Dishub Paparkan Alasan Koridor 9 Transjakarta Banyak Kecelakaan
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
Kapolri akan evaluasi Contraflow saat arus balik imbas kecelakaan maut yang terjadi pada Senin (08/04)
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Kapolri evaluasi contraflow saat arus balik. Langkah ini dilakukan untuk menghindari kecelakaan seperti yang terjadi di KM 58 tol Jakarta Cikampek pada Senin (08/04).
Insiden yang menyebabkan sedikitnya 12 orang meninggal itu langsung mendapat perhatian dari masyarakat. Bahkan banyak pihak mempertanyakan aspek keselamatan rekayasa lalu lintas tersebut.
“Kami rapatkan tadi agar titik-titik contraflow yang akan ditempatkan bisa sesuai. Namun di satu sisi rekayasa lalu lintas tetap dibutuhkan,” ujar Listyo Sigit dilansir Antara.
Ia menekankan pengaturan contraflow saat musim mudik Lebaran bakal dievaluasi sehingga ada titik yang berubah menjadi one way. Namun di lokasi lain akan diganti menjadi contraflow berdasarkan kebutuhan di lapangan.
Semua data siap digunakan pihak kepolisian termasuk rekaman dashcam dari kendaraan lain dalam menentukan kebijakan. Dengan demikian diharapkan rekayasa lalu lintas saat arus balik bisa jadi lebih optimal.
“Baik dari CCTV kemudian cacatan-catatan saat olah TKP maupun evaluasi-evaluasi lain yang didapat. Sehingga semua bisa digunakan untuk melakukan perbaikan di masa mendatang,” tegas Sigit kemudian.
Sementara itu Irjen Pol. Aan Suhanan, Kakorlantas Polri mengatakan penerapan contraflow di Km 47-KM 70 dilakukan karena jalan tol hanya sepanjang 22 km. Jarak tersebut dinilai tidak efektif diterapkan one way.
Terlebih sistem one way telah digunakan pada musim mudik Lebaran 2023 namun berimbas kepada kendaraan dari arah Bandung. Ketika itu kemacetan terjadi sehingga menghambat mobilitas warga dan dianggap kurang efektif.
Meski demikian kecelakaan di KM 58 dinilai Aan bisa dijadikan bahan evaluasi. Pihaknya akan menentukan apakah pada penanganan arus balik masih dilaksanakan contraflow atau mencari cara baru.
“Dengan kejadian ini nanti pada arus balik mungkin ada formula baru. Tentunya semua untuk keselamatan dan kelancaran lalu lintas,” tambah Aan kemudian.
Sebelumnya diberitakan bahwa telah terjadi kecelakaan di KM 58 tol Jakarta Cikampek. Insiden bermula saat penerapan contraflow dari arah Jakarta menuju Cikampek.
Mobil Gran Max di jalur contraflow hendak menepi ke bahu jalan dan masuk ke jalur berlawanan arah Jakarta. Namun bus dari arah Cikampek tidak dapat menghindar sehingga terjadi tabrakan dan terbakar.
Sementara Terios yang berada di sekitar pun kemudian menabrak dua kendaraan dan ikut terbakar.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
11 Agustus 2025, 22:00 WIB
08 Agustus 2025, 16:00 WIB
29 Juli 2025, 09:00 WIB
28 Juli 2025, 21:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu