Diskon Motor Matic Honda di Agustus 2025, Ada Buat Beat dan Vario
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
AHM optimistis penjualan motor Honda bisa kembali normal serta meningkat pesat setelah momen Lebaran 2024
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Penjualan motor Honda alami koreksi pada Januari sampai Februari 2024. Hal itu akibat dampak penyelenggaraan Pemilu (Pemilihan Umum) 2024 dan bencana alam.
Menurut Thomas Wijaya, Executive Vice President Director PT AHM (Astra Honda Motor) kondisi politik dalam negeri menjadi tantangan tersendiri bagi jenama asal Jepang.
“Situasi geopolitik, geoekonomi serta tekanan ekonomi global menjadi hambatan bagi daya beli pasar di Indonesia,” ungkap Thomas di Jakarta Selatan, Selasa (26/3).
Meski begitu Thomas optimistis penjualan motor Honda bangkit usai Lebaran 2024. Daya beli masyarakat bisa bergairah kembali.
“Tetapi kami yakin setelah Lebaran 2024 pasar akan mulai membaik,” tambah Thomas.
Di sisi lain Octavianus Dwi, Marketing Director AHM merasakan hal serupa. Dia percaya diri penjualan motor Honda kembali ke titik semula.
Terlebih Astra Honda Motor mampu mendominasi penjualan motor dalam negeri di angka 76 persen awal tahun. Sehingga bukan tidak mungkin kondisi bisa kembali seperti semula.
Lebih jauh Octavianus mengungkapkan kalau Honda tengah menjaga stok motor mereka. Jadi dapat melayani permintaan masyarakat pada Lebaran 2024.
“Maret ini rasanya baik kami atau pabrikan lain distribusi bakal lumayan terutama menjelang Lebaran 2024,” Octavianus menuturkan.
Bahkan dia menyebut kalau penjualan motor Honda bisa naik setelah perayaan hari raya Idul Fitri. Dengan begitu pabrikan berlambang sayap mengepak dapat mendominasi pasar roda dua Tanah Air.
“Makanya di Maret 2024 rasanya distribusi lumayan naik. Meningkat tapi tidak ugal-ugalan,” tegas dia.
Sekadar mengingatkan penjualan motor Indonesia sepanjang 2023 menuai hasil manis. Sebab mampu menyentuh angka 6.2 juta unit dari Januari sampai Desember.
Hal itu diketahui dari data milik AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) baru saja diumumkan. Mereka mencatat ada peningkatan sebesar 19.44 persen dibandingkan periode yang sama pada 2022.
Sebab tahun sebelumnya penjualan motor hanya berhasil membukukan 5.221.470 unit. Dengan begitu di 2023 ada kenaikan sebesar 1 jutaan kendaraan.
Sementara pada 2023 penjualan motor per bulan rata-rata di angka 400 ribu sampai 600 ribu unit. Kemudian terbanyak ada di Maret dengan jumlah 633.155 unit.
Berangkat dari fakta di atas, tidak heran jika AHM optimistis jika penjualan motor Honda bisa normal kembali atau melambung setelah Lebaran 2024.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
15 Agustus 2025, 18:00 WIB
15 Agustus 2025, 12:00 WIB
15 Agustus 2025, 09:00 WIB
Terkini
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu
17 Agustus 2025, 09:00 WIB
Changan Hunter diperkirakan jadi salah satu produk perdana merek Tiongkok ini di Indonesia, sudah terdaftar
17 Agustus 2025, 07:00 WIB
Lokasi kantong parkir untuk upacara HUT RI dan Kirab Pesta Rakyat sudah disiapkan pemerintah dengan jumlah terbatas
16 Agustus 2025, 22:52 WIB
Marc Marquez menangkan sprint race MotoGP Austria 2025 usai menundukkan Alex di Sirkuit Red Bull Ring
16 Agustus 2025, 15:00 WIB
Perang harga dinilai sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya PHK, Hyundai menghindari hal tersebut
16 Agustus 2025, 13:00 WIB
Toyota Kijang Innova diesel bekas lansiran 2024 menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena ada cicilan ringan