Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Gowa mengaku alami peningkatan pemesanan mobil baru imbas rencana penerapan PPN 12 persen dan opsen
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Rencana penerapan PPN 12 persen tengah diperbincangkan banyak pihak. Sebab kebijakan ini dinilai bisa menjadi batu sandungan.
Meski pemerintah sudah memutuskan memberlakukan buat barang-barang mewah saja. Namun mereka belum secara spesifik memberikan kriterianya.
Sehingga masih ada potensi harga mobil baru melejit tahun depan. Ditambah sejumlah daerah bakal menerapkan Opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) mulai 5 Januari 2025.
Otomatis banderol kendaraan roda empat semakin terkerek. Lalu berpengaruh terhadap daya beli masyarakat yang diprediksi menurun.
Akan tetapi kedua kebijakan tersebut ternyata membawa berkah tersendiri sebelum diterapkan. Kabarnya banyak masyarakat yang berbondong-bondong membeli mobil di Desember 2024.
“Betul, kami mengalami (kenaikan pemesanan),” ujar Ferry, Chief Operation Officer Hyundai Gowa saat ditemui di Jakarta Timur, Rabu (11/12).
Namun Fery tak mau membocorkan berapa jumlah peningkatan pemesanan mobil mereka. Namun dia mengaku banyak konsumen yang datang ke diler Hyundai Gowa.
“Saya belum menerima angka persisnya, tetapi hari ini banyak konsumen mengejar mendapatkan kendaraan. Dipercepat Agar bisa masuk di bulan Desember,” lanjut Fery.
Lebih jauh Fery menjelaskan bahwa fenomena itu sudah mulai terasa sejak beberapa bulan belakangan atau semenjak ada isu penerapan PPN 12 persen dan opsen PKB maupun BBNKB.
Dia pun mengaku senang dengan berkah didapatkan berkat rencana penerapan kebijakan anyar. Sehingga mereka bisa memanen SPK (Surat Pemesanan Kendaraan).
“Sebenarnya dari Oktober, November sampai sekarang. Sementara produk paling dicari adalah Hyundai Stargazer juga Creta,” tegas Fery.
Sebelumnya HPM (Honda Prospect Motor) mengaku turut merasakan dampak positif dari isu penerapan PPN 12 persen dan opsen PKB juga BBNKB.
Hal itu membantu mereka meraup 1.800 SPK dalam gelaran GJAW 2024 yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang beberapa waktu lalu.
“Isu kenaikan pajak PPN 12 persen dan opsen turut membuat konsumen ingin memiliki kendaraan di tahun ini,” kata Yusak Billy, Sales & Marketing and Aftersales Director PT HPM kepada KatadataOTO.
Billy menilai bahwa rencana penerapan PPN 12 persen maupun opsen pajak berhasil mendorong masyarakat di Tanah Air membeli kendaraan sekarang-sekarang ini guna mengantisipasi kenaikan harga.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 April 2025, 11:00 WIB
30 Maret 2025, 22:03 WIB
30 Maret 2025, 07:00 WIB
27 Maret 2025, 18:02 WIB
26 Maret 2025, 18:28 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada