Simak Cara Cek Kondisi Ban Mobil Setelah Dipakai Mudik Lebaran
15 April 2025, 09:00 WIB
Ada beberapa makanan yang disarankan untuk pemudik agar perjalanan menjadi lebih menyenangkan meski tetap puasa
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Mudik menggunakan mobil pribadi masih menjadi favorit masyarakat. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, diperkirakaan kendaraan roda empat digunakan oleh 27.32 juta orang atau sekitar 22.7 persen dari total pemudik.
Kondisi pemudik khususnya pengendara harus menjadi perhatian khususnya bagi mereka yang tetap melaksanakan ibadah puasa. Okta Setya Asmaji, Ahli Gizi RSUD Pasar Rebo mengungkap bahwa konsentrasi bisa terganggu saat seseorang merasa lapar dan haus.
“Konsentrasi dapat terganggu bila seseorang merasa lapar dan haus. Agar bisa menghindari hal tersebut, orang berpuasa sebaiknya saat sahur mengonsumsi makanan yang mampu memberikan asupan energi lebih stabil, rasa kenyang lebih lama namun tetap memperhatikan keseimbangan zat gizi,” ungkapnya pada TrenOto.
Menurutnya ada banyak jenis makanan yang disarankan untuk pemudik saat sahur seperti nasi merah, roti gandum atau sereal gandum. Panganan tersebut mengandung serat tinggi sehingga lambat dicerna dan membuat rasa kenyang menjadi lebih lama.
Mengonsumsi kurma saat sahur juga bisa menghindari lapar di siang hari. Buah tersebut dinilai memiliki serat yang tinggi serta sukrosa alami sehingga dapat menjadi cadangan energi dalam tubuh.
Selanjutnya protein baik itu hewani maupun nabati seperti daging, tempe dan tahu juga memberikan rasa kenyang lebih lama. Namun disarankan agar memasaknya tanpa digoreng.
“Kalau gorengan adalah termasuk sulit dicerna sehingga membuat lambung bekerja terlalu berat padahal protein sebaiknya dipanggang atau kukus,” tambahnya.
Tak hanya itu, panganan dengan kandungan air tinggi pun disarankan lebih banyak dikonsumsi saat sahur agar cairan dalam tubuh terpenuhi. Untuk buah, ia menyarankan seperti semangka dan melon sementara sayuran berkuah seperti sop.
Sementara untuk jenis yang harus dihindari selama berpuasa adalah makanan dengan kandungan gas tinggi serta pedas. Durian, nangka, kol mentah, kacang panjang mentah maupun minuman bersoda mengandung gas sehingga dapat menyebabkan kembung dan meningkatkan asam lambung.
“Sedangkan panganan pedas dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan. Kopi dan teh juga sebaiknya dihindari karena bersifat diuretic serta memicu frekuensi buang air kecil,” tambahnya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
15 April 2025, 09:00 WIB
12 April 2025, 16:00 WIB
12 April 2025, 06:05 WIB
09 April 2025, 09:00 WIB
08 April 2025, 22:00 WIB
Terkini
14 Agustus 2025, 13:00 WIB
Wuling Almaz Darion mulai terdaftar di Indonesia, mobil ini tersedia dalam dua varian yakni EV serta PHEV
14 Agustus 2025, 12:00 WIB
Mobil nasional bantu penjualan kendaraan roda empat di Malaysia, Indonesia berpeluang lakukan hal serupa
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
Jika perang harga mobil listrik dilakukan dalam waktu yang lama berpotensi bakal merugikan para konsumen
14 Agustus 2025, 10:00 WIB
BYD dan Denza menguasai 53 persen pasar mobil listrik di awal 2025 dengan penjualan mencapai 22.600 unit
14 Agustus 2025, 09:00 WIB
Meski diakui cukup dominan, BYD belum mau umumkan data pemesanan Atto 1 yang baru diluncurkan di GIIAS 2025
14 Agustus 2025, 08:00 WIB
Suzuki eVitara direncanakan meluncur tahun depan, bakal masuk Indonesia dengan status CBU terlebih dulu
14 Agustus 2025, 07:00 WIB
Honda EM1 e: didiskon Rp 17 jutaan untuk pembelian peridoe 6 hingga 31 Agustus 2025 untuk sambut hari kemerdekaan
14 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta dipastikan tetap berlaku meski ada gladi upacara kemerdekaan di sekitar Istana Merdeka