Shell Indonesia Gelar Pelatihan Mekanik, Diikuti 1.800 Peserta
08 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jadi wadah berkumpul mahasiswa teknik, Shell Eco Marathon tawarkan ruang inovasi otomotif untuk anak muda
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Dunia otomotif semakin berkembang dan cenderung ke arah elektrifikasi. Mengingat polusi sudah semakin parah penggunaan kendaraan efisien dan rendah emisi jadi target utama.
Shell Eco Marathon 2023 sendiri menjadi salah satu wadah generasi muda melakukan kreasi dan inovasi terbaru demi pengembangan dunia otomotif yang lebih hijau. Hal ini sebelumnya disampaikan oleh Norman Koch, Global General Manager Shell Eco Marathon.
Menurutnya secara tidak langsung SEM 2023 juga jadi tempat pengembangan serta tukar ilmu antar mahasiswa khususnya untuk mengembangkan teknologi kendaraan efisien penggunaan bahan bakar.
Sempat jadi pertanyaan jika kendaraan hasil penemuan mahasiswa ke depannya bisa digunakan di jalan. Namun Norman menjelaskan bahwa bukan kendaraannya jadi fokus melainkan teknologi di dalamnya.
Karena mobil rakitan para mahasiswa sejatinya adalah eksperimen dan lebih berfokus pada efisiensi, tidak didesain untuk berkendara di jalan raya karena tidak dilengkapi fitur keselamatan mumpuni.
“Teknologi di mobil diharapkan bisa dikembangkan untuk mobil-mobil penumpang yang kita lihat di jalan. Seperti contohnya fitur start-stop karena kenapa mesin harus menyala saat kendaraan berhenti? Ini digunakan di SEM sejak 1980an dan sekarang dipakai umum,” ungkap Norman di Sirkuit Mandalika, Rabu (5/7).
Ia menegaskan program yang diselenggarakan sejak 1965 menangkap ide-ide anak muda dan dilombakan. Meski begitu pihaknya menegaskan Shell Eco Marathon hanya akan menjadi wadah dan tidak berminat mengembangkan teknologi tersebut lebih lanjut.
Ke depannya diharapkan setiap peserta dapat membawa ilmunya untuk diterapkan di industri otomotif.
“Kita sama sekali tidak akan mengambil hak kekayaan intelektual para peserta, mereka akan memiliki hal itu dan kita hanya sebagai wadahnya,” tegas Norman.
Bicara soal penyelenggaraan tahun ini menurutnya banyak perkembangan signifikan di Indonesia mulai dari suasana sirkuit hingga kendaraan rakitan para mahasiswa.
Shell Eco Marathon resmi dimulai pada 4 Juli dan berakhir 9 Juli 2023. Ada sekitar 70 tim dari beberapa negara di Asia Pasifik dan Timur Tengah, dengan peserta terbanyak datang dari Indonesia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Oktober 2025, 14:00 WIB
01 Oktober 2025, 15:00 WIB
29 September 2025, 14:00 WIB
20 September 2025, 11:00 WIB
19 September 2025, 21:00 WIB
Terkini
10 Oktober 2025, 16:00 WIB
Honda Scoopy Kuromi Edition diluncurkan dengan beragam pengembangan menarik namun harganya hanya naik tipis
10 Oktober 2025, 15:30 WIB
Oli matic dibuat secara khusus melubrikasi komponen bergerak pada ruang bakar, berbeda dengan motor bebek
10 Oktober 2025, 15:00 WIB
Daihatsu Offcial Club diajak untuk merasakan langsung performa dari Rocky terbaru yang diluncurkan bulan lalu
10 Oktober 2025, 14:00 WIB
Pengendara motor dan mobil wajib memperhatikan jadwal maupun lokasi ganjil genap Puncak Bogor di pekan ini
10 Oktober 2025, 13:00 WIB
Aletra percaya diri bersaing di pasar mobil listrik Indonesia, mengandalkan L8 EV guna menggoda para konsumen
10 Oktober 2025, 12:00 WIB
Toyota menilai implementasi bensin dengan etanol 10 persen harus dimulai dari kota besar, ini alasannya
10 Oktober 2025, 11:00 WIB
Sirkuit Mandalika telah memenuhi standar, MGPA siap lakukan perbaikan apabila FIM berikan teguran resmi
10 Oktober 2025, 10:00 WIB
DPR minta rencana penerapan etanol 10 persen pada BBM dikaji dengan cermat agar tak membuka keran impor