Asa GJAW 2025 Tuk Dongkrak Penjualan Mobil Baru di Indonesia
13 November 2025, 09:00 WIB
Strategi Toyota hadapi BYD dan VinFast disiapkan dengan matang agar bisa mempertahankan keunggulan pasar
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Memasuki 2024 sejumlah pabrikan mobil listrik dipastikan akan masuk ke Indonesia. Sebut saja BYD dari China dan VinFast asal Vietnam yang bahkan memastikan untuk membuka pabrik di Tanah Air.
Situasi tersebut tentunya membuat peta persaingan menjadi lebih ketat khususnya di segmen kendaraan elektrifikasi. Oleh karena itu sejumlah pabrikan seperti Toyota telah berupaya menyiapkan sejumlah langkah khusus.
Strategi Toyota hadapi BYD dan VinFast akan tetap mengandalkan cara yang sudah terbukti berhasil membawa mereka jadi pabrikan nomor 1 di Indonesia.
“Kami konsisten menggunakan Multi-Pathway Strategy untuk menyediakan opsi kendaraan elektrifikasi yang lengkap seperti BEV, PHEV, HEV dan teknologi ramah lingkungan. Selain itu mendukung ekosistem melalui layanan aftersales serta EV Charging Station,” ungkap Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor pada KatadataOTO (15/01).
Kehadiran produsen kendaraan baru di Indonesia juga dinilainya sebagai sebuah peluang baru yang bisa digarap. Pasalnya masyarakat jadi lebih banyak pilihan kendaraan sehingga lebih mudah mendapatkan model sesuai kebutuhannya.
“Sekarang merupakan momen tepat untuk mengembangkan pasar terutama di segmen kendaraan elektrifikasi. Banyaknya pemain membawa inovasi bisa menarik lebih banyak pelanggan,” ungkap Anton kemudian.
Ia pun menambahkan bahwa masyarakat sudah sangat menerima kendaraan elektrifikasi sebagai salah satu pilihan. Tak mengherankan bila pabrikan otomotif berupaya untuk masuk ke segmen tersebut.
“Rasanya sudah semakin menerima kendaraan elektrifikasi. Ini bisa terlihat dari penjualannya di Indonesia meningkat lebih dari dua kali lipat dibanding tahun lalu,” ungkap Anton.
Sebelumnya diberitakan bahwa BYD dipastikan akan masuk ke Indonesia tahun ini. Bahkan BYD siap melakukan debutnya pada Kamis (18/01) dengan membawa sejumlah mobil andalannya seperti Seal, Atto 3 serta Dolphin.
Sementara VinFast juga akan segera masuk ke Indonesia dengan membawa mobil listrik terjangkau yaitu VF5. Model yang masuk ke segmen SUV kompak tersebut dikabarkan bakal dijual lebih murah dari Wuling Air ev.
Pemerintah pun telah menyediakan beragam kemudahan pada pabrikan yang hendak berinvestasi di Indonesia. Salah satunya dengan memberikan sejumlah insentif sehingga harga jual kendaraan menjadi lebih kompetitif.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 November 2025, 09:00 WIB
12 November 2025, 08:00 WIB
11 November 2025, 08:00 WIB
10 November 2025, 19:00 WIB
10 November 2025, 13:00 WIB
Terkini
17 November 2025, 11:00 WIB
Mitsubishi Fuso nilai wacana uji kir di bengkel resmi bisa memudahkan pelanggan dalam menjalankan kewajibannya
17 November 2025, 10:00 WIB
Ajang Honda Modif Contest 2025 berhasil menemukan karya ciamik sepeda motor yang terus-menerus berkembang
17 November 2025, 08:00 WIB
Sebagian ruas jalan di Tol Cipularang dan Padaleunyi ditutup untuk dilakukan perbaikan selama sepekan
17 November 2025, 07:00 WIB
Kementerian Perhubungan gelar pembatasan lalu lintas di kawasan wisata saat libur Natal dan tahun baru
17 November 2025, 06:00 WIB
Agar tidak terkena tilang saat Operasi Zebra 2025, Anda bisa memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung
17 November 2025, 06:00 WIB
Lima lokasi SIM keliling Jakarta kembali dibuka seperti biasa, bisa untuk perpanjangan SIM A maupun C
17 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 17 November 2025 berbarengan dengan penyelenggaraan operasi Zebra sehingga pengawasan lebih ketat
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama