Ganjil Genap Jakarta 7 Mei 2025, Siapkan Jalur Alternatif
07 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil Genap Jakarta ditiadakan saat cuti bersama Idul Adha sehingga mobilitas masyarakat lebih bebas
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Pemerintah DKI menghapus aturan ganjil genap Jakarta karena adanya cuti bersama hari raya Idul Adha. Ditiadakannya pembatasan diharapkan bisa memudahkan masyarakat yang hendak berpergian tanpa harus menyesualkan pelat kendaraannya.
Penghapusan ganjil genap Jakarta saat cuti bersama Idul Adha sudah sesuai Surat Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 855 Tahun 2023, Nomor 3 Tahun 2023, Nomor 4 Tahun 2023 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024.
Sementara itu Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI mengatakan pada Pasal 3 ayat 3 Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 88 Tahun 2019 disampaikan bahwa sistem ganjil genap tidak diberlakukan pada hari Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional yang ditetapkan dengan Keputusan Presiden.
“Maka dari itu, penerapan ganjil genap tidak berlaku atau ditiadakan pada 17 dan 18 Juni 2024," ujar Syafrin dalam keterangan resmi (16/4).
Meski tidak ada pembatasan kendaraan, kemungkinan untuk terjadi kemacetan sebenarnya tidak besar. Pasalnya jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek pada 14-16 Juni 2024 sudah mencapai 513.412 unit.
“Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 25,09 persen jika dibandingkan lalin normal,” ungkap Faiza Riani, Marketing & Communication Department Head, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Dilansir Antara (17/06).
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek mayoritas menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) atau sebanyak 273.349 kendaraan (53,24 persen). Sementara sisanya yaitu 120.974 unit (23,56 persen) ke Barat (Merak) serta 119.089 mobil (23,20 persen) bergerak ke Selatan (Puncak).
Pihak Jasa Marga pun sudah menyiapkan beberapa langkah antisipasi untuk menghindari terjadinya kepadatan. Mulai dari menempatkan petugas di titik-titik rawan kepadatan guna mempercepat penanganan gangguan kendaraan serta mengatur lalu lintas.
Mereka pun siap berkolaborasi dengan kepolisian guna menerapkan rekayasa lalu lintas seperti Contraflow hingga penutupan sementara rest area. Sehingga diharapkan arus kendaraan bisa berjalan lancar.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 Mei 2025, 06:00 WIB
06 Mei 2025, 06:00 WIB
05 Mei 2025, 23:00 WIB
05 Mei 2025, 06:00 WIB
02 Mei 2025, 15:00 WIB
Terkini
07 Mei 2025, 10:00 WIB
Satu unit mobil diduga kuat Hyundai Stargazer facelift terlihat mulai tes jalan dibalut kamuflase dan cover
07 Mei 2025, 09:00 WIB
Agus Gumiwang Kartasasmita, Menperin mengaku tengah berupaya mereformasi penerbitan TKDN agar lebih mudah
07 Mei 2025, 08:00 WIB
Wuling raih ratusan pemesanan di PEVS 2025 dengan Air ev sebagai model yang paling banyak diminati masyarakat
07 Mei 2025, 07:00 WIB
Terdapat diskon atau potongan harga tiket MotoGP Mandalika 2025 yang bisa dimanfaatkan sepanjang Mei
07 Mei 2025, 06:10 WIB
Kepolisian menghadirkan SIM Keliling Bandung di dua tempat, demi melayani para pengendara di Kota Kembang
07 Mei 2025, 06:08 WIB
Fasilitas SIM keliling Jakarta kembali beroperasi seperti biasa hari ini 7 Mei 2025, simak informasi lengkapnya
07 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 7 Mei 2025 digelar di puluhan ruas jalan sehingga disarankan untuk pakai jalur alternatif
06 Mei 2025, 23:58 WIB
Suzuki Fronx menawarkan ruang kabin yang lapang serta mampu memberikan kenyamanan bagi para pemiliknya