Yamaha Gelar GTA di Jakarta, Diikuti Ribuan Pengguna Aerox
19 Agustus 2025, 09:00 WIB
Kritik pedas Fabio Quartararo ke Yamaha terlontar karena dia merasa tidak ada kemajuan di MotoGP 2024
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Penampilan Fabio Quartararo di MotoGP 2024 tak kunjung membaik. Bahkan cenderung kian tertinggal jauh dari para rival-rivalnya.
Hal itu membuat pembalap Yamaha sedikit frustasi. Bahkan dia melontarkan kritik pedas ke tim berlambang garpu tala.
“Performa motor kami dibandingkan dengan yang lain memang benar kita tertinggal jauh,” ungkap Fabio Quartararo di Crash pada Minggu (17/3).
Memang dia tidak menampik kalau motor balap Yamaha mengalami sedikit kemajuan. Namun El Diablo merasa tim-tim lawan jauh lebih baik.
Sehingga dia merasa ada kesenjangan yang cukup lebar antara pabrikan Jepang dan Eropa di MotoGP 2024. Membuatnya makin sulit bersaing melawan Francesco Bagnaia serta rider lain.
“Honda pun mengalami kesulitan seperti kami. Akan tetapi saya merasa kita lebih buruk dari mereka,” tegas joki berdarah Prancis.
Fabio Quartararo mencontohkan saat memacu kuda besi Yamaha di MotoGP Qatar 2024. Motor balapnya kehilangan kecepatan ketika melewati tikungan panjang.
Padahal itu yang kekuatan mereka pada MotoGP 2021. Sehingga bisa tampil kompetitif guna mengalahkan Ducati.
“Sekarang menjadi titik lemah kami, itu sebabnya kita mempertanyakan diri sendiri mengapa lambat di tikungan,” Fabio Quartararo menambahkan.
Tentu jika kritik pedas Fabio Quartararo ke Yamaha tidak didengar dan tak ada jalan keluar akan membuat masalah di tubuh tim.
Apalagi sang rider tengah digosipkan melakukan komunikasi dengan bos Aprilia Racing. Bukan tidak mungkin Quartararo bakal angkat koper di musim depan.
Kontrak El Diablo bersama Yamaha sendiri hanya sampai akhir MotoGP 2024. Membuka jalan dia buat memilih tim pabrikan lain.
Di sisi lain Massimo Meregalli, Manager Tim Monster Energy Yamaha meminta kepada sang pembalap buat sedikit bersabar.
Dia mengaku kalau pihaknya sudah tahu apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan performa motor M1 tetapi butuh waktu.
“Kami telah mengubah banyak hal, sekarang Yamaha benar-benar tahu apa yang ingin dilakukan, ke mana kami akan pergi, tapi itu butuh waktu kita bukan penyihir,” ungkap Meregalli.
Lebih jauh dia menjelaskan kalau tim asal Jepang tersebut mulai realistis. Mereka bertekad bangkit guna tampil kompetitif di MotoGP 2024.
“Fabio bekerja dengan baik dan mencoba untuk tenang, dia memahami situasi. Mungkin dia sangat gugup dan kecewa di awal tahun lalu,” Meregalli menutup perkataannya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
19 Agustus 2025, 09:00 WIB
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
15 Agustus 2025, 13:00 WIB
11 Agustus 2025, 23:00 WIB
Terkini
19 Agustus 2025, 09:00 WIB
Yamaha kembali menggelar GTA untuk mewadahi para pengguna Yamaha Aerox dari berbagai generasi di Jakarta
19 Agustus 2025, 08:00 WIB
Sejumlah jalan di Bandung ditutup pada siang hingga malam karena adanya kirab budaya rayakan ulang tahun Jawa Barat
19 Agustus 2025, 07:00 WIB
Suzuki Gixxer SF 250 direcall akibat ditemukannya potensi kerusakan pada sistem pengereman yang berbahaya
19 Agustus 2025, 06:46 WIB
Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan dan dipastikan berdampak pada puluhan jalan di kawasan Ibu Kota
19 Agustus 2025, 06:00 WIB
Fasilitas SIM keliling Jakarta dapat ditemukan di lima lokasi berbeda hari ini, simak informasi lengkapnya
19 Agustus 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Bandung ada di dua lokasi, melayani perpanjangan masa berlaku SIM A maupun C yang masih berlaku
19 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 19 Agustus 2025 kembali diterapkan oleh pemerintah untuk kurangi kepadatan lalu lintas
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Honda mengurangi target penjualan dan investasi mobil listrik imbas penurunan yang terjadi di pasar global