Ada Kandungan Etanol, Vivo dan BP Batal Beli BBM dari Pertamina
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
Pertamina berniat terus mengembangkan serta menambah lokasi SPBU hidrogen di Indonesia demi melayani konsumen
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pertamina terus mendorong penggunaan energi terbarukan. Hal ini mereka lakukan agar dapat mengurangi emisi gas buang kendaraan.
Oleh sebab itu mereka berencana buat mengembangkan ekosistem kendaraan berbahan bakar hidrogen di Tanah Air. Seperti dengan menambah jumlah lokasi stasiun pengisiannya.
“Kita akan meminta dukungan pemerintah untuk bisa menyediakan pasar serta produksi kendaraan berbahan bakar hidrogen jadi lebih masif dilakukan,” ujar Indira Pratyaksa, Vice President Sustainability Program, Rating & Engagement Pertamina di Katadata SAFE 2024.
Indira mengatakan kalau perusahaan pelat merah satu ini bakal memastikan ketersediaan SPBU hidrogen tidak hanya di satu tempat saja. Namun ke depannya bisa ditemukan di sejumlah lokasi.
Hal ini agar lebih memudahkan para pemilik kendaraan. Sehingga menarik minat masyarakat untuk memakai mobil berbahan bakar hidrogen.
Meski begitu pembangunan SPBU hidrogen bakal dilakukan secara bertahap. Sebab mereka berniat memanfaatkan aset yang telah Pertamina miliki.
Seperti melakukan konversi pada SPBU konvensional menjadi hidrogen. Dengan begitu investasi pembangunan infrastruktur baru dapat di tekan.
“Ini akan dilakukan dalam beberapa tahun ke depan. Pasalnya membangun infrastruktur tidak mudah,” Indira menambahkan.
Sebagai informasi, Pertamina sebelumnya sudah menggandeng Toyota guna mengembangkan ekosistem hidrogen di DKI Jakarta.
Mereka telah meluncurkan proyek percobaan pengembangan SPBU hidrogen di Daan Mogot, Jakarta Barat. Namun Indira menyebut fasilitas ini masih sepi peminat.
“Konsumen yang datang ke sini (SPBU hidrogen) hanya 0,0 sekian persen dari seluruh penduduk di Jakarta,” dia menambahkan.
Indira menuturkan bahwa salah satu tantangan terbesar dalam mendorong penggunaan energi terbarukan adalah keterjangkauan serta aksesibilitas.
Meski begitu SPBU hidrogen Pertamina diharapkan bisa menjawab kebutuhan konsumen. Sebab menawarkan berbagai kemudahan.
Pertamina mengklaim kalau SPBU tersebut mampu melakukan pengisian hidrogen dengan skala komersial. Kemudian konsumen hanya membutuhkan waktu kurang dari lima menit.
Oleh sebab itu mereka telah memetakan 17 sumber hidrogen yang bakal digunakan untuk memasok ke fasilitas produksi Pertamina. Seperti di Sumatera, Kalimantan sampai Papua.
Pertamina pun berharap dengan kehadiran SPBU hidrogen mereka bisa mendukung kebijakan pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission di 2060. Sementara buat sektor transportasi ditargetkan dapat dimulai pada 2030 secara bertahap.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
01 Oktober 2025, 13:00 WIB
01 Oktober 2025, 09:00 WIB
30 September 2025, 22:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ada persyaratan dokumen yang perlu disiapkan oleh pemohon jika ingin memanfaatkan SIM keliling Jakarta
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 2 Oktober 2025 bakal diawasi ketat menggunakan kamera ETLE di berbagai lokasi utama
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Pasar Modern Batununggal menjadi salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi untuk melayani warga
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
Misi besar Marc Marquez dalam mematahkan kutukan ketika berlaga di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
Asisten Darurat hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna kendaraan yang tengah road trip
01 Oktober 2025, 20:00 WIB
Pembasmian kendaraan ODOL butuh proses, pemerintah bersama pemangku jalin kerja sama memperketat pengawasan