Diskon Ducati Jelang Tutup Tahun Tembus Rp 200 Juta
13 Desember 2025, 13:00 WIB
Pramac Racing dikabarkan selangkah lagi meninggalkan Ducati guna menjadi tim satelit Yamaha di MotoGP 2025
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Isu Prima Pramac Racing bakal meninggalkan Ducati mencuat beberapa waktu belakangan. Tim satelit tersebut dikabarkan berniat merapat ke Yamaha di MotoGP 2025.
Menurut laporan SkySports Italia, Pramac tinggal menunggu waktu buat mengumumkan secara resmi mereka bergabung ke pabrikan berlambang garpu tala.
“Setelah dua puluh tahun menjadi mitra utama Ducati, Prima Pramac Racing asuhan Paolo Campinoti sudah memutuskan untuk memulai petualangan baru,” tulis media asal negeri pizza.
Lebih jauh disebut kalau mereka bakal mengumumkan kabar kerja sama dengan Yamaha dalam waktu dekat. Bahkan digadang-gadang pada MotoGP Belanda 2024.
Meski begitu Pramac Racing masih belum mau berkomentar. Mereka menutup rapat mengenai gosip nan tengah beredar luas.
“Negosiasi panjang yang dilakukan Lin Jarvis, Managing Director Yamaha cukup menyakinkan Pramac Racing,” lanjut mereka.
Jika benar hal itu terjadi, berarti Pramac melepaskan sisa kontrak dua tahun sebagai tim satelit Ducati. Kemudian merelakan sepasang motor pabrikan dengan spesifikasi terbaru.
Sehingga Desmosedici GP25 kemungkinan besar bakal diserahkan kepada Pertamina Enduro VR46 Racing Team atau Gresini Racing.
Memang rumor kedekatan antara Pramac dan Yamaha sudah tercium sejak awal musim. Apalagi setelah proposal tim pabrikan asal Jepang satu ini ditolak VR46.
Mereka beralih merayu Pramac guna berkolaborasi di MotoGP 2025. Hal tersebut demi membantu Yamaha mengumpulkan data dalam membangun motor balap M1.
Ditambah manufaktur berlambang garpu tala itu sudah beberapa musim tidak memiliki tim satelit. Sehingga mereka bergerak cepat mencari partner buat mengarungi musim depan.
Di sisi lain keputusan tim satelit satu ini meninggalkan Ducati terbilang cukup nekat. Sebab mereka lebih memilih merapat ke Yamaha yang notabene tengah terpuruk di ajang balap kelas premier.
Dalam dua tahun terakhir para pembalap skuad dari negeri matahari terbit tersebut tidak mampu bersaing dengan barisan terdepan. Fabio Quartararo dan Alex Rins sering mendapat hasil kurang memuaskan.
Berbanding terbalik dengan kuda besi milik tim berjuluk Borgo Panigale. Sebab Desmosedici yang dikendarai Jorge Martin sangat kompetitif di lintasan.
Terbukti saat ini Martin menempati puncak klasemen MotoGP 2024. Kemudian disusul pembalap Ducati lainnya, seperti Francesco Bagnaia, Marc Marquez sampai Enea Bastianini.
Sebuah fakta bahwa Desmosedici milik Ducati masih sangat mendominasi di dalam trek. Berbeda dengan Yamaha M1 yang performanya tak kunjung membaik.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
13 Desember 2025, 13:00 WIB
11 Desember 2025, 14:00 WIB
09 Desember 2025, 22:00 WIB
09 Desember 2025, 19:00 WIB
09 Desember 2025, 16:00 WIB
Terkini
13 Desember 2025, 13:00 WIB
Ducati Indonesia menyiapkan program potongan harga di penghujung 2025, nominalnya tembus Rp 200 juta
13 Desember 2025, 11:00 WIB
Cicido hadir menawarkan aksesoris untuk meningkatkan kenyamanan berkendara saat libur Natal dan tahun baru 2025
13 Desember 2025, 09:00 WIB
Pengguna motor matic di perkotaan yang padat bisa mengandalkan produk oli gardan terbaru dari brand Motul
13 Desember 2025, 07:00 WIB
Lelang mobil kini makin mudah diikuti karena adanya aplikasi Auksi App yang menampilkan banyak fitur dan opsi
12 Desember 2025, 20:14 WIB
Denza diprediksi bakal memboyong beberapa model baru untuk pasar otomotif Tanah Air mulai tahun depan
12 Desember 2025, 19:00 WIB
Media sosial tengah viral aksi sopir PO Rosalia Indah yang mengancam keselamatan pengendara lain di jalan tol
12 Desember 2025, 18:00 WIB
Di Desember 2025 harga motor matic 150 cc terpantau landai, tidak ada pabrikan yang menaikan banderol
12 Desember 2025, 17:38 WIB
Sepanjang November 2025, Nissan hanya berhasil mengirimkan 31 unit mobil baru ke konsumen di Indonesia