Isu Suzuki Satria Baru Mau Meluncur di Indonesia, Ini Faktanya
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
Keputusan untuk fokus elektrifikasi membuat Suzuki suntik mati 4 model kendaraannya di Inggris tahun ini
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Manufaktur Jepang memiliki beragam strategi berbeda dalam menghadapi peraturan standar emisi yang semakin ketat di sejumlah negara. Menghadapi hal itu, Suzuki suntik mati 4 model di pasar Inggris.
Untuk diketahui Uni Eropa dan Inggris memang tengah menekan pabrikan otomotif dalam menjual kendaraan ramah lingkungan dan memenuhi standar emisi terbaru mereka.
Langkah besar itu diambil Suzuki agar manufaktur bisa fokus menawarkan lini hybrid sebelum nanti meluncurkan mobil listrik perdananya yang disinyalir meluncur 2025 dan satu model baru pada 2030.
Pihak Suzuki sendiri mengaku antusias melangkah ke arah elektrifikasi dan mengembangkan lini mobil listrik buat calon konsumen di masa mendatang, serta memberi ruang inovasi EV (Electric Vehicle).
"Kami senang melangkah keluar dari era ICE (Internal Combustion Engine/mobil mesin bensin) buat fokus ke SUV dan Swift terbaru. Di paruh kedua 2025 kita akan masuk periode pertumbuhan EV," ucap Dale Wyatt, bos Suzuki Inggris dan Irlandia seperti dikutip dari Carscoops, Sabtu (29/6).
Untuk diketahui ada 4 model Suzuki yang segera berhenti dijual yakni Swift Sport, Jimny LCV, Ignis dan Swace.
Jimny di Inggris hadir sebagai Light Commercial Vehicle dengan jumlah terbatas. Secara spesifikasi model ini punya fitur minim dengan kapasitas bagasi 863 liter karena tidak ada bangku baris kedua.
Sedangkan di Indonesia jadi salah satu mobil terpopuler dari Suzuki. Mengawali 2024 versi lima pintunya hadir menyapa konsumen dan penggemar Jimny.
Mengingat Jimny merupakan model populer, pabrik Jepang ini ingin memasarkan versi hybrid-nya dalam waktu beberapa tahun mendatang. Hal itu sebelumnya disampaikan oleh Michael Pachota, General Manager 4W Suzuki Australia.
"Saya bisa bilang itu jadi rencana kami di masa mendatang melihat perkembangan elektrifikasi dan kendaraan hybrid," ungkap Michael belum lama ini.
Keputusan tersebut diambil mengingat Jimny berpeluang melanggar ketentuan emisi yang akan diberlakukan di beberapa negara, salah satunya Austalia karena bakal menerapkan NVES (New Vehicle Efficiency Standard).
Kebijakan tersebut berlaku per 1 Januari 2025. Nantinya produsen masih bisa jual mobil bensin namun efisien bahan bakar dan lebih ramah lingkungan sesuai aturan berlaku.
Sementara bicara mobil listriknya, eVX kembali terlihat diuji jalan di India beberapa waktu lalu. Media lokal India memperkirakan Suzuki eVX mulai diperkenalkan awal 2025.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
29 September 2025, 09:00 WIB
27 September 2025, 07:00 WIB
24 September 2025, 15:21 WIB
24 September 2025, 10:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi