Modifikasi Toyota Hilux ala Ford Ranger, Biaya Mulai Rp 12 Jutaan
26 April 2024, 15:00 WIB
Diyakini dapat lebih banyak menarik minat masyarakat, Toyota kembangkan transmisi manual mobil hybrid
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Elektrifikasi yang tengah digencarkan pemerintah saat ini juga menjadi tren di kalangan masyarakat. Beralih dari kendaraan konvensional tidak harus langsung ke mobil baterai murni, tapi ada alternatif hybrid dengan harga lebih rendah.
Mengikuti perkembangan tersebut, Toyota kembangkan transmisi manual mobil hybrid untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Baru-baru ini pabrik berlambang T tersebut mematenkan sistem yang dapat memfasilitasi teknologi itu.
Dijelaskan bahwa sistemnya bisa membagi interaksi mesin bensin, motor listrik serta transmisi.
Ternyata paten sudah diajukan pada Agustus 2021 namun baru dipublikasikan Februari tahun ini. Fokus utama paten tersebut ialah pengaturan kampas koplingnya.
Transmisinya bisa dibilang rumit, karena dibuat untuk menyerupai sensasi berkendara mobil konvensional transmisi manual.
Kopling yang masuk ke ECU nantinya akan dapat membantu perpindahan mulus antara mesin dengan tenaga listrik. Sehingga penggunaan bahan bakar akan tetap efektif, motor listrik bekerja saat diperlukan.
Meskipun transmisi otomatis jadi favorit khususnya di area perkotaan, ternyata mobil transmisi manual memiliki sensasi berkendaranya tersendiri yang tidak bisa dihasilkan mobil matic.
Tentunya paten ini bakal jadi hal menarik apalagi jika nanti resmi diperkenalkan di Indonesia. Mengingat saat ini masih banyak pengguna mobil transmisi manual karena beragam alasan, mulai dari rasa berkendara hingga harganya yang lebih rendah.
Sebelumnya Toyota juga telah mematenkan simulasi transmisi manual untuk kendaraan listrik murni atau BEV (Battery Electric Vehicle). Ini menjadi salah satu bukti nyata produsen Jepang untuk terus menggaet konsumen seiring berjalannya elektrifikasi.
Sama seperti paten ini, simulasi transmisi manual untuk mobil listrik pertama kali diajukan pada 2021. Cara kerjanya juga terbilang rumit, karena ingin memberikan sensasi berkendara yang terasa nyata atau mirip dengan mobil konvensional.
Pilihannya bisa dibilang paling banyak di antara produsen lain di Tanah Air, mulai dari mobil hybrid hingga listrik murni. Sebelumnya pabrikan menyematkan teknologi hybrid di sedannya.
Untuk lebih banyak menarik minat masyarakat teknologi tersebut kemudian dipakaikan pada nama yang sudah familiar yakni Kijang Innova. Unitnya berhasil memimpin penjualan dan mendapat respon baik dari konsumen sejak peluncurannya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
26 April 2024, 15:00 WIB
23 April 2024, 07:00 WIB
22 April 2024, 08:00 WIB
21 April 2024, 09:00 WIB
19 April 2024, 15:00 WIB
Terkini
28 April 2024, 10:08 WIB
Mengakomodir kebutuhan ekosistem mobil listrik, SPKLU diler BYD Haka Cibubur bisa digunakan semua merek EV
28 April 2024, 07:00 WIB
Tiket MotoGP Mandalika 2024 didiskon 50 persen sehingga masyarakat bisa membelinya mulai dari Rp 350.000
27 April 2024, 18:00 WIB
Sejumlah konsumen tak kunjung terima unit sejak pemesanan, ini kata BYD soal inden yang diklaim mengular
27 April 2024, 17:00 WIB
Menjadi bagian dari total target 50 outlet tahun ini, BYD resmikan diler 3S di kawasan Cibubur hari ini
27 April 2024, 16:22 WIB
Buat Anda yang tertarik memboyong Yamaha Lexi LX 155 bulan ini, ada skema cicilan mulai Rp 800 ribuan saja
27 April 2024, 12:00 WIB
Tarif tol Gempol Pandaan resmi naik hari ini untuk menyesuaikan inflasi dan mempertahankan pelayanan
27 April 2024, 08:00 WIB
Tarif Tol Bali Mandara naik hari ini, berlaku untuk semua golongan termasuk sepeda motor yang melintas
27 April 2024, 07:12 WIB
Hingga batas waktu yang telah ditentukan, Jeep Rubicon Mario Dandy Satriyo tidak laku dilelang Kejari Jaksel