Spesifikasi Mobil Listrik Leapmotor C10 Calon Rival Aion V
02 Februari 2025, 11:00 WIB
Merek mobil China gencar memasarkan kendaraan di RI, ada juga yang sempat hengkang namun kembali memboyong EV
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Sejumlah merek mobil China masuk ke Indonesia sepanjang 2024 namun trennya disinyalir masih bakal berlanjut di 2025. Ada nama yang terbilang familiar seperti Geely.
Perlu diketahui, dahulu Geely hadir di dalam negeri pada 2010 melalui Geely Mobil Indonesia. Sayangnya mereka hanya bertahan lima tahun, kemungkinan besar karena angka penjualannya terus menurun dalam kurun waktu tersebut.
Namun di era elektrifikasi Geely justru percaya diri kembali dan menghadirkan mobil listrik. Di samping itu, rangkaian produk lain di bawah naungan Geely Holding Group turut diboyong ke RI seperti mobil listrik dari Zeekr dan Aletra.
Aletra menggunakan basis Livan Maple 80V L, versi listrik dari Geely Jiaji L di Tiongkok. Namun model itu diklaim telah dikembangkan khusus pasar Indonesia dan digadang sebagai MPV (Multi Purpose Vehicle) bertenaga listrik dengan kabin terluas di segmennya.
Meskipun sejumlah merek China sempat gagal di masa lalu, Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) meyakini saat ini mereka bakal bertahan lama karena brand Tiongkok melihat pasar RI potensial dengan 280 juta lebih penduduk.
“Ada satu pelajaran yang mereka (merek mobil China) ambil dengan baik. Mereka kuat di RND (Research and Development), penelitiannya dan mampu melakukan peningkatan (kualitas) produk,” kata Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo saat ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu.
Menurut dia rangkaian produk mobil China sekarang memiliki desain menarik. Ditambah lagi teknologi disematkan semakin mumpuni sehingga mampu bersaing di industri otomotif tanah air.
Pihak Gaikindo yakin bahwa deretan merek China yang mulai berjualan di dalam negeri tidak akan mengulangi kesalahan sama sampai hengkang seperti di masa lalu.
“Di samping penelitiannya, mereka juga menjalin kerja sama dengan banyak pihak yang sudah mumpuni atau matang dalam memproduksi kendaraan bermotor,” kata Kukuh.
Sebagai informasi, di 2024 ada berbagai produk China debut di RI mencakup BYD, BAIC, Maxus, Zeekr sampai Aletra. Kemudian di 2025 salah satu nama dipastikan hadir yakni Xpeng.
Namun di luar itu masih ada banyak pendatang baru diyakini hadir meramaikan opsi mobil listrik bagi calon konsumen RI, seperti Leapmotor dan Changan.
Merek China yang sudah ada di Indonesia sebelumnya juga terus melengkapi portofolio mereka, misalnya Chery. Setelah menghadirkan SUV EV offroad J6, mereka berminat menghadirkan lini kendaraan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) sepanjang tahun ini.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Februari 2025, 11:00 WIB
01 Februari 2025, 09:00 WIB
31 Januari 2025, 13:00 WIB
31 Januari 2025, 10:19 WIB
30 Januari 2025, 19:00 WIB
Terkini
02 Februari 2025, 17:00 WIB
Koleksi kendaraan Raffi Ahmad di LHKPN mencapai Rp 55,1 miliar yang terdiri dari 12 mobil dan 11 motor
02 Februari 2025, 13:00 WIB
Tersedia beberapa pilihan Toyota Avanza bekas Rp 100 jutaan di Februari 2025 yang kondisinya cukup menarik
02 Februari 2025, 11:00 WIB
Mobil listrik Leapmotor C10 disinyalir meluncur dalam waktu dekat tahun ini, berikut rangkuman spesifikasinya
02 Februari 2025, 09:00 WIB
Honda kini menggandeng Castrol untuk mengarungi MotoGP 2025 setelah berpisah dengan Repsol di akhir 2024
02 Februari 2025, 07:00 WIB
Aprilia All Stars 2025 kembali digelar di Sirkuit Misano, kali ini dihadiri oleh Jorge Martin dan Bezzecchi
01 Februari 2025, 19:05 WIB
Honda HRC Castrol meluncurkan motor balap baru milik Luca Marini dan Joan Mir di Cikarang, Jawa Barat
01 Februari 2025, 18:00 WIB
Sejumlah SPBU swasta seperti Shell, BP AKR sampai Vivo kompak menaikan harga BBM di awal Februari 2025
01 Februari 2025, 17:30 WIB
Didominasi kelir ungu seperti musim 2024, livery baru Prima Pramac Yamaha tampil elegan dipadukan warna biru