Motor Listrik Suzuki Bakal Mengaspal di Indonesia pada 2026
29 September 2025, 09:00 WIB
Mahle Powertrains menghadirkan baterai motor listrik yang bisa diisi ulang sangat cepat dan daya tahan tangguh
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Mahle Powertrains mengembangkan baterai motor listrik yang bisa diisi ulang dalam waktu kurang dari 90 detik. Hal ini tentunya akan menjadi penemuan terbaru yang akan memudahkan para pengguna kendaraan listrik.
Menggandeng Allotrope Energy, teknologi baterai ini akan menjadi sebuah revolusi baru dalam pasar kendaraan listrik. Hal ini dikarenakan baterainya dapat terisi kembali dengan cepat.
Dengan adanya teknologi tersebut, konsumen tidak perlu lagi menunggu lama untuk mengisi ulang baterai kendaraan listriknya. Kondisi ini dikatakan cocok untuk kaum perkotaan yang memiliki jadwal padat.
Dikatakan bahwa teknologi ini memang sengaja diciptakan dan dipasarkan untuk kaum urban. Lebih jauh material produknya diklaim tidak merusak lingkungan juga bisa diisi ulang terus menerus.
Karena pada dasarnya baterai kendaraan listrik menggunakan nikel sebagai bahan baku dasarnya. Selain itu, dengan menggunakan metode super fast charging secara berulang memungkinkan adanya kerusakan pada baterai.
Saat ini teknologi tersebut di atas baru dikembangkan pada kendaraan berdimensi kecil seperti motor skuter. Namun tidak menutup kemungkinan teknologinya akan terus dikembangkan untuk kendaraan yang lebih besar.
“Daya jangkau adalah masalah utama pada sepeda motor listrik. Namun dengan memangkas waktu pengisian sehingga sama seperti mesin bakar, maka kecemasan tersebut akan hilang sendirinya,” ucap Dr Mike Basset, Head of Research and Mahle Powertrain pada siaran persnya.
Disebutkan bahwa baterai yang dikembangkan memadukan teknologi lithium-ion biasa dengan supercapasitor. Katode dari supercapasitor baterai ini memungkinkan pengisian ulang dari daya 20 kW dalam waktu di bawah 90 detik.
Sementara katode tersebut memungkinkan baterai diisi ulang secara cepat lebih dari 100 ribu pengulangan. Sebagai perbandingan, baterai lithium-ion biasa 500 Wh membutuhkan waktu 30 menit sampai penuh.
Seperti disebutkan di atas sebelumnya, baterai ini dikembangkan untuk sepeda motor jenis skuter. Targetnya baterai ini bisa digunakan untuk menempuh jarak 25 kilometer.
Sehingga disebutkan baterai ini menyasar pada sepeda motor untuk mengantarkan makanan atau delivery. Waktu pengisian yang relatif singkat akan menjadi salah satu daya tariknya.
Meskipun 90 detik masih terbilang lama jika dibandingkan pengisian bahan bakar pada umumnya. Selain itu stasiun pengisian listrik sendiri jumlahnya belum terlalu banyak.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 September 2025, 09:00 WIB
28 September 2025, 11:00 WIB
25 September 2025, 20:00 WIB
25 September 2025, 18:42 WIB
25 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
Misi besar Marc Marquez dalam mematahkan kutukan ketika berlaga di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
Asisten Darurat hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna kendaraan yang tengah road trip
01 Oktober 2025, 20:00 WIB
Pembasmian kendaraan ODOL butuh proses, pemerintah bersama pemangku jalin kerja sama memperketat pengawasan
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
Pameran modifikasi IMX 2025 menghadirkan berbagai pilihan produk modifikasi dan juga supergiveaway mobil
01 Oktober 2025, 18:00 WIB
Alex Marquez bersama Fermin Aldeguer menyapa para penggemar di Jakarta jelang gelaran MotoGP Mandalika 2025
01 Oktober 2025, 17:00 WIB
Penjualan yang kurang baik diyakini jadi alasan varian Hyundai Kona bakal dipangkas mulai tahun depan
01 Oktober 2025, 16:00 WIB
BYD memiliki kapal kargo terbaru untuk membantu distribusi mobil-mobil listrik mereka ke seluruh dunia