Cara Menggunakan SPKLU PLN di Rest Area selama Mudik Lebaran

Bagi Anda yang menggunakan mobil listrik untuk mudik, berikut ini cara menggunakan SPKLU PLN di rest area

Cara Menggunakan SPKLU PLN di Rest Area selama Mudik Lebaran

TRENOTO – Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU PLN tersebar di sejumlah lokasi di Indonesia dan baru-baru ini diperbanyak, demi mendukung kelancaran dan kenyamanan untuk pemudik yang berkendara menggunakan mobil listrik.

PT PLN menjamin ketersediaan SPKLU sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kehabisan daya. Sebelumnya disampaikan oleh Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PT PLN memaparkan bahwa saat ini totalnya 616 unit SPKLU di 237 lokasi dan sudah bisa dipakai selama mudik.

“PLN berkomitmen untuk mendukung ekosistem yang mumpuni dan andal bagi pengguna kendaraan listrik di Indonesia,” ucap dia.

Salah satu lokasinya adalah di Rest Area Cikampek KM 57 A. Baru resmi dioperasikan sekitar satu minggu yang lalu, SPKLU ini dapat menampung hingga 3 mobil.

Photo : TrenOto

Qonia Isnasari, Manager ULP Kosambi menjelaskan bahwa pemudik bisa memanfaatkan dua tipe charging station yang tersedia yakni pengisian daya cepat dan normal.

“Ada satu konektor biasa (pengisian daya normal) dan dua konektor yang 200 kWh ultra fast. Untuk biayanya sudah ada di aplikasi,” ucap Qonia saat ditemui TrenOto di Rest Area KM 57 A beberapa waktu lalu.

Cara Menggunakan SPKLU PLN

Ia menjelaskan konsumen bisa terlebih dulu mengunduh aplikasi PLN Mobile di smartphone. Aplikasi ini nantinya dapat membantu pengguna untuk melihat lokasi SPKLU terdekat.

“Kemudian kita scan barcode lalu isi ingin mengisinya berapa banyak. Setelah itu tinggal lakukan pembayaran,” jelasnya.

Baca juga: Mudik Pakai Mobil Listrik, Ini Titik Lokasi SPKLU PLN

Pembayaran bisa dilakukan dengan cara transfer menggunakan virtual account ataupun dompet digital lainnya, seperti Ovo dan Gopay.

Qonia mengatakan tidak ada batasan waktu ditetapkan dan menyesuaikan saja dengan kebutuhan pengguna mobil listrik. Ketika ditanya soal biaya rata-rata, menurutnya ini kembali lagi kepada spesifikasi kendaraannya.

“Tergantung dari daya mobilnya juga. Lama pengisian daya juga tergantung mobilnya, kalau mobil itu watt-nya lebih besar dia juga lebih cepat mengisinya,” jelas Qonia.

Photo : TrenOto

Dalam waktu singkat Qonia memaparkan sudah ada pemudik yang memanfaatkan SPKLU. Pengguna kendaraan listrik juga tidak perlu merogoh kocek untuk membeli bensin sebanyak pemillik mobil konvensional.

“Kemarin ada yang saya tanya (pemudik) dari sini ke Garut itu habisnya 40 kWh pulang pergi hanya Rp98 ribu,” ucap dia.


Terkini

news
Taksi Bluebird

10 Persen Taksi Bluebird Akan Pakai Mobil Listrik di 2030

Berkomitmen membantu turunkan emisi karbon, 10 persen armada taksi Bluebird akan pakai mobil listrik per 2030

motor
Spesifikasi Motor Listrik MAB Electro ML01

Spesifikasi Electro ML01, Motor Listrik MAB di Bawah Rp 20 Jutaan

Hadir di PEVS 2024 sebagai prototipe, berikut spesifikasi Electro ML01 yang bakal dijual di bawah Rp 20 juta

news
Harga BBM Shell, BP AKR dan Vivo Naik di Awal Mei 2024

Harga BBM Shell, BP AKR dan Vivo Naik di Awal Mei 2024

Berikut ini daftar lengkap harga BBM Shell, BP AKR, hingga Vivo yang baru mengalami kenaikan di Mei 2024

mobil
Spesifikasi Wuling Cloud EV, Sudah Bisa Dipesan di PEVS 2024

Spesifikasi Wuling Cloud EV, Sudah Bisa Dipesan di PEVS 2024

Tampil dalam pameran PEVS 2024, berikut spesifikasi Wuling Cloud EV yang dilengkapi banyak fitur kekinian

news
Lokasi SIM Keliling Bandung

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Kamis 2 Mei 2024

Layanan SIM keliling Bandung tersedia di dua lokasi berbeda dan berpindah setiap hari, berikut informasinya

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 2 Mei, Berikut Jadwalnya

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 2 Mei, Berikut Jadwalnya

SIM Keliling Jakarta kembali beroperasi dari lima tempat berbeda hari ini buat melayani warga Ibu Kota

news
Logistic Skill Contest

Toyota Indonesia Gelar Logistic Skill Contest untuk Pengemudi

Toyota Indonesia gelar Logistic Skill Contest untuk para pengemudi yang menjadi tulang punggung distribusi

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 2 Mei 2024, Waspada Bila Ingin ke PEVS

Calon pengunjung PEVS 2024 harus mewaspadai ganjil genap Jakarta agar terhidar dari risiko sanksi tilang