Jebolan Shell Eco Marathon Dilirik Tesla sampai Boeing
04 Juli 2024, 14:00 WIB
Shell Eco Marathon 2024 turut diikuti SMKN 1 Lingsar untuk bersaing dengan tim mahasiswa dari berbagai dunia
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Para mahasiswa dari berbagai negara tengah bertarung di Shell Eco Marathon 2024. Mereka bersaing membuat kendaraan hemat bahan bakar.
Namun ada yang unik dalam gelaran kali ini. Salah satu tim turut ambil bagian ternyata berasal dari SMKN (Sekolah Menengah Kejuruan Negeri) 1 Lingsar, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Ini menjadi kali kedua mereka ikut serta pada Shell Eco Marathon. Berbagai persiapan sudah dilakukan sejak lama oleh para siswa.
“Alhamdulillah kita satu-satunya SMK yang masuk ke tahap ini. Mobil sudah dipersiapkan sejak enam bulan lalu,” ujar Annisa Qadriani, guru pembina SMKN 1 Lingsar ketika menjawab pertanyaan KatadataOTO pada Rabu (3/7).
Lebih jauh dia menjelaskan kalau pihaknya menjadi peserta paling muda. Sehingga mereka menemukan kendala saat melakukan pendaftaran.
“Tim kami banyak anggota yang masih di bawah umur. Kita harus meminta izin ke orang tua siswa masing-masing,” dia menambahkan.
Sementara itu Hangga Eva Harisputra, salah satu pembina menuturkan kalau seluruh anggota tim cukup optimistis melawan para mahasiswa di Shell Eco Marathon 2024.
Namun SMKN 1 Lingsar enggan memasang target tinggi dalam ajang yang digelar di Sirkuit Mandalika tersebut. Mereka hanya ingin turun ke lintasan guna mendapatkan pengalaman.
“Buat tahun ini yang penting kita bisa ikut balapan dulu kemudian melakukan evaluasi agar lebih baik ke depannya,” ucap dia.
Hangga pun menyebut kalau mobil mereka dirancang buat memiliki kecepatan maksimal sampai 40 kilometer per jam. Lalu disematkan baterai Lithium berkapasitas 48 volt.
Sedangkan biaya yang dibutuhkan guna membangun kendaraan roda empat tersebut sekitar Rp 70 jutaan sampai Rp 100 jutaan. Hangga mengatakan biaya paling banyak keluar untuk keperluan membeli baterai serta kontroler.
Di sisi lain Hangga mengungkapkan kalau keikutsertaan SMKN 1 Lingsar di Shell Eco Marathon 2024 untuk membuktikan mereka mampu bertarung di tingkat nasional dan internasional.
“Kita mampu bersaing dengan perguruan tinggi meski masih SMK. Saya mau menunjukan jika kami siap dari segi mental maupun keahlian,” tegas dia.
Sebagai informasi, tim SMKN 1 Lingsar terdiri atas 16 orang. Dengan rincian empat orang guru sementara 12 sisanya siswa dari jurusan listrik serta energi terbarukan.
Mereka juga sudah berpengalaman dalam membuat mobil sampai sepeda listrik. Sehingga cukup percaya diri mengikuti Shell Eco Marathon 2024.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Juli 2024, 14:00 WIB
04 Juli 2024, 09:00 WIB
03 Juli 2024, 19:00 WIB
01 Juli 2024, 14:00 WIB
24 Juni 2024, 16:58 WIB
Terkini
04 Juli 2024, 16:00 WIB
Belum semua Satpas bisa terbitkan SIM C1 karena terkendala dengan tidak tersedianya fasilitas pengujian
04 Juli 2024, 15:00 WIB
Incar konsumen yang pilih kenyamanan, ini modal Citroen lawan EV China meski tanpa ADAS atau fitur melimpah
04 Juli 2024, 14:19 WIB
Salah satu pembalap yang tengah menjadi incaran Pramac Racing buat MotoGP 2025 adalah Fabio Di Giannantonio
04 Juli 2024, 14:00 WIB
Menurut Norman mantan peserta Shell Eco Marathon ada yang bekerja sebagai direktur teknis di pabrik Tesla
04 Juli 2024, 13:00 WIB
Tol MBZ dibuat naik turun agar lebih hemat biaya dalam proses pembangunan meski hasilnya tidak nyaman
04 Juli 2024, 12:00 WIB
Diskon Nissan Leaf NIK 2023 mencapai Rp 100 juta sehingga bisa memudahkan pelanggan melakukan pembelian
04 Juli 2024, 11:00 WIB
Diler Haka Auto serah terima 5 unit mobil listrik BYD ke para konsumen mencakup Dolphin, Atto 3 dan Seal
04 Juli 2024, 10:00 WIB
Uni Eropa segera memberlakukan tarif impor sebanyak 38 persen pada mobil listrik China karena dianggap curang