Yamaha Uji Mesin V4 untuk MotoGP, Siap Kejar Ducati
17 April 2025, 22:11 WIB
Fabio Quartararo bisa salip Bagnaia di MotoGP Austria 2022 jika saja balapan ditambah dua putaran lagi
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Fabio Quartararo kembali menjadi penyelamat muka Yamaha pada ajang MotoGP Austria 2022. Meskipun hanya finish kedua Quartararo bisa salip Bagnaia apabila balapan ditambah dua lap lagi.
Memulai balapan dari baris kedua, Quartararo sempat mendapat perlawanan dari beberapa pembalap. Beruntung dirinya melakukan pemilihan ban yang tepat sehingga bisa terus menekan hingga balapan berakhir.
Sejak sesi latihan bebas berlangsung, rider Yamaha tersebut sudah sadar bahwa Ducati kencang di sirkuit Red Bull Ring, Austria. Setidaknya saat balapan berlangsung, Ia harus berhadapan dengan empat pembalap Ducati.
“Ini adalah balapan yang hebat, sayangnya kami tidak bisa memenangkannya. Kami melakukan start dengan baik, namun pada awalnya saya mengalami masalah ban depan yang belum ideal suhunya,” kata Quartararo seperti dikutip Speedweek.
Setelah tiga putaran awal, sang juara bertahan mulai menemukan performa terbaiknya. Perlahan-lahan Ia memperpendek jarak dengan rider di depannya.
Sasaran pertamanya adalah Jorge Martin yang mulai keteteran karena grip bannya berkurang. Tidak butuh waktu lama pembalap tim Prima Pramac Ducati tersebut disalip oleh Quartararo.
Target selanjutnya adalah Jack Miller yang berada di posisi kedua. Cara rider Yamaha tersebut mengambil alih posisi kedua juga tidak biasa.
Chicane baru di sirkuit Red Bull Ring, Austria merupakan senjata utama Yamaha mengatasi defisit kecepatan dari Ducati. Quartararo begitu mulus menyusul Miller di chicane.
Bahkan Miller mengaku takjub melihat siaran ulang ketika dirinya dilampaui Quartararo di chincane tersebut.
“Saya terkejut melihat betapa cepatnya dia (Quartararo) melewati saya di sana. Menonton tayangan ulang tersebut, saya seperti melaju dengan kecepatan seorang nenek-nenek,” ucap Miller seperti dikuti Crash.
Usai melewati Miller sasaran selanjutnya adalah Bagnaia di posisi terdepan. Sayang balapan tersisa dua lap lagi dan selisih jarak keduanya terpaut 1 detik lebih.
“Saya sudah mengatakan jika Fabio Quartararo adalah pembalap tercepat pada akhir pekan kemarin. Jika saja ada dua putaran tambahan, mungkin dia bisa merebut kemenangan,” ucap Bagnaia dari GPOne.
Lebih jauh Bagnaia menjelaskan bahwa grip ban depan motornya sudah mulai aus. Bahkan dirinya terpaksa menghentikan motor dengan bantuan sepatunya.
“Tahun ini dia mampu tampil kompetitif, meski di lintasan yang biasanya kesulitan. Selain itu, chicane baru sedikit membantunya,” tutur Bagnaia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 April 2025, 22:11 WIB
15 April 2025, 11:00 WIB
15 April 2025, 10:06 WIB
15 April 2025, 07:00 WIB
14 April 2025, 12:15 WIB
Terkini
18 April 2025, 10:00 WIB
Jeep Indonesia coba merespon mengenai dampak dari penerapan tarif impor Amerika Serikat oleh Donald Trump
18 April 2025, 07:00 WIB
Merek EV China semakin banyak di Indonesia termasuk di segmen premium, Volvo ungkap ada sisi positifnya
18 April 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta Jumat (18/04) ditiadakan karena bertepatan dengan libur peringatan wafal Isa Almasih
17 April 2025, 23:10 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan evaluasi program ETLE karena menilang ambulans yang sedang melaksanakan tugas
17 April 2025, 22:11 WIB
Menurut Bartolini, Yamaha sudah memulai pengujian mesin V4 untuk digunakan di motor balap Quartararo dan Rins
17 April 2025, 21:00 WIB
Penjualan Honda Maret 2025 naik dibandingkan bulan sebelumnya dan Brio masih menjadi model paling laris
17 April 2025, 21:00 WIB
Catatkan hasil positif di 2025, penjualan Daihatsu secara ritel di kuartal pertama tembus 336 ribu unit
17 April 2025, 20:00 WIB
Dishub DKI Jakarta mengubah rute acara Silaturahride bersama Pramono dan tidak melewati JLNT Casablanca