Wahana Luncurkan New Honda PCX 160 Dengan Promo Menarik
25 Januari 2025, 15:00 WIB
Menurut data Aisi di laman resmi mereka, penjualan motor baru sepanjang Januari 2025 menunjukan penurunan
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Sektor otomotif lagi-lagi menemui batu sandungan. Seperti yang sedang dirasakan oleh industri kendaraan roda dua pada Januari 2025.
Sebab menurut data milik Aisi (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) pada Senin (10/02), penjualan motor bulan lalu mengalami penurunan.
Di Januari 2025 hanya mencatatkan angka 557.191 unit untuk pasar domestik. Jumlah tersebut terkoreksi 5,9 persenan bila dibandingkan dengan periode yang sama di 2024.
Namun hal berbeda justru ditunjukan buat pasar ekspor. Pada bulan lalu meningkat menjadi 41.489 unit.
Tentu capaian di atas perlu menjadi perhatian banyak pihak. Sebab sejumlah faktor digadang-gadang sebagai biang kerok penjualan motor baru di awal 2025 lesu.
Misal kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih. Kemudian masih ada nilai tukar rupiah terhadap dolar cukup tinggi.
Lalu wacana penerapan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) 12 persen, dinilai turut mempengaruhi daya beli masyarakat di Tanah Air.
Ditambah belum jelasnya penerapan opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) maupun BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan) di beberapa daerah, juga membuat konsumen menunda beli motor baru di Januari 2025.
Padahal Aisi sempat berharap penjualan motor baru di tahun ini bisa terus bertumbuh dan bergairah di tengah situasi yang sulit.
“Kami sangat berharap mudah-mudahan bisa positif. Lebih baik daripada tahun lalu,” ujar Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI kepada KatadataOTO belum lama ini.
Sigit pun meminta semakin banyak daerah memberikan keringanan opsen PKB juga BBNKB. Seperti diterapkan oleh Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat sampai Jawa Timur.
Penting dilakukan agar mendongkrak penjualan motor baru di Indonesia sepanjang 2025. Jadi dapat memberikan banyak dampak positif.
Di sisi lain motor matic masih belum tergoyahkan di pangsa pasar kendaraan roda dua di dalam negeri. Sebab berkontribusi sampai 93,75 persen.
Sementara pada tempat kedua dihuni oleh model underbone atau bebek, sukses menyumbangkan 3,37 persen.
Terakhir di tangga ketiga menjadi milik motor sport. Sepanjang Januari 2025 berhasil menguasai pangsa pasar sebesar 2,89 persen.
Bulan |
2024 |
2025 |
|
34.991 |
5571.191 |
Bulan |
2024 |
2025 |
|
34.991 |
41.489 |
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
25 Januari 2025, 15:00 WIB
15 Januari 2025, 13:40 WIB
14 Januari 2025, 13:00 WIB
13 Januari 2025, 15:00 WIB
13 Januari 2025, 09:00 WIB
Terkini
10 Februari 2025, 08:00 WIB
SUV kompak Hyundai Venue disinyalir hadir di IIMS 2025, jadi saingan baru Honda WR-V dan Toyota Raize
10 Februari 2025, 07:00 WIB
Operasi Keselamatan 2025 resmi digelar hari ini dengan 11 sasaran pelanggaran lalu lintas yang sering dilakukan
10 Februari 2025, 06:04 WIB
Masyarakat bisa memanfaatkan keberadaan SIM Keliling Jakarta hari ini untuk mengurus dokumen berkendara
10 Februari 2025, 06:02 WIB
Dua lokasi SIM keliling Bandung kembali beroperasi seperti biasa hari ini setelah akhir pekan, cek tempatnya
10 Februari 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 10 Februari 2025 kembali digelar di puluhan ruas jalan sehingga masyarakat harus waspada
09 Februari 2025, 17:00 WIB
Aturan insentif mobil hybrid resmi dirilis, harga on the road HEV berpeluang turun sampai Rp 9 jutaan
09 Februari 2025, 15:00 WIB
Pilihan Daihatsu Terios bekas lansiran 2018 kini sudah semakin beragam dengan harga cuma Rp 100 jutaan
09 Februari 2025, 13:00 WIB
MGPA mulai membuka keran pemesanan tiket MotoGP Mandalika 2025, paling murah di angka Rp 140 ribuan saja