Produksi Hyundai Ioniq 5 dan Kona EV Kembali Disetop Sementara
26 Juni 2025, 21:00 WIB
Hyundai Gowa mengaku alami peningkatan pemesanan mobil baru imbas rencana penerapan PPN 12 persen dan opsen
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Rencana penerapan PPN 12 persen tengah diperbincangkan banyak pihak. Sebab kebijakan ini dinilai bisa menjadi batu sandungan.
Meski pemerintah sudah memutuskan memberlakukan buat barang-barang mewah saja. Namun mereka belum secara spesifik memberikan kriterianya.
Sehingga masih ada potensi harga mobil baru melejit tahun depan. Ditambah sejumlah daerah bakal menerapkan Opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) mulai 5 Januari 2025.
Otomatis banderol kendaraan roda empat semakin terkerek. Lalu berpengaruh terhadap daya beli masyarakat yang diprediksi menurun.
Akan tetapi kedua kebijakan tersebut ternyata membawa berkah tersendiri sebelum diterapkan. Kabarnya banyak masyarakat yang berbondong-bondong membeli mobil di Desember 2024.
“Betul, kami mengalami (kenaikan pemesanan),” ujar Ferry, Chief Operation Officer Hyundai Gowa saat ditemui di Jakarta Timur, Rabu (11/12).
Namun Fery tak mau membocorkan berapa jumlah peningkatan pemesanan mobil mereka. Namun dia mengaku banyak konsumen yang datang ke diler Hyundai Gowa.
“Saya belum menerima angka persisnya, tetapi hari ini banyak konsumen mengejar mendapatkan kendaraan. Dipercepat Agar bisa masuk di bulan Desember,” lanjut Fery.
Lebih jauh Fery menjelaskan bahwa fenomena itu sudah mulai terasa sejak beberapa bulan belakangan atau semenjak ada isu penerapan PPN 12 persen dan opsen PKB maupun BBNKB.
Dia pun mengaku senang dengan berkah didapatkan berkat rencana penerapan kebijakan anyar. Sehingga mereka bisa memanen SPK (Surat Pemesanan Kendaraan).
“Sebenarnya dari Oktober, November sampai sekarang. Sementara produk paling dicari adalah Hyundai Stargazer juga Creta,” tegas Fery.
Sebelumnya HPM (Honda Prospect Motor) mengaku turut merasakan dampak positif dari isu penerapan PPN 12 persen dan opsen PKB juga BBNKB.
Hal itu membantu mereka meraup 1.800 SPK dalam gelaran GJAW 2024 yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang beberapa waktu lalu.
“Isu kenaikan pajak PPN 12 persen dan opsen turut membuat konsumen ingin memiliki kendaraan di tahun ini,” kata Yusak Billy, Sales & Marketing and Aftersales Director PT HPM kepada KatadataOTO.
Billy menilai bahwa rencana penerapan PPN 12 persen maupun opsen pajak berhasil mendorong masyarakat di Tanah Air membeli kendaraan sekarang-sekarang ini guna mengantisipasi kenaikan harga.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 Juni 2025, 21:00 WIB
26 Juni 2025, 08:00 WIB
25 Juni 2025, 08:00 WIB
24 Juni 2025, 22:00 WIB
16 Juni 2025, 19:40 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 13:00 WIB
Suzuki Fronx punya modal untuk disukai konsumen Indonesia lewat proporsi eksterior dan desain, kenyamanan juga mesin yang hemat
03 Juli 2025, 12:00 WIB
Diler motor Honda di Kota Bandung menawarkan CUV e: dengan harga yang menarik dan berlaku selama Juli 2025
03 Juli 2025, 11:08 WIB
Petronas Sepang International Circuit bakal dukung penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 dengan mengirim tenaga ahli
03 Juli 2025, 09:00 WIB
KatadataOTO merangkum daftar lengkap harga mobil listrik Juli 2025 yang berstatus on the road Jakarta
03 Juli 2025, 08:00 WIB
Pengusaha audio kendaraan roda empat merasakan dampak dari lesunya penjualan mobil baru yang ada di Indonesia
03 Juli 2025, 07:00 WIB
Syarat pembuatan dan perpanjang SIM di awal Juli 2025 harus lebih diperhatikan agar tidak membuang waktu
03 Juli 2025, 06:23 WIB
Terdapat dua lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia hari ini, Anda bisa mendaftarkan diri sejak pagi
03 Juli 2025, 06:18 WIB
Berikut informasi lengkap terkait SIM keliling Jakarta hari ini, lengkap dengan biaya dan persyaratannya