Pemerintah Kenalkan Green Mobility untuk Dukung Industri Otomotif
08 Mei 2025, 12:06 WIB
Mitsubishi gandeng produsen iPhone untuk produksi mobil listrik yang akan memenuhi pasar Australia dan Selandia Baru
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Beberapa waktu lalu disampaikan bahwa Foxconn berencana untuk memproduksi kendaraan listrik merek Jepang. Namun perusahaan asal Taiwan tersebut menolak memberi informasi brand apa yang mereka gandeng.
Kini misteri tersebut telah terjawan karena Mitsubishi Motors dan Foxtron Vehicle, anak perusahaan Foxconn telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU). Dalam nota kesepahaman tersebut disampaikan bahwa perusahaan yang selama ini dikenal sebagai produsen iPhone bakal ikut mengembangkan mobil listrik.
Rencananya model tersebut akan diproduksi oleh Yulon Motor di Taiwan dan mulai diperkenalkan di Oceania (Australia serta Selandia Baru) pada pertengahan tahun depan.
Dalam keterangan resmi, mobil listrik itu nantinya sudah termasuk dari rencana produk yang diumumkan tahun lalu buat Australia.
Meski tidak diproduksi sendiri, Mitsubishi Motors menegaskan bahwa model tersebut nantinya memiliki performa optimal sebagai kendaraan listrik. Selain itu mereka juga bakal memasang beragam sistem infotainment terbaru.
Berdasarkan kerja sama ini, Mitsubishi Motors dan Foxtron siap melanjutkan diskusi menuju kesepakatan definitif.
Dilansir Reuters, Foxconn menyampaikan bahwa pihaknya memandang Jepang sebagai peluang untuk mengembangkan bisnis kendaraan listrik. Mereka bahkan telah berupaya menjalin kerja sama dengan beragam perusahaan guna mewujudkan ambisi.
Ketertarikan pemasok Apple untuk bekerja sama dengan produsen mobil Jepang muncul karena mereka menghadapi persaingan yang semakin ketat dari merek-merek Cina. Terlebih beragam terobosan sudah lakukan seperti di Eropa, Brasil dan Asia Tenggara.
Sementara bagi Mitsubishi, kehadiran model baru bisa menjadi bukti komitmen perusahaan dalam mengembangkan kendaraan ramah lingkungan. Mereka juga akan terus mengembangkan model berteknologi lain sendiri PHEV serta Hybrid.
Pabrikan berlogo tiga berlian itu juga sudah menambahkan mobil berteknologi hybrid buat Xpander dan Xforce. Kedua pun diklaim meraih respon positif khususnya di kawasan Asia Tenggara.
Selain menggandeng Foxconn, Mitsubishi Motors berencana meningkatkan jajaran kendaraan listriknya dengan memanfaatkan kekuatan Aliansi. Mereka pun akan menggunakan model dari Renault serta Nissan untuk beberapa pasar.
Sayangnya hingga kini belum disampaikan apakah model-model berteknologi ramah lingkungan tersebut nantinya akan dibawa juga ke Tanah Air. Padahal saat ini Indonesia masih menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Mei 2025, 12:06 WIB
07 Mei 2025, 23:00 WIB
07 Mei 2025, 20:00 WIB
07 Mei 2025, 18:14 WIB
07 Mei 2025, 08:00 WIB
Terkini
08 Mei 2025, 13:06 WIB
BYD Seal turun Rp 9 jutaan sedangkan Hyundai Ioniq 6 naik, berikut daftar harga mobil listrik April 2025
08 Mei 2025, 12:06 WIB
Pemerintah kenalkan konsep Green Mobility untuk mendukung industri otomotif yang ramah lingkungan di masa depan
08 Mei 2025, 10:00 WIB
Selama penyelenggaraan PEVS 2025, DFSK dan Seres berhasil mendapat catatan positif dengan meraih 782 SPK
08 Mei 2025, 09:00 WIB
Honda siapkan tiga model mobil hybrid baru untuk para konsumen Tanah Air sepanjang 2025, ini bocorannya
08 Mei 2025, 08:00 WIB
Berikut KatadataOTO rangkumkan harga motor matic 150 cc di Mei 2025, ada Yamaha Nmax Turbo dan Honda PCX
08 Mei 2025, 07:00 WIB
Kendaraan listrik dinilai menjadi penyebab turunnya penerimaan bea masuk pada kuartal pertama 2025 ini
08 Mei 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta tersedia di lima lokasi berbeda hari ini, simak biaya serta persyaratan lengkapnya
08 Mei 2025, 06:00 WIB
Kepolisian menghadirkan SIM Keliling Bandung hari ini di dua tempat berbeda, kemudian beroperasi sejak pagi