Banyak EV dengan Nilai TKDN Tinggi Dipercaya Bawa Dampak Positif
08 Mei 2025, 16:00 WIB
Guna memenuhi permintaan, Charged Indonesia dirikan pabrik motor listrik berkapasitas 230 ribu unit di kawasan Cikupa, Tangerang
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Charged Indonesia dirikan pabrik motor di kawasan Cikupa Tangerang. Hal itu guna terus berkembang dan memenuhi permintaan masyarakat di Indonesia.
Dengan adanya pabrik ini, mereka mampu membuat ratusan motor listrik sepanjang tahun. Jumlah tersebut meliputi model Charged Anoa, Maleo dan Rimau
“Secara kapasitas kita bisa memproduksi 230 ribu unit pertahun tapi akan disesuaikan dengan permintaan pasar. Kami memproduksi tiga model dan semuanya mendapat dukungan penuh dari Vmoto Soco Group,” ujar Stephanuys Widi, Chief Commercial Officer Senin, 5 Desember 2022.
Kehadiran pabrik Charged Indonesia ini juga guna mendorong kebijakan pemerintah dalam penggunaan kendaraan listrik. Oleh sebab itu mereka berharap produknya bisa diterima oleh masyarakat luas.
Terlebih saat ini produsen motor listrik tersebut sedang menggunakan beberapa part buatan dalam negeri. Namun masih dilakukan secara bertahap.
“Dengan dukungan Vmoto dibawa semua komponen dari Cina dan dirakit di sini. Tentunya secara perlahan kita akan melakukan lokasisasi agar dapat menggerakan ekonomi Indonesia. Sebagai contoh hari ini kita baru melokaliasi ban, serta masih ada beberapa tahap lagi untuk menggunakan part dalam negeri lainnya,” lanjutnya.
Widi berharap Charged Indonesia dapat memenuhi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) yang berlaku. Mereka menargetkan dua tahun untuk melakukannya hal itu.
“Harapannya nanti meningkat untuk memenuhinya, dan sekarang jika dihitung TKDN kita bisa sampai 20 persen. Jadi nanti di 2024 kita bisa memenuhinya,” tegas Widi.
Charged Indonesia juga sudah melakukan mengirim motor listrik ke beberapa negara Asia. Tentunya hal itu dilakukan guna memperkenalkan produk mereka.
“Kami mulai melakukan eksport ke beberapa negara ya jadi ada Vietnam dan Thailand. Sifatnya ini baru pilot project tetapi berharap nantinya akan berkembang menjadi sesuatu nan reguler di sana. Unit yang dikirim pun masih menggunakan model sama,” pungkasnya.
Sebagai infomrasi Charged Indonesia menawarkan program berlangganan bagi masyarakat yang ingin memiliki motor listrik. Biaya untuk satu bulannya yakni Rp1.6 jutaan dengan skema 6, 9 hingga 12 bulan untuk semua model motor listrik mereka saat ini.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Mei 2025, 16:00 WIB
06 Mei 2025, 09:00 WIB
04 Mei 2025, 07:19 WIB
03 Mei 2025, 21:00 WIB
02 Mei 2025, 17:00 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 21:00 WIB
Suzuki mengungkap kalau penjualan kendaraan mereka sepanjang April 2025 ditopang oleh deretan mobil hybrid
20 Mei 2025, 20:00 WIB
Honda kurangi investasi pada mobil listrik akibat adanya perlambatan permintaan secara global dan beralih ke hybrid
20 Mei 2025, 19:00 WIB
Gambar dari Nissan Juke generasi ketiga mulai diperlihatkan dengan desain yang lebih agresif dan tajam
20 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota dikabarkan buka komunikasi dengan Nissan untuk mencari kemungkinan kerja sama dalam waktu dekat
20 Mei 2025, 17:00 WIB
Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan 12 Mei 2025, Mazda konfirmasi perakitan lokasi SUV CX-30 di RI
20 Mei 2025, 16:00 WIB
BMW mengaku enggan fokus mengembangkan EV, mereka justru ingin tetap memproduksi mobil bensin dan hidrogen
20 Mei 2025, 15:00 WIB
Desain Xpeng P7 generasi baru mulai diperkenalkan dengan tampilan yang agresif dan sudah menggunakan platform baru
20 Mei 2025, 14:00 WIB
Pasar otomotif AS ikut menghadapi tantangan penjualan mobil baru di tengah ketidakpastian aturan tarif