Indonesia Mau Bikin EV, Peneliti: Kita Perlu Belajar dari Vietnam
05 Juli 2025, 09:00 WIB
Auto2000 memprediksi penjualan mobil Toyota bisa bangkit di akhir tahun 2024, bahkan sampai lima persen
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Penjualan mobil di Indonesia mulai menunjukkan hasil positif di semester dua 2024. Ambil contoh pada Agustus lalu terdapat 76.304 unit kendaraan roda empat yang dikirim dari pabrik ke diler (Wholesales).
Angka di atas mengalami peningkatan 2,8 persen bila dibandingkan dengan Juli 2024 yang berada di level 74.226 unit.
Sedangkan untuk penjualan retail mencatatkan pertumbuhan 1,6 persen. Dari 75.608 unit di Juli 2024 menjadi 76.808 unit pada bulan lalu.
Melihat hal tersebut Auto2000 percaya diri penjualan mobil di Indonesia bakal segera membaik. Apalagi menjelang akhir tahun nanti.
“Di Desember itu kan semua orang menunggu bulan tersebut untuk membeli mobil,” ujar Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto200 di Jakarta Selatan, Kamis (19/9).
Lebih jauh dia menuturkan kalau penjualan mobil di Desember relatif bertumbuh. Hal ini sudah mereka alami di tahun-tahun sebelumnya.
“Biasanya di kuartal empat bila dibandingkan dengan tahun-tahun lalu selalu lebih tinggi dari kuartal lain,” tutur Tara.
Meski begitu dia tidak mau berekspektasi tinggi. Sebab pemerintah masih memiliki satu agenda besar, yakni Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) serentak.
Sehingga Auto2000 enggan muluk-muluk memasang target dalam penjualan kendaraan roda empat di Desember nanti.
“Mungkin akan naik, namun tidak sebanyak tahun sebelumnya. Hanya sampai sekitar lima persen saja,” Tara menegaskan.
Dia pun berharap Pilkada serentak 2024 tidak memberi dampak banyak, terutama buat sektor otomotif. Sehingga penjualan mobil di Indonesia dapat segera bangkit.
“Kami masih lihat situasi maupun perkembangannya, mudah-mudahan prediksi kita salah. Lalu bisa lebih baik, harapan Auto2000 begitu,” pungkas Tara.
Memang jika dilihat banyak masyarakat yang melakukan pembelian kendaraan di akhir tahun. Hal tersebut terjadi karena beberapa faktor.
Sebut saja berbagai program menaik seperti potongan harga yang ditawarkan para diler. Bahkan jumlahnya mencapai puluhan juta.
Ditambah terdapat beberapa mobil baru Toyota disuguhkan ke konsumen. Jadi masyarakat tergerak buat memiliki kendaraan baru.
Patut diketahui, hal tersebut sebelumnya sempat dilontarkan Jaka Kardana, Sales Program and Marcom Dept Head Auto2000. Dia memprediksi penjualan di semester dua dapat menunjukan hasil positif.
“Memang di semester dua ini bisa terus tumbuh. Sebab jika dilihat dalam dua bulan terakhir penjualan cukup baik,” tutur Jaka.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 Juli 2025, 09:00 WIB
04 Juli 2025, 09:00 WIB
04 Juli 2025, 08:00 WIB
03 Juli 2025, 18:00 WIB
03 Juli 2025, 09:00 WIB
Terkini
05 Juli 2025, 13:00 WIB
Diyakini bakal diekspor ke berbagai negara, BYD Seal Wagon PHEV tawarkan opsi baru kendaraan ramah lingkungan
05 Juli 2025, 11:00 WIB
Kementerian Perhubungan Perpanhang masa sosialisasi truk ODOL hingga akhir 2026 setelah mendapat protes
05 Juli 2025, 09:00 WIB
Peneliti ungkap beberapa strategi Vietnam yang bisa ditiru oleh Indonesia apabila ingin memproduksi EV
05 Juli 2025, 08:32 WIB
Aismoli meminta pemerintah mencontoh India dalam memberikan subsidi motor listrik kepada masyarakat Indonesia
04 Juli 2025, 23:00 WIB
Jeep Wrangler 4Xe Mojito mejeng dan digunakan para aktor dalam beradegan pada film Jurassic World Rebirth
04 Juli 2025, 22:00 WIB
Kemenhub tanggapi simpang siur wacana kenaikan dan potongan tarif ojol, sebut masih dalam tahap diskusi
04 Juli 2025, 21:00 WIB
Mazda CX-3 Essential diprediksi hadir di ajang GIIAS 2025 setelah terlebih dulu diluncurkan di Thailand
04 Juli 2025, 20:00 WIB
Banyaknya tantangan yang harus diatasi membuat uji coba Car Free Night pada Sabtu (05/07) resmi dibatalkan