Subaru WRX Wagon Diminati, Outback Berpotensi Hadir Kembali

Subaru WRX Wagon ternyata lebih diminati kalangan konsumen, Outback berpotensi masuk Tanah Air di masa depan

Subaru WRX Wagon Diminati, Outback Berpotensi Hadir Kembali

TRENOTO – Resmi menghadirkan sejumlah lini kendaraannya ke Tanah Air, Subaru WRX Wagon ternyata mendapatkan respon positif di kalangan konsumen.

Hadir bersamaan dengan varian sedan, mayoritas pemesan pertama WRX ternyata memilih Wagon sebagai kendaraannya dengan jumlah 12 orang dari total 18 pemesan pertama.

Hal ini sebelumnya disampaikan oleh Arie Christopher, Chief Operating Officer Subaru Indonesia saat prosesi serah terima unit pertama kepada konsumen di Jakarta pada akhir pekan lalu.

Subaru sendiri masih memiliki model kendaraan station wagon lain di samping WRX. Misalnya yang dahulu pernah mengaspal di Indonesia seperti Outback.

Photo : Carscoops

Ketika ditanya soal kemungkinan masuknya model wagon lain ke Indonesia, Arie masih enggan menjelaskan lebih lanjut.

“Ada (wagon lain selain WRX). Ditunggu saja undangannya,” ucap dia.

Subaru Outback pernah dipasarkan di Indonesia pada tahun 2000 sampai 2004. Saat berada di bawah payung Motor Image, Outback dijual bersama BRZ, Tribeca, Impreza hingga XV.

Baca juga: Digandrungi Loyalis, Inden Subaru WRX sampai November 2023

Resmi kembali ke Indonesia di pertengahan 2022 dinaungi Plaza Auto Raya, Subaru menghadirkan kembali model-model familiar termasuk BRZ dan WRX. Kemudian model yang juga menjadi tulang punggung penjualan, Forester turut ditawarkan ke konsumen.

Pada 2022 Subaru memberikan beberapa ubahan untuk generasi keenam Outback. Diperkenalkan pada perhelatan New York International Auto Show, fascia depannya dibuat berbeda menggunakan fog lamp berbentuk lebih melingkar.

Varian tertingginya yakni Touring tidak hanya dibekali EyeSight, namun juga kamera dengan cakupan lebih luas untuk membantu pengemudi saat bermanuver. Kamera juga dapat mendeteksi pengguna jalan lain dan terintegrasi dengan fitur keamanan Pre-Collision.

Photo :

Bicara soal jantung pacu tidak berubah banyak, memakai mesin boxer 2.500 cc 4 silinder yang dapat menghasilkan tenaga hingga 182 hp dan torsi maksimal di 375 Nm. Pilihan mesin turbo juga tersedia bertenaga 260 hp sementara torsi puncaknya adalah 375 Nm.

Keduanya hanya tersedia dalam opsi transmisi otomatis model CVT, menggunakan penggerak AWD (All Wheel Drive) yang menjadi salah satu ciri khas Subaru.


Terkini

motor
Sekilas Mirip, Simak 5 Perbedaan Honda Icon e: dan EM1 e:

Sekilas Mirip, Simak 5 Perbedaan Honda Icon e: dan EM1 e:

Meski sepintas terlihat sama, namun terdapat beberapa perbedaan antara motor listrik Honda Icon e: dan EM1 e:

mobil
Hyundai Santa Fe Hybrid

Hyundai Santa Fe Hybrid Rilis 24 Oktober, Booking Fee Rp 10 Juta

Kehadiran Hyundai Santa Fe Hybrid semakin dekat, calon konsumen tinggal siapkan Booking Fee Rp 10 juta

mobil
Menguji kemampuan maksimal Mitsubishi All New Triton Ultimate

Menguji Kemampuan Maksimal Mitsubishi All New Triton Ultimate

Mitsubishi All New Triton Ultimate telah terbukti ketangguhannya dan kenyamanannya meski berada di medan Offroad

mobil
Alasan BYD Belum Mau Rilis Mobil Listrik Murah

Alasan BYD Belum Mau Rilis Mobil Listrik Murah

Meski berminat, BYD belum mau meluncurkan mobil listrik murah dalam waktu dekat karena beberapa alasan

news
Lokasi dan Jadwal Ganjil Genap Puncak Bogor, Dimulai Hari Ini

Lokasi dan Jadwal Ganjil Genap Puncak Bogor, Dimulai Hari Ini

Pihak kepolisian bakal menerapkan ganjil genap Puncak Bogor mulai hari ini untuk mengantisipasi kemacetan

otopedia
Cara urus SIM hilang

Cara Urus SIM Hilang Oktober 2024 Agar Aman Saat Operasi Zebra

Cara urus SIM hilang di Oktober 2024 untuk memastikan bisa aman dari Operasi Zebra yang sedang berlangsung

mobil
Toyota Hilux Rangga

Skema Kredit Toyota Hilux Rangga, DP Mulai Rp 21 Jutaan

Skema kredit Toyota Hilux Rangga terbilang menarik karena DP hanya Rp 21 jutaan sehingga memudahkan pelanggan

mobil
Harga Omoda E5

Harapan Chery untuk Subsidi Mobil Listrik di Era Prabowo

Chery meninta subsidi mobil listrik bisa dilanjut saat Prabowo menjadi presiden menggantikan Jokowi nantinya