Jakpro Akan Negosiasi untuk Perpanjang Kontrak Jakarta E-Prix
28 April 2025, 08:00 WIB
Siap terselenggara di Jakarta dalam waktu dekat, sumber listrik Formula E dipastikan tak berasal dari bahan bakar Fosil
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) memastikan pasokan listrik untuk penyelenggaraan Formula E di Indonesia berasal dari Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta yang tidak menggunakan bahan bakar fosil .
Doddy B Pangaribuan selaku General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya mengatakan, suplai listrik PLN untuk Formula E datang dari energi listrik panas bumi (geothermal) dan tenaga air yang ramah lingkungan serta bebas polusi udara dan suara
"Jadi tidak pakai bahan bakar minyak," ujar Doddy kepada wartawan di Jakarta Utara.
Selain itu, Doddy menyebut PLN UID Jakarta Raya merupakan bagian dari sistem kelistrikan Jawa, Madura, Bali yang akan mendapat tambahan pasokan listrik apabila pembangunan pembangkit listrik tenaga surya dan banyu (angin) telah selesai.
"Pasokan utama adalah dari sistem Jawa-Madura-Bali, yang insya Allah sangat-sangat handal dengan berbagai cadangannya. Khusus pembangkit listrik tenaga bayu, memang skala besar baru ada di Sulawesi, namun kami juga sedang dalam penyelesaian yang besar ini di sistem Jawa-Madura-Bali bersama pembangkit listrik tenaga surya yang juga sedang dibangun," kata Doddy.
Perusahan BUMN tersebut juga menjamin daya listrik dalam ajang balap Formula E akan dipenuhi dari energi hijau yang telah memiliki sertifikat energi baru terbarukan (Renewable Energy Certificate/ REC).
Pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) tersebut telah diaudit oleh sistem audit internasional, APX TIGRs di California, Amerika Serikat.
"Kami siap memberikan renewable energy certificate yang disetujui lembaga berwenang di Amerika untuk membuktikan atau mengesahkan bahwa listriknya ini diambil atau dipasok dari energi baru terbarukan," kata Doddy.
Doddy juga menjamin total kemampuan pasok listrik PLN UID Jakarta Raya sebesar 8.000 megawatt mampu mencover seluruh kebutuhan acara dan tidak mempengaruhi pelayanan listrik bagi masyarakat.
"Jadi masih ada 2.700 megawatt yang bisa digunakan dibanding kebutuhan hanya tujuh megawatt. Jadi aman, aman sekali ya. Dari sisi pasokan, tidak ada masalah," kata Doddy.
Sebagai informasi, total investasi untuk memenuhi kebutuhan listrik Formula E mencapai Rp7 miliar. Untuk mendukung ajang internasional tersebut, PLN telah mempersiapkan Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM) sepanjang 6,8 kilometer sirkuit (kms).
Tak hanya itu, pembangunan gardu distribusi khusus bagi Formula E sudah mencapai 90 persen dan rencananya selesai 25 Mei mendatang.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
28 April 2025, 08:00 WIB
27 April 2025, 08:27 WIB
25 April 2025, 09:00 WIB
24 April 2025, 22:00 WIB
19 Maret 2025, 18:57 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota
17 Mei 2025, 11:00 WIB
Kehadiran Chery Tiggo 8 CSH mencuri perhatian penggemar otomotif di Indonesia karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan