Suzuki Fronx Bakal Dipasarkan Tiga Varian, Cek Perbedaannya
09 Mei 2025, 08:50 WIB
Keputusan untuk fokus elektrifikasi membuat Suzuki suntik mati 4 model kendaraannya di Inggris tahun ini
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Manufaktur Jepang memiliki beragam strategi berbeda dalam menghadapi peraturan standar emisi yang semakin ketat di sejumlah negara. Menghadapi hal itu, Suzuki suntik mati 4 model di pasar Inggris.
Untuk diketahui Uni Eropa dan Inggris memang tengah menekan pabrikan otomotif dalam menjual kendaraan ramah lingkungan dan memenuhi standar emisi terbaru mereka.
Langkah besar itu diambil Suzuki agar manufaktur bisa fokus menawarkan lini hybrid sebelum nanti meluncurkan mobil listrik perdananya yang disinyalir meluncur 2025 dan satu model baru pada 2030.
Pihak Suzuki sendiri mengaku antusias melangkah ke arah elektrifikasi dan mengembangkan lini mobil listrik buat calon konsumen di masa mendatang, serta memberi ruang inovasi EV (Electric Vehicle).
"Kami senang melangkah keluar dari era ICE (Internal Combustion Engine/mobil mesin bensin) buat fokus ke SUV dan Swift terbaru. Di paruh kedua 2025 kita akan masuk periode pertumbuhan EV," ucap Dale Wyatt, bos Suzuki Inggris dan Irlandia seperti dikutip dari Carscoops, Sabtu (29/6).
Untuk diketahui ada 4 model Suzuki yang segera berhenti dijual yakni Swift Sport, Jimny LCV, Ignis dan Swace.
Jimny di Inggris hadir sebagai Light Commercial Vehicle dengan jumlah terbatas. Secara spesifikasi model ini punya fitur minim dengan kapasitas bagasi 863 liter karena tidak ada bangku baris kedua.
Sedangkan di Indonesia jadi salah satu mobil terpopuler dari Suzuki. Mengawali 2024 versi lima pintunya hadir menyapa konsumen dan penggemar Jimny.
Mengingat Jimny merupakan model populer, pabrik Jepang ini ingin memasarkan versi hybrid-nya dalam waktu beberapa tahun mendatang. Hal itu sebelumnya disampaikan oleh Michael Pachota, General Manager 4W Suzuki Australia.
"Saya bisa bilang itu jadi rencana kami di masa mendatang melihat perkembangan elektrifikasi dan kendaraan hybrid," ungkap Michael belum lama ini.
Keputusan tersebut diambil mengingat Jimny berpeluang melanggar ketentuan emisi yang akan diberlakukan di beberapa negara, salah satunya Austalia karena bakal menerapkan NVES (New Vehicle Efficiency Standard).
Kebijakan tersebut berlaku per 1 Januari 2025. Nantinya produsen masih bisa jual mobil bensin namun efisien bahan bakar dan lebih ramah lingkungan sesuai aturan berlaku.
Sementara bicara mobil listriknya, eVX kembali terlihat diuji jalan di India beberapa waktu lalu. Media lokal India memperkirakan Suzuki eVX mulai diperkenalkan awal 2025.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
09 Mei 2025, 08:50 WIB
08 Mei 2025, 18:00 WIB
07 Mei 2025, 13:12 WIB
06 Mei 2025, 23:58 WIB
05 Mei 2025, 20:00 WIB
Terkini
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan
16 Mei 2025, 20:22 WIB
PT MMKSI resmi meluncurkan versi terbaru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross hari ini, simak daftar harganya
16 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota bZ4X Touring atau bZ Woodland punya dimensi sedikit lebih panjang dan tampilannya semakin sporti
16 Mei 2025, 17:37 WIB
Berbagai merek premium termasuk Porsche menghadapi tantangan berat di era elektrifikasi, hadapi produk Cina
16 Mei 2025, 16:00 WIB
Pabrik CATL di Indonesia diharapkan bisa beroperasi mulai Maret 2026 dengan konsumendari berbagai negara
16 Mei 2025, 15:00 WIB
Penjualan BYD lampaui Toyota di Singapura dengan selisih hingga ribuan unit pada periode Januari hingga April 2025
16 Mei 2025, 14:00 WIB
Ganjil genap Puncak kembali digelar dan masyarakat diminta untuk mengatur ulang jadwal perjalanannya
16 Mei 2025, 13:00 WIB
Trackday jadi sarana aman memacu adrenalin di sirkuit balap, instruktur Ducati berikan sejumlah tips