Bagnaia Pakai Nomor 1 di MotoGP 2023, Begini Alasannya

Bagnaia pakai nomor 1 di MotoGP 2023, dia mengaku senang bisa menggunakan nomor keramat tersebut di motornya

Bagnaia Pakai Nomor 1 di MotoGP 2023, Begini Alasannya

TRENOTO –  Akhirnya pembalap Francesco Bagnaia pakai nomor 1 untuk MotoGP 2023. Hal itu ia umumkan saat peluncurkan tim serta livery motor balap baru Desmosedici GP23 di Italia pada Senin (23/1).

Joki Ducati tersebut mengaku sangat suka mengarungi ajang adu cepat para raja dengan angka keramat. Sebab ia sudah lama tidak melihatnya di lintasan.

“Nomor 1 adalah hal selalu saya kagumi. Soalnya sebagai bentuk penghormatan serta kenyataan bahwa seorang juara dunia yang menggunakannya,” ujar Bagnaia seperti dikutip dari Speedweek, Selasa (24/1).

Photo : Ducati

Namun ada sesuatu yang unik di dalam nomor 1 tersemat angka 63 berukuran kecil. Hal ini agar tidak menghilangkan kesan pembalap asal Italia tersebut.

“Jadi itu adalah hal baik bagi saya untuk memberikan penghormatan kepada juara dunia. 63 selalu jadi nomor balap bakal dikenang,” lanjutnya

Dari segi tampilan tidak ada perubahan signifikan dengan livery merah khas tim Borgo Panigale. Hanya ada tambahan beberapa logo sponsor di dalamnya.

Tidak hanya Bagnaia menggunakan angka keramat pada musim ini. Sebab ada satu pembalap Ducati lagi mengunakan nomor 1, yakni Alvaro Bautista pada kejuaraan dunia World Superbike atau WSBK 2023.

Baca Juga: Terungkap Peran Rossi dalam Gelar Juara Bagnaia di MotoGP 2022

Sebagai juara dunia di 2022, dia memutuskan hal yang sama seperti Bagnaia. Langkah ini dinilai tepat dilakukannya, sebab dapat memberi kesan positif bagi timnya.

“Ducati harus memakai angka 1 di fairing itu bakal menjadi tantangan besar bagi saya. Nomor 19 akan selalu menjadi milik kami,” tutur Bautista.

Seperti diketahui, nomor 1 merupakan angka spesial. Soalnya tidak bisa dipakai oleh sembarang pembalap.

Hanya mereka yang sukses meraih juara dunia saja boleh memakainya di musim berikutnya. Bahkan di MotoGP hanya segelintir orang pernah memakainya.

Photo : Ducati

Sebut saja Nicky Hayden pada 2008, Jorge Lorenzo 2011 serta terakhir Casey Stoner 2012. Tetapi mereka gagal mempertahankan gelar juara pada musim selanjutnya.

Menurut catatan sejarah hanya Mick Dohan yang bisa meraih juara dunia saat menggunakan nomor 1 pada musim 1998. Makanya nomor tersebut terbilang keramat dan tidak banyak orang ingin mengunakan.


Terkini

news
Produsen Otomotif China Banjiri PEVS 2024, Periklindo Sambut Baik

Produsen Otomotif China Banjiri PEVS 2024, Periklindo Sambut Baik

Periklindo sambut baik produsen otomotif China yang banjiri PEVS 2024, tiga calon investor ingin tanamkan modal

motor
Kymco Perkuat Ekosistem Motor Listrik, Buat Manjakan Konsumen

Kymco Perkuat Ekosistem Motor Listrik, Buat Manjakan Konsumen

Chen Jung Lung menuturkan kalau Kymco perkuat ekosistem motor listrik dengan menambah lokasi Swap Station

news
Subsidi Mobil Hybrid

Periklindo Nilai Subsidi Mobil Hybrid Bisa Hambat Penjualan EV

Permintaan tetap tumbuh meski tanpa insentif, Periklindo nilai subsidi mobil hybrid bisa hambat penjualan EV

news
PEVS Bakal Digelar di Luar Jakarta, Dengar Saran Menperin

PEVS Sasar Surabaya, Makassar dan Medan Tahun Depan

Menurut Periklindo, PEVS sasar Surabaya, Makassar dan Medan pada tahun depan atas saran dari Menperin

news
World Water Forum

231 Kendaraan Listrik akan Dipakai Polisi Kawal World Water Forum

231 kendaraan listrik akan dikerahkan polisi untuk mengawal World Water Forum ke 10 yang digelar di Bali

news
Potensi Bluebird Pakai Honda BR-V Jadi Pengganti Mobilio

Potensi Bluebird Pakai Honda BR-V buat Pengganti Mobilio

Belum mendapatkan peremajaan seperti Transmover, begini potensi Bluebird pakai Honda BR-V pengganti Mobilio

mobil
Wuling Cloud EV

Jadilah Salah Satu dari 1.000 Konsumen Pertama Wuling Cloud EV

Bagi pengunjung PEVS 2024 terdapat beragam program menarik buat pemesanan mobil listrik Wuling Cloud EV

news
PEVS 2024 Resmi Ditutup, Capai target Rp 400 Miliar

PEVS 2024 Resmi Ditutup, Yakin Tembus Target Rp 400 Miliar

PEVS 2024 resmi ditutup hari ini, menurut Daswar Marpaung pihaknya yakin bisa melampaui target transaksi