Motornya Berasap di MotoGP Jepang 2025, Ini Penjelasan Bagnaia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Persaingan antara Marco Bezzecchi dan Francesco Bagnaia jelang MotoGP Catalunya 2023 akhir pekan ini memanas
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Persaingan MotoGP 2023 semakin panas akhir-akhir Ini. Seluruh pembalap berambisi buat mendapatkan podium teratas dalam setiap seri.
Seperti jelang MotoGP Catalunya 2023, Marco Bezzecchi ingin menjadi jawara pada balapan 1-3 September guna membuktikan kualitas dirinya sebagai murid Valentino Rossi.
Terlebih pria berdarah Italia tersebut tengah berada dalam kepercayaan diri tinggi usai menempati posisi ketiga MotoGP Austria 2023.
"Podium MotoGP Austria sangat saya butuhkan. Selanjutnya kami berharap bisa melakukan akhir pekan yang seimbang, mulai dari Jumat sampai Minggu,” kata Bezzecchi di Speedweek, Kamis (1/9).
Melihat hal tersebut bukan tidak mungkin Bezzecchi menjadi ancaman serius bagi joki-joki kuda besi lain. Apalagi buat Francesco Bagnaia yang dihantui kutukan di MotoGP Catalunya.
Kendati demikian rekan satu garasi Luca Marini tidak ingin sesumbar. Dia bertekad buat mengeluarkan segala kemampuannya pada akhir pekan nanti.
“Yang pasti MotoGP Catalunya 2023 tidak akan mudah, karena Bagnaia saat ini jadi pembalap terkuat,” ungkapnya.
Namun Bezzecchi tetap optimis bisa mengalahkan rekan senegaranya. Dengan syarat dia bisa tampil konsisten sejak babak kualifikasi.
“Di MotoGP Austria juga saya pikir kami dapat memberikan tekanan ke Bagnaia, namun dia tampil bagus sejak awal,” tegas Bezzecchi.
Di sisi lain Bagnaia memang harus bekerja pada MotoGP Catalunya 2023. Sebab wajib mematahkah kutukan di kandang sirkuit kebanggaan warga Spanyol.
Juara dunia MotoGP 2023 tersebut tak sekalipun dia bisa menorehkan kemenangan di sana dalam balapan kelas para raja.
“Selama 10 tahun di MotoGP saya tidak pernah mendapatkan hasil yang bagus di sini,” ujar Francesco Bagnaia
Dia menuturkan podium terakhir di Sirkuit Catalunya diraih saat berkecimpung di Moto3. Oleh sebab itu dia bertekad buat memutus kutukan tersebut.
“Kami sudah paham bahwa balapan di sini rasanya seperti tampil di flat track. Jadi sangat penting buat meningkatkan grip,” ucapnya.
Sebagai informasi Bagnaia sekarang berada di puncak klasemen MotoGP 2023. Dia telah mengumpulkan 251 poin sepanjang musim ini.
Sementara tangga kedua masih ditempati oleh Jorge Martin. Joki Prima Pramac Racing itu membukukan 189 angka.
Tempat ketiga dimiliki oleh Bezzecchi dengan 183 poin. Lalu Brad Binder mengamankan posisi keempat klasemen MotoGP 2023 setelah menorehkan 160 angka.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
30 September 2025, 21:00 WIB
30 September 2025, 10:00 WIB
29 September 2025, 15:00 WIB
28 September 2025, 12:58 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi