Link Live Streaming MotoGP Malaysia 2025: Tren Positif Bezzecchi
24 Oktober 2025, 12:00 WIB
Pramac Racing dikabarkan selangkah lagi meninggalkan Ducati guna menjadi tim satelit Yamaha di MotoGP 2025
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Isu Prima Pramac Racing bakal meninggalkan Ducati mencuat beberapa waktu belakangan. Tim satelit tersebut dikabarkan berniat merapat ke Yamaha di MotoGP 2025.
Menurut laporan SkySports Italia, Pramac tinggal menunggu waktu buat mengumumkan secara resmi mereka bergabung ke pabrikan berlambang garpu tala.
“Setelah dua puluh tahun menjadi mitra utama Ducati, Prima Pramac Racing asuhan Paolo Campinoti sudah memutuskan untuk memulai petualangan baru,” tulis media asal negeri pizza.
Lebih jauh disebut kalau mereka bakal mengumumkan kabar kerja sama dengan Yamaha dalam waktu dekat. Bahkan digadang-gadang pada MotoGP Belanda 2024.
Meski begitu Pramac Racing masih belum mau berkomentar. Mereka menutup rapat mengenai gosip nan tengah beredar luas.
“Negosiasi panjang yang dilakukan Lin Jarvis, Managing Director Yamaha cukup menyakinkan Pramac Racing,” lanjut mereka.
Jika benar hal itu terjadi, berarti Pramac melepaskan sisa kontrak dua tahun sebagai tim satelit Ducati. Kemudian merelakan sepasang motor pabrikan dengan spesifikasi terbaru.
Sehingga Desmosedici GP25 kemungkinan besar bakal diserahkan kepada Pertamina Enduro VR46 Racing Team atau Gresini Racing.
Memang rumor kedekatan antara Pramac dan Yamaha sudah tercium sejak awal musim. Apalagi setelah proposal tim pabrikan asal Jepang satu ini ditolak VR46.
Mereka beralih merayu Pramac guna berkolaborasi di MotoGP 2025. Hal tersebut demi membantu Yamaha mengumpulkan data dalam membangun motor balap M1.
Ditambah manufaktur berlambang garpu tala itu sudah beberapa musim tidak memiliki tim satelit. Sehingga mereka bergerak cepat mencari partner buat mengarungi musim depan.
Di sisi lain keputusan tim satelit satu ini meninggalkan Ducati terbilang cukup nekat. Sebab mereka lebih memilih merapat ke Yamaha yang notabene tengah terpuruk di ajang balap kelas premier.
Dalam dua tahun terakhir para pembalap skuad dari negeri matahari terbit tersebut tidak mampu bersaing dengan barisan terdepan. Fabio Quartararo dan Alex Rins sering mendapat hasil kurang memuaskan.
Berbanding terbalik dengan kuda besi milik tim berjuluk Borgo Panigale. Sebab Desmosedici yang dikendarai Jorge Martin sangat kompetitif di lintasan.
Terbukti saat ini Martin menempati puncak klasemen MotoGP 2024. Kemudian disusul pembalap Ducati lainnya, seperti Francesco Bagnaia, Marc Marquez sampai Enea Bastianini.
Sebuah fakta bahwa Desmosedici milik Ducati masih sangat mendominasi di dalam trek. Berbeda dengan Yamaha M1 yang performanya tak kunjung membaik.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Oktober 2025, 12:00 WIB
24 Oktober 2025, 10:00 WIB
21 Oktober 2025, 11:00 WIB
20 Oktober 2025, 15:00 WIB
19 Oktober 2025, 12:25 WIB
Terkini
25 Oktober 2025, 19:00 WIB
Chery Tiggo Cross CSH mendapatkan respons positif dari konsumen, mulai diserahkan ke 1.000 konsumen pertama
25 Oktober 2025, 17:00 WIB
Vinfast di Indonesia terus mengembangkan lini bisnis untuk mendukung pemerintah mewujudkan energi bersih
25 Oktober 2025, 15:14 WIB
Francesco Bagnaia memenangkan Sprint Race MotoGP Malaysia 2025, disusul Alex Marquez dan Fermin Aldeguer
25 Oktober 2025, 09:00 WIB
Tiga siswa berhasil memperoleh penghargaan di AHM Best Student 2025 berkat inovasinya di bidang lingkungan
25 Oktober 2025, 09:00 WIB
Kakorlantas berkomitmen agar ETLE diperkuat kehadirannya di seluruh wilayan Indonesia khususnya di pulau Jawa
25 Oktober 2025, 07:00 WIB
Demi memanjakan para konsumen di Tanah Air, Changan berencana memboyong Deepal S05 varian REEV tahun depan
25 Oktober 2025, 07:00 WIB
Suzuki Baleno bekas dijual dengan beragam kemudahan termasuk TDP ringan dan cicilan hanya Rp 5 jutaan
24 Oktober 2025, 21:00 WIB
Ikut ramaikan opsi mobil listrik di Japan Mobility Show 2025, ini tampilan MPV EV perdana Sharp, LDK+