoGP 2024 ini.
Hal itu karena dalam perjanjian mereka, jika masih terikat dengan kontrak maka sang pembalap tidak bisa diganggu.
“Tim tidak berkomentar mengenai hal-hal yang tidak secara langsung menjadi perhatiannya. Tetapi mengharapkan tim lain untuk tidak memberikan penawaran apapun,” tegas Aprilia.
Sekadar mengingatkan, Martin seharusnya masih akan balapan bersama Aprilia dalam ajang MotoGP sampai akhir musim 2026.
Namun dalam kesepakatan antara kedua pihak, kontrak tahun kedua baru berlaku jika Martin ada di jajaran kandidat pemenang MotoGP Prancis.
Kontrak dibuat oleh mereka terdapat klausul kinerja yang menyebutkan bahwa Martin bebas menerima tawaran dari tim lain apabila ia tak berhasil dibantu masuk dalam kandidat pemenang setelah balapan di Le Mans.
Tetapi Martinator wajib berhati-hati memakai klausul tersebut. Sebab dia sama sekali belum menyumbangkan poin buat Aprilia musim ini dan baru mengikuti satu seri di Qatar.
Lalu Martin juga belum benar-benar mencoba RS-GP secara maksimal dan memberikan kontribusi pengembangan signifikan.
Jadi bakal sulit buat Martin di masa mendatang, apabila Aprilia memutuskan untuk menempuh jalur hukum terkait kontrak tersebut.
Sehingga patut ditunggu bagaimana keberlangsungan hubungan antara Aprilia dan Martin di ajang balap para raja.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Oktober 2025, 12:00 WIB
24 Oktober 2025, 10:00 WIB
21 Oktober 2025, 11:00 WIB
20 Oktober 2025, 15:00 WIB
20 Oktober 2025, 09:00 WIB
Terkini
25 Oktober 2025, 19:00 WIB
Chery Tiggo Cross CSH mendapatkan respons positif dari konsumen, mulai diserahkan ke 1.000 konsumen pertama
25 Oktober 2025, 17:00 WIB
Vinfast di Indonesia terus mengembangkan lini bisnis untuk mendukung pemerintah mewujudkan energi bersih
25 Oktober 2025, 15:14 WIB
Francesco Bagnaia memenangkan Sprint Race MotoGP Malaysia 2025, disusul Alex Marquez dan Fermin Aldeguer
25 Oktober 2025, 09:00 WIB
Tiga siswa berhasil memperoleh penghargaan di AHM Best Student 2025 berkat inovasinya di bidang lingkungan
25 Oktober 2025, 09:00 WIB
Kakorlantas berkomitmen agar ETLE diperkuat kehadirannya di seluruh wilayan Indonesia khususnya di pulau Jawa
25 Oktober 2025, 07:00 WIB
Demi memanjakan para konsumen di Tanah Air, Changan berencana memboyong Deepal S05 varian REEV tahun depan
25 Oktober 2025, 07:00 WIB
Suzuki Baleno bekas dijual dengan beragam kemudahan termasuk TDP ringan dan cicilan hanya Rp 5 jutaan
24 Oktober 2025, 21:00 WIB
Ikut ramaikan opsi mobil listrik di Japan Mobility Show 2025, ini tampilan MPV EV perdana Sharp, LDK+