Omoway Pede Bisa Pikat Konsumen RI Pakai Motor Listrik Eksentrik
23 Juni 2025, 20:00 WIB
80 motor dikempeskan di Jakarta Barat karena parkir sembarangan dan mengganggu para pejalan kaki yang melintas
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Sedikitnya 80 motor milik milik mahasiswa Universitas Trisakti dikempeskan karena parkir di trotoar jalan Kyai Tapa, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Kegiatan tersebut dilakukan langsung oleh petugas dari Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Barat.
Langkah tersebut diharapkan bisa memberi efek jera kepada para pelanggar dan tidak melakukannya lagi.
"Sanksi pengempisan dari pagi sampai siang kurang lebih sudah 80 kendaraan roda dua," ungkap Danu, Kepala Satuan Pelaksana Sudinhub Grogol Petamburan dilansir Antara (24/06).
Ia pun menyayangkan keputusan mahasiswa untuk parkir sembarangan. Pasalnya pihak kampus sudah menyediakan lahan parkir dengan tarif terjangkau.
"Kampus sendiri sudah menyediakan lahan parkir dengan tarif flat Rp 2 ribu. Jadi bukan alasan lagi kalau mahasiswa itu parkir di atas trotoar," ungkapnya kemudian.
Ia pun mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak kampus untuk menindaklanjuti kebiasaan mahasiswa parkir sembarangan di trotoar Kyai Tapa. Oleh sebab itu ia memastikan bakal terus melakukan penertiban dan pengawasan di masa depan.
"Larangan itu nanti ditambah spanduk larangan dilarang parkir di atas trotoar," tambahnya kemudian.
Perlu diketahui bahwa dalam Peraturan Daerah (Perda) Provinsi DKI Jakarta Nomor 5 Tahun 2014 tentang Transportasi, tercantum aturan pasal 62 ayat 3 dengan bunyi terhadap kendaraan bermotor yang berhenti atau parkir bukan pada tempatnya dapat dilakukan penindakan sebagai berikut:
Selama ini parkir telah menjadi salah satu masalah yang menjadi sorotan para anggota DPRD. Pasalnya pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor tersebut masih sangat rendah karena adanya kebocoran.
Oleh sebab itu mereka mendorong agar sistem parkir di jalan diubah menggunakan digital dan pembayaran nontunai. Sehingga uang yang didapatkan tidak menguap.
"Wajib dan sudah harga mati digitalisasi serta cashless. Tidak boleh lagi ada kata mahal untuk soal digitalisasi," Wa Ode Herlina, anggota Panitia Khusus (Pansus) Perparkiran DPRD DKI Jakarta beberapa waktu lalu.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
23 Juni 2025, 20:00 WIB
21 Juni 2025, 07:00 WIB
19 Juni 2025, 11:00 WIB
17 Juni 2025, 11:00 WIB
14 Juni 2025, 21:18 WIB
Terkini
24 Juni 2025, 20:00 WIB
Suzuki tengah bersiap luncurkan produk baru setelah Fronx dipasarkan, simak seperti apa model terbaru tersebut
24 Juni 2025, 19:00 WIB
Apabila gagal melunasi kewajiban sebagai penerima insentif impor, Neta harus membayarkan denda ke pemerintah
24 Juni 2025, 18:00 WIB
MAB siapkan pabrik baru di Jawa Timur buat pasar Sulawesi, Maluku dan Papua dengan kapasitas 150 unit per bulan
24 Juni 2025, 17:00 WIB
MAB Gandeng Mata Cahaya Timur untuk menggarap pasar Sulawesi, Maluku dan Papua yang diklaim memiliki potensi besar
24 Juni 2025, 16:00 WIB
Dijual mulai Rp 300 jutaan ke atas, VinFast VF 6 diharapkan dapat menjangkau semakin banyak konsumen RI
24 Juni 2025, 15:00 WIB
Mobil berpelat hijau di Kota Batam harganya bisa lebih mudah ratusan juta rupiah ketimbang dari diler resmi
24 Juni 2025, 14:04 WIB
Deretan mobil listrik masuk Israel lewat Pelabuhan Haifa dan berpeluang jadi target rudal Iran, ini bahayanya
24 Juni 2025, 13:12 WIB
Suzuki Jimny bakal segera pamit dari pasar Eropa, ada versi khusus meluncur terbatas hanya ada 55 unit