30 Model Motor Listrik Honda Bakal Mengaspal Hingga 2030
15 Oktober 2024, 16:18 WIB
Baru sekitar tujuh persen motor listrik subsidi yang sudah tersalurkan ke masyarakat hingga November 2023
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Subsidi motor listrik milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih belum terserap sempurna sejak diluncurkan. Membuat sebagian orang angkat bicara mengenai kondisi tersebut.
Seperti salah satunya adalah Bernardi Djumiril, Direktur Utama PT Wika produsen motor listrik Gesits. Ia mengungkapkan hal itu terjadi karena masih butuh waktu agar optimal.
“Menurut kami bukan tidak laku ya, semua butuh proses panjang. Tidak bisa dalam satu malam langsung habis,” ungkap Bernardi dalam acara Electric Vehicle (EV) & Battery Conference 2023 di Jakarta, Selasa (21/11).
Lebih jauh dia yakin penjualan motor listrik di Indonesia akan terus meningkat dari waktu ke waktu. Namun berjalan perlahan tidak bisa secara cepat.
Bernardi menilai kalau masyarakat sedang melakukan seleksi terhadap produk-produk elektrik yang ingin dibeli guna memenuhi kebutuhan moda transportasi sehari-hari.
“Bayangkan, saat ini sudah ada sekitar 16 merek motor listrik dengan lebih dari 30 jenis. Bagaimana bisa secepat itu masyarakat menentukan terbaik untuk mereka,” tambahnya.
Terlebih program bantuan dari Presiden Jokowi hanya berlaku satu NIK buat satu kendaraan roda dua. Jadi konsumen harus betul-betul teliti agar tidak salah beli.
Kendati demikian, Bernardi menilai jika banyaknya pilihan motor listrik subsidi adalah sebuah momentum bagus. Sehingga dapat merangsang masyarakat beralih dari kendaraan konvensional.
Akan tetapi tak bisa langsung semua berbondong-bondong beralih. Jadi masih membutuhkan waktu panjang guna memaksimalkan.
“Masyarakat perlu waktu untuk mencerna, pilih-pilih merek, spesifikasi, fitur, termasuk harga jual serta edukasi terus menerus semua pihak,” tegas Bernardi.
Sebagai informasi, melansir laman resmi Sisapira pada Rabu (22/11) subsidi motor listrik baru tersalurkan 4148 unit. Sementara terdapat 3232 orang tengah menanti proses verifikasi.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Oktober 2024, 16:18 WIB
14 Oktober 2024, 09:00 WIB
12 Oktober 2024, 13:00 WIB
12 Oktober 2024, 07:00 WIB
11 Oktober 2024, 14:00 WIB
Terkini
16 Oktober 2024, 20:00 WIB
Ada dua model produksi Wuling, berikut sejumlah mobil milik Veronica Tan calon menteri Prabowo Subianto
16 Oktober 2024, 19:01 WIB
Pemberlakuan tarif impor EV oleh Uni Eropa membuat BYD lakukan ekspansi lewat pembangunan pabrik di luar China
16 Oktober 2024, 18:00 WIB
Chery menyebut kalau mobil listrik Omoda E5 cukup diminati oleh konsumen, sebab terjual sampai ribuan unit
16 Oktober 2024, 17:00 WIB
Untuk denda tilang Operasi Zebra 2024 yang paling murah adalah Rp 250 ribu dan termahal di angka Rp 1 juta
16 Oktober 2024, 16:00 WIB
Beberapa kasus terjadi Florida, mobil listrik terbakar saat baterainya terpapar air laut sehingga pemilik harus waspada
16 Oktober 2024, 15:00 WIB
Insentif mobil hybrid ternyata masih ditunggu berbagai manufaktur otomotif di Indonesia, termasuk BYD
16 Oktober 2024, 14:00 WIB
Terdapat beberapa pertimbangan ketika Mazda ingin menambah diler baru untuk melayani masyarakat di Indonesia
16 Oktober 2024, 12:03 WIB
Jadi pendatang baru di pasar pikap, Toyota Hilux Rangga disebut memiliki beberapa keunggulan untuk bersaing