Diskon Motor Matic Honda di Mei 2025, Ada Beat dan Scoopy
15 Mei 2025, 18:00 WIB
Harga BBM yang tinggi membuat Modifikasi Honda BeAT menjadi hybrid merupakan langkah yang tepat sebagai efisiensi
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Honda BeAT yang merupakan motor paling laris di Indonesia mendapat sentuhan modifikasi. Kendaraan ini menjadi lebih ramah lingkungan karena ditambahkan penggerak motor listrik dan baterai.
Adapun Honda BeAT berteknologi hybrid tersebut merupakan hasil kolaborasi NMAA (National Modificator & Aftermarket Association), IATO (Ikatan Ahli Teknik Otomotif), Forwot (Forum Wartawan Otomotif), OLX Autos dan DJ Custom.
Modifikasi Honda BeAT hybrid ini dijadikan sebagai supergiveaway ajang IMX (Indonesia Modification Expo) beberapa waktu lalu. Motor hadir sebagai solusi semakin mahalnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Tanah Air.
“Kami percaya jika beragam kreasi buatan asli anak bangsa semakin dikenal dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” ucap Andre Mulyadi, Founder NMAA dan IMX Project Director.
Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa kolaborasi NMAA dan IATO merupakan prototipe motor konvensional ke hybrid. Proyek ini merupakan langkah nyata menyelaraskan program langit biru dari Pemerintah.
Honda BeAT hybrid konversi ini menawarkan emisi gas buang yang lebih rendah. Sehingga bisa menjadi solusi dari tingginya harga BBM belakangan.
Kendaraan ini memiliki mesin bawaan pabrik dengan kapasitas 110 cc. Lalu untuk menjadikannya hybrid disandingkan baterai lithium ion Fosfate (LiFePO4) 60 Volt 25 Ampere (1.500 Wh) dan ditempatkan di bawah jok.
Baterai tersebut merupakan hasil produksi PT Sentramitra Dayautama. Jarak tempuh kendaraan dikatakan mampu menjangkau 60 dan kecepatan maksimal hingga 90 km/jam.
Modifikasi Honda BeAT yang dinamakan Hi-Brid ini mencangkok motor penggerak listrik dengan formmat hub (BLDC) ke as roda belakang. Lalu BLDC ditambahkan lengan ayun pada bagian kanan dan kabelnya menghubungkan controller dan baterai management system (BMS).
Motor memiliki tiga mode berkendara. Sehingga para penggunanya dapat memilih motor dengan penggerak mesin bakar atau listrik melalui sentuhan tombol.
“Unit prototipe ini masih terus dikembangkan untuk bisa memberikan solusi langsung dari permasalahan tingginya harga BBM. IATO juga memberikan solusi dalam menjawab tren kendaraan listrik melalui konversi,” ucap Hari Budianto, Sekretaris Jjenderal IATO.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
15 Mei 2025, 18:00 WIB
05 Mei 2025, 11:00 WIB
11 April 2025, 09:00 WIB
10 April 2025, 17:17 WIB
09 April 2025, 16:00 WIB
Terkini
15 Mei 2025, 21:51 WIB
PHEV pertama dari PT CSI, Chery Tiggo 8 CSH resmi dijual hari ini dengan banderol mulai dari Rp 400 jutaan
15 Mei 2025, 21:00 WIB
TKDN Hyundai Kona Electric berhasil mencatatkan prestasi tersendiri karena sudah memiliki TDKN 80 persen
15 Mei 2025, 19:00 WIB
Mobil listrik perdana Honda yaitu e:N1 ditawarkan dengan skema sewa, namun angkanya disebut terlalu mahal
15 Mei 2025, 18:00 WIB
Terdapat berbagai diskon motor matic Honda yang bisa dimanfaatkan oleh para konsumen sepanjang Mei 2025
15 Mei 2025, 17:00 WIB
Neta tegaskan masih beroperasi normal di Indonesia meski sejak awal tahun belum memproduksi satu pun kendaraan
15 Mei 2025, 16:00 WIB
Kehadiran produk baru diharapkan bantu dongkrak penjualan Chery buat mencapai target 2.000 unit per bulan
15 Mei 2025, 15:00 WIB
KTM sedang menghadapi krisis finansial, 1.800 karyawan manufaktur asal Austria tersebut terancam dirumahkan
15 Mei 2025, 14:00 WIB
Harga relatif terjangkau dan ekosistem terjamin jadi alasan Toyota masih akan fokus jual mobil hybrid di RI