Merek Lokal RSV Helmet Bersiap Untuk Masuk MotoGP
01 Desember 2023, 16:38 WIB
Maverick Vinales menyesal pernah tinggalkan Suzuki MotoGP pada akhir musim 2016 dan bergabung dengan Yamaha
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Maverick Vinales mengungkapkan penyesalannya saat meninggalkan Suzuki MotoGP dan memilih Yamaha, untuk mengejar titel juara dunia. Maverick Vinales menyesal gagal memenuhi harapannya bersama Yamaha dan berujung pemecatan.
Pebalap asal Spanyol ini memulai karirnya di MotoGP pada 2015. Ia bergabung dengan Suzuki yang ditinggal oleh Aleix Espargaro.
Ia dipasangkan dengan Alex Rins yang merupakan pebalap berkebangsaan Spanyol juga. Bersama tim berlogo S tersebut, Vinales berhasil tampil impresif.
Meskipun tidak berhasil naik podium, namun Ia menjadi pebalap paling konsisten. Pada akhir musim, pemilik nomor 25 tersebut berhasil meraih rookie-of-the year.
Lalu pada musim berikutnya, Ia berhasil naik podium pertamanya. Vinales berhasil finish posisi ketiga di MotoGP Perancis 2016.
Berbekal prestasi mengilapnya, Vinales menjadi pebalap favorit tim-tim besar. Namun hanya Yamaha yang berhasil memikatnya setelah ditinggal Jorge Lorenzo yang hengkang ke Ducati.
Berada di bawah bayang-bayang legenda hidup MotoGP, Vinales sebenarnya cukup impresif. Pada musim pertamanya bersama Yamaha, Ia langsung memenangkan balapan di seri pembuka yakni Qatar.
Lalu pada 2018, nasib Vinales tidak sebaik tahun-tahun sebelumnya. Ia mengalami masa sulit bersama pabrikan berlambang Garpu Tala tersebut.
Masalah terus berlanjut seolah tanpa perbaikan dari musim ke musim. Puncaknya pada Juni 2021, Ia mengumumkan pemutusan kontrak dengan Yamaha dan akan hengkang pada akhir musim.
Pada MotoGP Austria 2021, Vinales kedapatan melakukan aksi yang membahayakan. Ia diduga sengaja ingin merusak mesin Yamaha dan pada akhirnya Ia didepak dari tim.
Tidak butuh waktu lama, Vinales mendapatkan pelabuhan barunya bersama Aprilia. Bersama Aleix Espargaro, keduanya berusaha tampil impresif.
Meskipun belum menunjukkan prestasi bersama Aprilia, Ia menceritakan mengenai kepindahannya dari Suzuki ke Yamaha.
“Saya tidak ingin berbicara terlalu banyak tentang masa lalu, namun yang jelas itu adalah sebuah kesalahan. Saya tidak tahu apakah ini benar atau salah, pada akhirnya Saya yang mengambil keputusan,” ucap Vinales seperti dikutip GPone.
Meskipun pernah mengatakan hal buruk tentang Yamaha sebelumnya, kini Vinales menanggapi lebih santai. Ia menyebut Yamaha adalah motor yang hebat namun hanya tidak bisa menemukan performa terbaiknya.
Advertisment
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
01 Desember 2023, 16:38 WIB
30 November 2023, 16:03 WIB
28 November 2023, 11:29 WIB
28 November 2023, 10:37 WIB
27 November 2023, 20:30 WIB
Terkini
05 Desember 2023, 18:44 WIB
Mengantisipasi kehadiran Omoda E5, Chery siapkan infrastruktur mobil listrik di Indonesia buat calon konsumen
05 Desember 2023, 18:42 WIB
Skema kredit Daihatsu Sigra pada Desember 2023 terbilang masih menarik untuk libur Nataru yang akan datang
05 Desember 2023, 18:37 WIB
Memiliki pabrik baterai kerja sama LG Energy Solution, mobil listrik murah Hyundai hadir di RI tahun depan
05 Desember 2023, 18:18 WIB
PT MMKSI berencana memproduksi secara lokal mobil listrik Mitsubishi Minicab MiEV pada awal tahun depan
05 Desember 2023, 18:13 WIB
DKI Jakarta menjadi salah satu daerah yang menggelar pemutihan pajak kendaraan jelang Nataru atau Desember 2023
05 Desember 2023, 17:52 WIB
Mobil listrik Toyota yang terbaru diprediksi meluncur 2024, digadang jadi EV termurah merek asal Jepang itu
05 Desember 2023, 17:45 WIB
Mobil listrik murah Kurnia Motors mengalami kendala produksi dan pengiriman sehingga harus inden panjang
05 Desember 2023, 15:00 WIB
Wali Kota Semarang akhirnya klarifikasi anggaran pembelian sepeda motor untuk Lurah yang mencapai Rp8 miliar