Toyota Veloz Di Negeri Tetangga Lebih Berwarna

Toyota Veloz di negeri tetangga yakni Malaysia akan diluncurkan dengan pilihan warna lebih menarik dan two tone

Toyota Veloz Di Negeri Tetangga Lebih Berwarna

TRENOTO – Toyota Veloz segera meluncur di Malaysia setelah mengaspal lebih dulu di Thailand. Toyota Veloz di negeri tetangga tersebut akan ditawarkan dengan pilihan warna lebih menarik.

Toyota Veloz generasi terbaru benar-benar sudah memisahkan diri dari Avanza. Veloz menjelma menjadi LMPV yang menawarkan kemewahan lebih daripada Avanza.

Pada 2020 Toyota Avanza dan Veloz menguasai pasar LMPV sebesar 37 persen. Adapun pasar Avanza sebesar 25 persen dan Veloz sebesar 12 persen.

Namun pada tahun berikutnya pasar Veloz semakin meningkat di Tanah Air. Veloz dengan tampilan baru dan fitur keselematan terkini mendapat 17 persen market share.

Photo : Paultan

Popularitas LMPV tersebut ternyata tidak hanya di Indonesia. Seperti diketahui Avanza dan Veloz diekspor ke beberapa negara termasuk Thailand dan Malaysia.

Menjadi menarik untuk dibahas karena Toyota Veloz untuk pasar Malaysia memiliki penawaran lebih. Veloz untuk pasar negeri tetangga ditawarkan dengan pilihan warna biru metalik.

Tidak hanya itu, mereka juga memberikan sentuhan warna two tone. Hal ini membuat tampilan kendaraan semakin sporti dan lebih segar dilihatnya.

Baca juga : Perjalanan Toyota Avanza dan Veloz yang Kebal Krisis

Seperti dilansir Paultan terdapat dua pilihan warna two tone silver metalik dengan atap hitam dan Biru metalik dan atap hitam. Mereka juga memberikan pilihan warna solid yaitu Merah metalik, Hitam dan Putih.

Pilihan kelir bodi mobil membuat penampilan kendaraan terlihat lebih menarik. Sedangkan di Indonesia Veloz hanya ditawarkan dalam tiga pilihan warna yakni Hitam metalik, Silver dan Putih.

Toyota Indonesia tidak memberikan pilihan warna two tone seperti yang dilakukan pada Raize.

Photo : Paultan

Toyota Veloz untuk pasar negeri tetangga tidak hanya berbeda berdasarkan pilihan warna saja. Namun yang menarik dikatakan mobil tersebut akan dibekali dengan fitur adaptive cruise control.

Fitur pembantu pengendara ini belum tersedia pada Toyota Veloz versi Indonesia. Berdasarkan laman resmi Toyota Astra fitur pembantu pengendara yang disajikan meliputi Pre Collision System, Front Departure Alert, Lane Departure Assist, Pedal Misoperation Control, Rear Crossing Traffic Alert, dan Blind Spot Monitoring.

Toyota Veloz untuk pasar Malaysia dikabarkan akan dijual dengan harga RM92.000 atau senilai Rp320 jutaan.


Terkini

mobil
Mazda Konfirmasi Bakal Rakit Lokal CX-30 di Indonesia

Mazda Beberkan Model SUV yang Akan Dirakit di Indonesia

Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan 12 Mei 2025, Mazda konfirmasi perakitan lokasi SUV CX-30 di RI

mobil
BMW Ogah Fokus Produksi EV, Tetap Buat Mobil Bensin dan Hidrogen

BMW Ogah Fokus Produksi EV, Tetap Buat Mobil Bensin juga Hidrogen

BMW mengaku enggan fokus mengembangkan EV, mereka justru ingin tetap memproduksi mobil bensin dan hidrogen

mobil
Xpeng P7

Xpeng P7 Generasi Baru Mulai Diperkenalkan, Desainnya Agresif

Desain Xpeng P7 generasi baru mulai diperkenalkan dengan tampilan yang agresif dan sudah menggunakan platform baru

mobil
Harga Terus Naik, 2025 Waktu yang Buruk untuk Beli Mobil Baru

Harga Naik Terus, Beli Mobil Baru Sekarang Dianggap Kurang Bijak

Pasar otomotif AS ikut menghadapi tantangan penjualan mobil baru di tengah ketidakpastian aturan tarif

mobil
Mitsubishi Targetkan RI Jadi Pasar Terbesar MMC di Asia Tenggara

Mitsubishi Indonesia Targetkan Jual 80 Ribu Mobil, Tempel Filipina

Indonesia tempati posisi kedua penyumbang penjualan ritel Mitsubishi terbanyak di ASEAN sebanyak 71 ribu unit

otosport
Cara Nonton MotoGP Gratis di Jepang dan Malaysia, Cukup Beli Ini

Nonton MotoGP Gratis di Jepang dan Malaysia, Modal Rp 30 Ribuan

Bagi penggemar balap para raja, ada kesempatan menonton gratis MotoGP Jepang atau Malaysia di tahun ini

news
Pasar Motor Baru Tak Bergairah, Bawa Berkah Buat Bisnis Sparepart

Pasar Motor Baru Tak Bergairah, Bawa Berkah Buat Bisnis Sparepart

Yamaha mengaku permintaan sparepart semakin meningkat imbas berkurangnya permintaan motor baru di Indonesia

mobil
Kemenperin kaji untuk beri insentif ke semua jenis kendaraan

Kemenperin Kaji Untuk Beri Insentif ke Semua Jenis Kendaraan

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin tengah mengkaji untuk memberi insentif ke semua jenis kendaraan