MotoGP Mandalika 2024 Rampung, Catat Jadwalnya di Tahun Depan
30 September 2024, 21:30 WIB
MotoGP Mandalika 2022 digosipkan akan batal digelar karena kasus covid-19 varian omicron yang terus meningkat
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Gelaran MotoGP Mandalika 2022 terancam batal karena kasus covid-19 varian omicron di dunia yang terus membengkak angkanya. Hal ini dibantah langsung oleh Menparekraf (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) Sandiaga Uno.
Ikhwal mula rumor batalnya MotoGP Mandalika 2022 berdasarkan dari ucapan CEO Dorna Sports yakni Carmelo Ezpeleta. Ia mengatakan bahwa balapan MotoGP tidak akan digelar di negara yang menerapkan aturan karantina panjang bagi penonton maupun pebalap berikut tim-tim MotoGP.
“Apa yang kami alami di MotoGP Amerika tahun lalu adalah apa yang ingin kami capai. Itu adalah status yang sudah kami siapkan dan bicarakan, bahwa kami tidak akan menerima karantina,” kata Ezpeleta.
Ia menambahkan bahwa karantina selama 14 hari adalah hal yang mustahil dilakukan dalam MotoGP. Jika ada negara yang menerapkan sistem tersebut, dengan tegas Ia menyatakan tidak akan ada menggelar MotoGP.
Pernyataan tersebut terus bergulir dan menjadi rumor MotoGP Mandalika 2022 batal digelar. Padahal berbagai persiapan telah dilakukan demi bisa menggelar ajang balap motor paling populer di dunia tersebut.
Adapun Indonesia sendiri saat ini tengah menghadapi kasus covid-19 varian omicron yang terus meningkat. Luhut Binsar Pandjaitan selaku Koordinator PPKM Jawa – Bali memprediksi puncak kasus omicron akan terjadi pada Februari hingga Maret 2022.
Karena itu, Ia menerapkan skema karantina untuk seluruh orang yang masuk ke Indonesia dari luar negeri.
Menanggapi hal ini, Sandiaga Uno bereaksi cukup tegas. Ia menyatakan bahwa Indonesia sudah melakukan upaya terbaik untuk menangani pandemi covid-19.
“Saya ingin sampaikan di sini dengan tegas bahwa kita ini negara hukum. Indonesia adalah negara hukum yang sudah menerapkan pengendalian pandemi covid-19 sesuai dengan kaidah terbaik dan kita sudah menjadi best practice,” kata Sandiaga seperti dikutip Antara.
Mengenai ucapan Ezpeleta yang membuat rumor batalnya MotoGP Mandalika 2022. Menparekraf mengatakan Pemerintah sudah menyiapkan skema penanganan terbaik.
“Kita akan selesaikan kewajiban (penanganan pandemi dan kebangkitan ekonomi) kita. Kita akan menerapkan skema travel bubble yang sudah akan diterapkan sejak ketibaan seluruh pebalap, kru dan official di Malaysia untuk pre-season test, sebelum ke Mandalika,” jelasnya.
Letjen TNI Suharyanto selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 menjelaskan skema sistem bubble dalam penyelenggaraan MotoGP di Mandalika.
“Jadi orang yang datang itu tidak akan kemana-mana. Dia datang ke bandara, masuk ke hotel, nonton MotoGP, balik ke hotel, pergi ke bandara lagi, jadi tidak ada interaksi dengan masyarakat lain,” ucapnya seperti dikutip Antara.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
30 September 2024, 21:30 WIB
30 September 2024, 21:00 WIB
30 September 2024, 16:00 WIB
30 September 2024, 08:00 WIB
30 September 2024, 07:00 WIB
Terkini
22 November 2024, 18:00 WIB
Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition akhirnya meluncur di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)
22 November 2024, 17:00 WIB
Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6
22 November 2024, 16:16 WIB
BAIC BJ40 Plus dengan aksesoris lengkap hadir meramaikan ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)
22 November 2024, 15:37 WIB
Hadir perdana di pameran GJAW 2024, ini tampilan dua mobil listrik Zeekr yang bakal dipasarkan di RI
22 November 2024, 13:00 WIB
PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut
22 November 2024, 11:52 WIB
GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta
22 November 2024, 11:00 WIB
HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line
22 November 2024, 10:00 WIB
Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut