Faktor di Balik Populernya Mobil Listrik Cina di Indonesia
12 Agustus 2025, 22:00 WIB
Luther menuturkan kalau pihaknya bisa dengan mudah memboyong BYD Denza D9 untuk konsumen di Tanah Air
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – BYD seperti belum puas memasarkan produknya di Indonesia. Mereka menuturkan masih ada sejumlah mobil listrik yang siap diniagakan.
Salah satunya adalah BYD Denza D9. Bahkan sinyal kedatangan kendaraan roda empat setrum tersebut di Tanah Air semakin menguat.
Apalagi mobil listrik BYD satu ini sempat dipamerkan kepada konsumen di dalam negeri. Diklaim mendapat sambutan hangat dari masyarakat.
“Saya sampaikan begini, kita sudah luncurkan Denza D9 di Hongkong, artinya telah setir kanan. Otomatis kalau untuk membawa ke Indonesia masalah gampang,” ungkap Luther Panjaitan, Head of PR and Government Relations PT BYD Motor Indonesia di Jakarta, Sabtu (28/9).
Meski begitu Luther masih enggan membocorkan detail dari produk tersebut. Dia belum mau merinci kapan waktu peluncuran di Tanah Air.
Luther berharap bisa segera memasarkan BYD Denza D9 untuk memenuhi kebutuhan para konsumen. Mengingat MPV (Multi Purpose Vehicle) masih jadi satu segmen yang cukup diminati.
“Mudah-mudahan lebih cepat, tentunya kita lihat antusias konsumen tinggi tidak hanya saat IIMS saja setelah itu juga cukup baik,” tutur Luther.
Luther menjelaskan kalau mereka harus menyiapkan berbagai hal. Perlu dilakukan agar tidak mengecewakan para calon pembeli.
“Secara Supply juga kita harus pastikan supaya konsumen ini jangan kecewa ketika sudah dipasarkan. Namun itu hal cukup mudah, karena telah ada di Hongkong,” tegas Luther.
Sebelumnya kehadiran BYD Denza D9 sempat dibocorkan oleh sejumlah tenaga penjual. Bahkan disebut sudah dapat dipesan.
“Sudah bisa dipesan, Maret (Kemungkinan) telah meluncur,” ungkap seorang tenaga penjual BYD ketika dihubungi KatadataOTO beberapa waktu lalu.
Saat itu ia mengungkapkan kalau estimasi harga BYD Denza D9 sekitar Rp 900 jutaan sampai Rp 1 miliar ke atas.
Artinya bakal menjadi penantang berat Toyota Alphard. Sebab kendaraan satu ini ditawarkan lebih mahal, mulai Rp 1,4 miliar sampai termahal Rp 1,7 miliar.
Selain itu Toyota Alphard masih mengusung mesin hybrid. Sedangkan BYD Denza D9 diniagakan dalam dua varian, yakni BEV (Battery Electric Vehicle) dan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).
Namun kemungkinan besar BYD Denza D9 yang diboyong ke Indonesia adalah versi baterai. Sebab mereka masih akan fokus memasarkan mobil listrik ketimbang hybrid agar sejalan dengan komitmen elektrifikasi pemerintah.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
12 Agustus 2025, 22:00 WIB
12 Agustus 2025, 16:00 WIB
11 Agustus 2025, 22:30 WIB
11 Agustus 2025, 21:00 WIB
11 Agustus 2025, 16:00 WIB
Terkini
12 Agustus 2025, 22:00 WIB
Mobil listrik Cina mulai diterima konsumen Indonesia, pengamat sorot sejumlah strategi yang diterapkan
12 Agustus 2025, 21:00 WIB
Daihatsu Sigra masih memimpin lima mobil LCGC terlaris di Juli 2025 berkat wholesales sebanyak 2.951 unit
12 Agustus 2025, 20:00 WIB
Toyota recall Alphard, NAV1, Camry, Corolla, Vios dan Yaris lansiran 2001 hingga 2016 karena masalah airbag
12 Agustus 2025, 19:00 WIB
Gaikindo berniat merevisi target penjualan mobil baru di Indonesia pada 2025 karena masih jauh dari harapan
12 Agustus 2025, 18:00 WIB
Daihatsu Sigra jadi mobil terlaris di Jawa Barat berkat harga yang kompetitif dibandingkan produk lain
12 Agustus 2025, 17:00 WIB
Tuai respons positif di Indonesia, mobil hybrid murah dinilai bisa bantu mendongkrak penjualan di Indonesia
12 Agustus 2025, 16:00 WIB
Angka penjualan Wuling secara retail alami kenaikan, masuk di tiga besar merek mobil Cina terlaris Juli 2025
12 Agustus 2025, 15:00 WIB
Kakorlantas menegaskan bakal menindak serta mencopot anggota kepolisian yang terbukti melakukan pungli