Polisi Siapkan Pengalihan Arus di Puncak Bogor saat Lebaran 2025
17 Maret 2025, 20:00 WIB
Pelebaran jalan di jalur alternatif Puncak akhirnya dilakukan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan lakukan pebaikan serta pelebaran jalan di jalur alternatif Puncak, Jawa Barat. Kebijakan ini dilakukan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas khususnya di akhir pekan.
Dilansir Antara, perbaikan maupun pelebaran jalan yang akan dilakukan adalah ruas Sukamakmur-Sukawangi dan Mengker Gunung Batu. Dengan demikian masyarakat bisa menyesuaikan jalur ketika hendak berwisata ke daerah Puncak.
“Jika ingin meningkatkan potensi wisata di kawasan di Kecamatan Sukamakmur, maka jalannya harus lebih bagus. Untuk itu harus dilebarkan dengan standar sekitar 5.5 hingga 6 meter,” ujar Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR (20/09).
Ia pun menegaskan bahwa pekerjaan ini sudah memiliki payung hukum yaitu Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Di dalamnya disampaikan ada beberapa ruas menjadi prioritas.
Pelaksanaan Inpres Jalan Daerah (IJD) yang dilaksanakan di seluruh Indonesia sudah dimulai sejak akhir Juli 2023. Sedikitnya ada 2.800 km jalan raya serta 2.300 meter jembatan diperbaiki dan ditargetkan rampung seluruhnya di Desember 2023.
Sebagai informasi perbaikan jalan Sukamakmur - Sukawangi dilaksanakan sejak 30 Agustus 2023 serta memiliki nilai kontrak Rp38.96 miliar. Proyek ini dikerjakan oleh PT Hutama Prima dengan panjang penanganan 6.64 Km.
Sementara ruas Mengker Gunung Batu digarap PT Bengkel Konstruksi Mandiri dengan nilai kontrak Rp14.94 miliar. Pekerjaan sudah dimulai sejak 30 Agustus 2023 dan jenis pekerjaannya berupa rekonstruksi sepanjang 2.93 km.
Bila pekerjaan sudah rampung maka masyarakat akan memiliki lebih banyak jalur untuk menuju Puncak. Sehingga konsentrasi kepadatan lalu lintas bisa terpecah dan arus kendaraan menjadi lebih cepat.
Situasi kemungkinan menjadi jauh lebih baik lagi bila tol Puncak-Cianjur benar digarap pemerintah. Sayangnya proyek baru di lelang tahun depan dan diperkirakan pembangunannya baru rampung di 2030-2034.
Sementara untuk mengatasi kepadatan, kepolisian harus melakukan rekayasa lalu lintas berupa ganjil genap serta sistem satu arah di waktu tertentu.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 Maret 2025, 20:00 WIB
30 Agustus 2024, 09:00 WIB
09 Maret 2023, 17:49 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota
17 Mei 2025, 11:00 WIB
Kehadiran Chery Tiggo 8 CSH mencuri perhatian penggemar otomotif di Indonesia karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan
16 Mei 2025, 20:22 WIB
PT MMKSI resmi meluncurkan versi terbaru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross hari ini, simak daftar harganya