Jaecoo J5 EV Siap Meluncur Awal Pekan Depan, Jadi Pilihan Baru
30 Oktober 2025, 11:00 WIB
Mobil listrik murah Kurnia Motors mengalami kendala produksi dan pengiriman sehingga harus inden panjang
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – Mobil listrik Kurnia Motors mulai didistribusikan ke konsumen. Sebanyak 50 unit mobil listrik murah mereka sudah didistribusikan.
Memulai langkah sebagai importir umum (IU) pada 2019, Kurnia Motors terus berkembang menjadi distributor di 2022. Kemudian mereka juga mengklaim telah menerima 200 pesanan mobil listrik murah.
Sebagai distributor mobil listrik murah, sejumlah kendala dialami seperti salah satunya pengiriman unit. Terlebih kendaraan setrum yang dipasarkan berstatus CBU (Completely Built Up).
“Saat ini kami masih mengalami kesulitan mendatangkan mobil dari China. Tidak hanya produksi yang memakan waktu, namun proses pengiriman juga terkendala,” kata Rivaldi Ardiansyah, General Manager Kurnia Motors di Serpong (05/12).
Mobil listrik murah dan didatangkan dari negara Tiongkok dikatakan dibuat sesuai pemesanan. Hal tersebut membuat proses produksi membutuhkan waktu.
Berdasarkan jumlah pemesanan di atas masih terdapat 150 konsumen belum menerima unit. Untuk itu mereka tengah fokus agar bisa mendatangkan sisanya.
Adapun mobil listrik murah Kurnia Motors menggunakan baterai jenis lithium ion. Faktor ini juga menjadi hambatan karena membutuhkan cara khusus.
“Mobil listrik kami menggunakan baterai lithium dan telah memiliki sertifikat IP67. Sehingga membutuhkan trik berbeda dalam pengiriman menggunakan kapal,” jelas Rivaldi.
Dijelaskan bahwa terkait shipping kendaraan setrum pemakai baterai lithium harus menggunakan kapal laut DG9 Class. Mereka tidak bisa memboyong dalam jumlah besar.
Lebih jauh spesifikasi K-Kooper dan KX-Upgrade dibekali spesifikasi tertentu. Hal tersebut dilakukan guna mendapatkan harga lebih terjangkau.
“Kami meminta spesifikasi khusus dari pembuat mobil di China yang disesuaikan dengan harga. Oleh karena itu inden lebih lama dibandingkan komponen sudah tersedia,” tutur dia.
Kurnia Motors menjamin bahwa inden produknya adalah 90 hari kerja. Terkait konsumen dan masih menunggu kedatangan mobil, dipastikan selesai kuartal pertama 2024.
“Kami sudah mengirimkan 50 unit kepada konsumen dan didominasi K-Cooper tipe standar. Abis Lebaran 2024 inden sudah selesai,” ungkap Rivaldi.
Penjelasan durasi inden mobil listrik murah Kurnia Motors menjawab protes siswa kursus bahasa inggris EV Language Scholarship.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 Oktober 2025, 11:00 WIB
29 Oktober 2025, 21:00 WIB
29 Oktober 2025, 15:00 WIB
29 Oktober 2025, 14:45 WIB
29 Oktober 2025, 10:00 WIB
Terkini
30 Oktober 2025, 11:00 WIB
Harga Jaecoo J5 EV akan diumumkan pada pekan depan atau lebih tepatnya pada 3 November 2025 mendatang
30 Oktober 2025, 10:00 WIB
Andre Mulyadi yang dikenal sebagai direktur IMX (Indonesia Modification EXpo) masuk jajaran pengurus IMI
30 Oktober 2025, 09:00 WIB
Chery Indonesia buka peluang ekspor Tiggo Cross CSH ke Australia menyusul adanya penambahan investasi
30 Oktober 2025, 08:20 WIB
Mitsubishi Destinator dilengkapi beragam fitur terkini untuk membantu pengemudi saat harus menerabas hujan
30 Oktober 2025, 07:00 WIB
Geely memastikan bakal menambah jumlah dilernya di beberapa kota besar untuk memudahkan masyarakat bertransaksi
30 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta akan tetap digelar meski buruh berencana melakukan aksi demo besar-besaran di beberapa titik
30 Oktober 2025, 06:00 WIB
Lima lokasi SIM keliling Jakarta tersebar di Ibu Kota hari ini 30 Oktober 2025, berikut rangkumannya
30 Oktober 2025, 06:00 WIB
Memasuki akhir bulan, pengendara masih bisa menemukan SIM keliling Bandung yang berada di dua lokasi berbeda