Suzuki e Vitara Resmi Diperkenalkan, Siap Meluncur Tahun Depan
05 November 2024, 10:00 WIB
Masih fokus di pasar India, ini alasan Suzuki tak bangun pusat pengembangan atau RnD Center di Indonesia
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Meskipun punya banyak peminat, Suzuki belum mempunyai pusat pengembangan atau RnD (Research and Development) Center di Indonesia.
Suzuki Motor Corporation sudah memiliki RnD Center di India, berfokus untuk melakukan pengembangan sepeda motor yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen setempat.
“Saat ini kita belum punya (RnD Center) untuk di pasar Indonesia atau (fokus) pengembangan di Indonesia,” kata Shigemori Keisuke, General Manager 2W Sales and Marketing PT SIS (Suzuki Indomobil Sales) di ICE BSD, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.
Ia mengkonfirmasi sejauh ini memang belum ada rencana dari prinsipal buat membangun pusat RnD di dalam negeri.
“Alasannya untuk mengikuti kebijakan strategis yang datang dari Suzuki Motor Corporation di Jepang, jadi kita memang sekarang fokus di India,” ungkap Keisuke.
Sehingga ada beberapa model motor Suzuki yang berstatus CBU (Completely Built Up) atau diimpor utuh dari India. Misalnya Suzuki Burgman 125EX, salah satu andalan sekaligus tulang punggung penjualan mereka di Indonesia.
Kemudian walaupun peminat Suzuki Burgman 125EX diklaim cukup tinggi, Keisuke mengungkapkan belum ada arahan melakukan perakitan lokal dalam waktu dekat.
“Kalau ada kesempatan, iya kita mau, tetapi sekarang belum ada. Mungkin saja,” ucap Keisuke singkat.
Lalu ketika dikonfirmasi, Keisuke menegaskan sampai saat ini tidak ada rencana dari prinsipal buat mendirikan pusat RnD lagi, karena masih fokus di India.
Sebagai informasi RnD Center milik Suzuki resmi berdiri pada 28 Agustus 2022, tepat pada ulang tahun ke-40 manufaktur asal Jepang itu di India.
Ini secara langsung menghubungkan departemen pengembangan di Jepang dengan India agar dapat menghadirkan berbagai teknologi baru sesuai kebutuhan konsumen Suzuki.
Keputusan memilih India dilakukan karena negara itu menjadi salah satu pasar terpenting buat grup Suzuki, baik untuk kendaraan roda empat maupun roda dua.
Selain itu mereka juga bakal menyiapkan 104 miliar Rupee atau setara Rp 19,5 triliun dalam kurs rupiah guna pengembangan lini elektrifikasi.
Sebelumnya mereka telah menggelontorkan dana 650 miliar Rupee (Rp 112,5 triliun), menjadikannya investasi terbesar Suzuki di bidang baterai dan EV (Electric Vehicle) secara global.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 November 2024, 10:00 WIB
05 November 2024, 08:00 WIB
31 Oktober 2024, 21:00 WIB
31 Oktober 2024, 10:00 WIB
30 Oktober 2024, 20:00 WIB
Terkini
05 November 2024, 10:00 WIB
Suzuki e Vitara resmi diperkenalkan dan siap meluncur mulai tahun depan dengan India sebagai basis produksi
05 November 2024, 09:00 WIB
Dorna Sport buka peluang Sirkuit Catalunya sebagai tuan rumah seri terakhir MotoGP 2024 gantikan Valencia
05 November 2024, 08:00 WIB
Masih terbilang stabil dan sama seperti bulan lalu, berikut rangkuman daftar harga mobil hybrid November 2024
05 November 2024, 07:00 WIB
Penerapan rem ABS di motor diusulkan untuk menggunakan Peraturan Menteri agar bisa diaplikasikan lebih cepat
05 November 2024, 06:01 WIB
Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta di sejumlah lokasi untuk melayani kebutuhan para pengendara
05 November 2024, 06:00 WIB
Pembatasan ganjil genap Jakarta 5 November 2024 dilakukan secara ketat guna memastikan tidak ada pelanggaran
05 November 2024, 06:00 WIB
Pemohon dapat menyambangi dua lokasi SIM keliling Bandung, alternatif sehingga tidak perlu ke kantor Satpas
04 November 2024, 21:24 WIB
KMI akan menyediakan kuota Kawasaki Versys 1.100 cc sebanyak 60 unit untuk dibeli masyarakat tahun depan