Ganjil Genap Jakarta 21 Agustus 2025, Diawasi Lewat Kamera ETLE
21 Agustus 2025, 06:00 WIB
Kasus positif Covid-19 yang mengalami kenaikan, sistem ganjil genap Bandung dan Bogor kembali diterapkan
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Sistem ganjil genap Bandung dan Bogor kembali diterapkan akhir pekan lalu. Tercatat, ribuan kendaraan harus diputar balik petugas karena pelat kendaraan yang digunakan tak sesuai.
Khusus wilayah bandung, Dinas Perhubungan (Dishub) mencatat 2.041 kendaraan harus putar balik di lima gerbang tol (GT), di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.
Asep Kuswara, Kepala Bidang Pengendalian dan Ketertiban Transportasi Dishub Kota Bandung menyebut, kelima GT tersebut ialah Pasteur, Pasirkoja, Kopo, Muhammad Toha, dan Buahbatu.
"Sejauh ini ada sebanyak 10.778 kendaraan yang diperiksa, dari jumlah tersebut sebanyak 2.041 kendaraan diputarbalikkan," kata Asep.
Data tersebut didapat setelah dua hari pemberlakuan ganjil genap yakni Jumat (11/2/2022) dan Sabtu (12/2/2022). Pemeriksaan akan dilakukan apabila Kendaraan tak memiliki pelat nomor selain pelat D.
Setelah itu, kendaraan akan diputarbalikkan jika angka terakhir tidak sesuai dengan tanggal tersebut.
“Misalnya, tanggal 12 yang merupakan tanggal genap, maka kendaraan selain tanggal genap akan diputarbalikkan," katanya.
Selain itu, sistem ganjil genap juga berlaku di wilayah Bogor. Komisaris Galih Apria, Kasatlantas Polresta Bogor Kota mengatakan, kebijakan ganjil genap merupakan salah satu upaya mencegah penyebaran Covid-19.
"Ganjil genap dilakukan secara acak di enam titik Kota Bogor, diharapkan ganjil genap ini disiplin menunda satu hari saja untuk pergi ke Kota Bogor," katanya, dilansir Antara.
Dari pemeriksaan yang dilakukan, terdapat 5.779 kendaraan yang masih berusaha melintas dengan pelat nomor ganjil di tanggal genap akhir pekan lalu. Kendaraan tersebut terdiri atas 3.532 sepeda motor dan 2.247 mobil.
Pengecekan dilaksanakan di enam titik jalan yakni di depan toko elektronik Irama Nusantara Jalan Merdeka, SPBU Veteran di Jalan Veteran, Simpang Batutulis, Bundaran Air Mancur, Rumah Makan Bumi Aki dan Simpang Baranangsiang.
Pemberlakuan ganjil genap dilakukan untuk meminimalisir mobilitas masyarakat dan mencegah laju lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron. Khusus Kota Bandung tercatat 4.569 kasus aktif Covid-19 karena adanya penambahan kasus harian hingga 800 jiwa.
Hal serupa juga terjadi di wilayah Bogor, dalam satu hari kasus Covid-19 mencapai 600 kasus. Hal ini membuat status PPKM naik ke level 3 pada Februari 2022.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 Agustus 2025, 06:00 WIB
20 Agustus 2025, 06:00 WIB
19 Agustus 2025, 06:00 WIB
15 Agustus 2025, 14:00 WIB
15 Agustus 2025, 06:00 WIB
Terkini
21 Agustus 2025, 19:00 WIB
Setelah T2, mobil yang diduga Jetour T1 terpantau tengah diuji coba di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2
21 Agustus 2025, 18:00 WIB
Kalista berkolaborasi dengan Xapiens untuk melahirkan aplikasi bernama K-Move guna memudahkan konsumen
21 Agustus 2025, 17:00 WIB
Hot Wheels Convention Car edisi Indonesia akan diluncurkan di IMX 2025, ada dalam versi 1:1 dan 1:64
21 Agustus 2025, 16:00 WIB
Immanuel Ebenezer terjaring OTT KPK pada Rabu (20/08) malam, tercatat memiliki lima kendaraan pribadi
21 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sebagian tanah pabrik BYD serta VinFast di Subang, Jawa Barat disebut-sebut menggunakan lahan pertanian
21 Agustus 2025, 14:00 WIB
Rute LRT Jabodebek rencananya akan diperpanjang hingga Baranangsiang dan dipercaya bakal sebabkan kemacetan
21 Agustus 2025, 13:00 WIB
Aismoli masih berharap insentif motor listrik dari pemerintah bisa dicairkan pada bulan ini atau Agustus 2025
21 Agustus 2025, 12:00 WIB
MotoGP 2027 bakal menerapkan sejumlah aturan baru, mantan pembalap Casey Stoner sorot banyak masalahnya