Standardisasi Baterai Bisa Pikat Orang Beralih ke Motor Listrik
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Menurut Octavianus, pihaknya tengah bersiap buat memasarkan motor listrik Honda SC e: dalam waktu dekat
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Masa depan motor listrik Honda SC e: di Indonesia sudah semakin jelas. Meski masih malu-malu, PT AHM (Astra Honda Motor) tengah bersiap buat menjualnya.
Seperti disampaikan Octavianus Dwi, Marketing Director AHM. Dia menuturkan kalau pihaknya banyak menerima masukan.
Menurutnya sejumlah konsumen yang tertarik dengan Honda SC e:. Seperti dari segi tampilan maupun daya jelajah produk mereka.
“Hasil riset sudah ada, kalau desain oke, kemampuan jarak tempuh dan kecepatan maksimal juga sesuai keinginan konsumen,” ungkap Octavianus di Jakarta Selatan, Selasa (26/3).
Lebih jauh dia mengungkapkan kalau AHM sudah siap menjual motor listrik Honda SC e: ke pasar. Namun pihaknya masih harus menyelesaikan sejumlah urusan.
“Kita tinggal hitung-hitungan sama kesesuaian nilai yang diberikan dan harga,” tambah dia.
Kendati demikian Octavianus belum mau membocorkan detail dari Honda SC e:. Dia hanya mengatakan produk tersebut akan disesuaikan seperti motor konvensional.
Artinya jenama asal Jepang ingin menyesuaikan dengan kebutuhan maupun kebiasaan konsumen di Tanah Air. Mulai dari daya jelajah sampai kecepatan rata-rata.
“Kita mengejar kebutuhan pelanggan, karena tolok ukurnya adalah motor bensin dalam pemakaian sehari-hari,” Octavianus menambahkan.
Meski begitu Octavianus masih enggan membocorkan kapan motor listrik Honda SC e: bakal mengaspal di Indonesia.
“Nanti ditunggu saja, silahkan dikasih saran biar jadi masukan ke kami,” tegasnya.
Sebagai informasi, Honda SC e: sendiri sempat dipamerkan dalam ajang IIMS 2024. Motor listrik tersebut mengusung desain futuristik.
Hal itu terlihat dari lampu utama LED memanjang dari sisi kiri bodi sampai ke kanan. Kemudian memiliki kesan lebih sporti dan sang saudara, Honda EM1 e:
AHM mengklaim kalau Motor listrik Honda SC e: Concept menawarkan kemudahan bagi pengguna karena mengusung konsep tukar baterai atau swap.
Rencananya jenama asal Jepang akan memasang dua baterai Honda Mobile Power Pack e: yang dapat ditukar pada SC e: Concept.
Mereka menilai kalau cara tersebut dapat memperluas pemakaian motor listrik karena penggunaan yang semakin mudah serta hemat waktu.
Terlebih pemilik Honda SC e: tidak akan lagi dipusingkan dengan lamanya waktu pengisian daya baterai guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Juli 2025, 17:00 WIB
02 Juli 2025, 13:00 WIB
01 Juli 2025, 23:13 WIB
30 Juni 2025, 14:17 WIB
29 Juni 2025, 21:00 WIB
Terkini
02 Juli 2025, 19:00 WIB
Berkat penampilan apiknya musim ini Marc Marquez diprediksi semakin dekat jadi juara dunia MotoGP 2025
02 Juli 2025, 18:00 WIB
Satu desain mobil yang diduga merupakan BYD Sealion 05 EV terdaftar di Indonesia, calon pesaing Neta X
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Tidak hanya insentif, kemudahan akses infrastruktur juga jadi daya tarik agar orang beralih ke motor listrik
02 Juli 2025, 16:24 WIB
Harga tiket MotoGP Mandalika dan Malaysia 2025 memiliki perbedaan yang cukup mencolok di beberapa kelas
02 Juli 2025, 14:00 WIB
Bantu hilirisasi nikel, peneliti nilai pemerintah perlu lebih mendukung produsen mobil listrik baterai nikel
02 Juli 2025, 13:00 WIB
Subsidi motor listrik dikabarkan sudah semakin dekat untuk dikuncurkan oleh pemerintah ungkap Wamenperin
02 Juli 2025, 12:00 WIB
Aspal Sirkuit Sepang sudah diperbaiki untuk menyambut MotoGP Malaysia 2025 yang diselenggarakan Oktober
02 Juli 2025, 11:00 WIB
Pengolahan limbah baterai mobil listrik disebut menjadi tanggung jawab produsen didukung regulasi pemerintah